Jun berdiri di sebuah rumah besar berpagar hijau, lalu ia melihat kertas di tangannya lalu menyamakan dengan nomer rumah yang tertera pada pagar rumah itu. Ia kemudian memencet sebuah bel yang terdapat di sudut kanan pagar.
Seorang wanita dengan pakaian perawat berwarna merah muda membukakan pintu kecil pada pagar rumah tersebut dengan sedikit rasa heran dan penasaran.
“Tuan, mau cari siapa?”
“Mmm,” tanya Jun, “apakah benar ini rumah William?”
“Benar tuan.”
“Apa dia ada di rumah?”
Wanita itu memiringkan kepalanya.
“Tuan tidak tahu ya?”
“Tahu apa?”
“Tuan William menghilang.”
“Menghilang?” Jun terkejut.
“Iya,” kata wanita itu, “dia sudah menghilang dari kemarin pagi. Nyonya benar-benar syok berat. Sekarang nyonya sedang di kantor polisi mengurus masalah ini.”
“Begitu ya?”
“Benar tuan," kata wanita itu lagi, "saya sih tahu kenapa?”
Jun heran melihat cara wanita itu berbicara.
"Oh ya?"
Wanita itu mendekati Jun, lalu mengecilkan suaranya.
“Begini ya, kayaknya tuan William selingkuh."
"Selingkuh?"
"Iya. Dia itu suka pergi diam-diam belakangan ini tanpa sepengatahuan nyonya. Sama seperti kemarin pagi, subuh-subuh sekali dia keluar rumah, dan ada yang menjemputnya memakai mobil di depan rumah. Saya waktu itu sedang ke toilet, jadi saya melihatnya. Saya sih tidak tahu siapa yang ada di mobil itu. Tapi saya rasa itu pasti selingkuhannya. Dan sekarang dia pasti lagi senang-senang sama selingkuhannya.”
“Lalu ibu sudah ceritakan ini pada istrinya?”
“Ya ampun...Gimana sih kamu. Nanti kalau saya kasih tahu, nanti saya dibilang tukang gosip lagi. Ah, sudah ya, sekarang saya mau masuk dulu. Nanti coba saja hubungi tuan William lagi.”
Wanita itu lalu masuk.
Jun mengeleng-geleng melihat kelakuan wanita itu.
“Huh...Kalau sampai aku punya pembantu seperti itu, aku pecat dia."
Jun bepikir sejenak,
"Tapi kalau dipikir-pikir aneh sekali kejadian ini, entah ada hubungan tidak ya dengan penelitian kami ini? Aku yakin pasti ada.”
Jun berjalan kembali menuju mobilnya yang diparkir tidak jauh dari rumah tersebut. Tetapi tiba-tiba seorang pria tua memanggilnya dari belakang.
Jun berbalik, pria itu mendekatinya.
Dari penampilannya, Jun sudah bisa menilai bahwa pria itu adalah seorang supir pribadi atau kepala pelayan.
“Ada apa pak?”
“Apa tuan ini,” kata Pak tua itu, “Tuan Mikha?”
Jun merasa perlu berbohong saat ini, ia sementara harus mengaku sebagai Mikha, ia pun menganggukan kepalanya.
“Benar pak, ada apa?”
“Beberapa hari yang lalu majikan saya, tuan William menyuruh saya kalau ada seorang pria muda yang mencarinya bernama Mikha, saya harus menemuinya.”
KAMU SEDANG MEMBACA
untitled...
Mystery / ThrillerMikha, mahasiswa yang suka teka-teki. Nami kitagawa, gadis jutawan yang suka berpetualang. Jun kitagawa, hacker jenius yang mengetahui berbagai rahasia dunia. Ruben, pria keturunan timur tengah yang menguasai 13 bahasa. Mereka bersama menyelidiki se...