My Pregnant is My Problems

Bagian Sepuluh

AKU MENIKAH DENGAN PANGERANKU

Aku menikah dengan penyelamatku. Laki-laki yang yang mulai menambatkan cintanya di hatiku.

Aku melalui proses ahad nikahku
,dengan sederhana.Aku mengundang mas Alan dan Lily ke resepsi pernikahan kami.Ini resepsi yang megah. Yang aneh aku rasakan adalah raut cemburu di muka mas Alan ketika memandang kami bahkan ia pulang dengan istrinya tanpa mengucapkan selamat pada pernikahan kami.

Aku tak peduli pada mas Alan yang sudah menelantarkan aku dan anak-anaknya.Aku cuma peduli pada keluarga baru ku.

Malam ini malam pernikahan kami.Usai sholat berjamaah dan menidurkan anak-anak aku ke kamarku untuk menunaikan kewajiban ku sebagai istri mas Indra.Akupun memulainya dengan mandi,namun tak kusangka mas Indra sudah ikut masuk ke kamar mandi dan kamipun mandi bersama.Ternyata mas Indra ngak sabaran.Ia mencumbuku sambil meraba payudaraku.Tangannya meraba lembut puting susuku.Iapun membisikkan kata-kata yang membuat aku terangsang,"love you darling,I want to fuck with you" lalu mulut kami berpanggutan,lidahnya yang nakal mampu menjelajahi lidah dan mulutku.Sempat terbersit di pikiranku apa yang istri pertama mas Indra pikirkan sehingga meninggalkan nya.Mas Indra lelaki yang sempurna:tampan,kaya,romantis,dan pintar membuat istri terangsang.....Lalu akupun tak sabar menikmati kehebatan nya di ranjang.Karena tak kuat menahan nafsuku aku mengajak suamiku ke ranjang.Mas indrapun menggendong ku keranjang.Dengan lihai ia mengelus vaginaku agar berlendir lalu ia mencumbuku kembali,lalu ia memasukkan penisnya ke kemaluanku.Kemudian diberlakukannya maju mundur berulang ulang hingga kurasakan klimaks dan sperma mas Indra keluar di kemaluanku. Dan setelah itu ia bisikkan trims sayang untuk semua nya aku mencintaimu. Aku merasakan kenikmatan bercinta bersamanya.