Mata itu terus menatap tanpa berkedip.
Bahkan airmata sudah membanjiri kedua mata hitamnya. Namun bocah berusia 10 tahun itu tak dapat melakukan apapun selain menyaksikan 3 orang lelaki dewasa yg sedang berteriak histeris dihadapannya.
Ia ingin berhenti tapi tak tahu caranya.
Teriakan kesakitan mereka membuatnya tak tahan.
"AAAAARRRGHHHH...!!!!"
Mereka berteriak tanpa henti...hingga akhirnya tak terdengar apapun lagi.
Hanya dalam hitungan 10 menit...bocah itu sudah membunuh 3 orang.
Siapa saja...tolong akuu...!!!!!!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Taehyung tersentak bangun dengan peluh yg membasahi sekujur tubuhnya. Nafasnya memburu saat mimpi mengerikan itu kembali menghantuinya lagi. Mimpi dari masa lalunya yg sudah lama sekali ia lupakan.
Ketika untuk pertama kalinya ia membunuh seseorang.
Taehyung menggeram, mengutuk dirinya yg memiliki kemampuan mengerikan seperti ini. Ia bahkan tak ingat dan tak tahu sejak kapan dan bagaimana ia bisa memiliki kemampuan ini.
Kemampuan mengerikan yg selalu menyiksa batinnya.
"Ugh..kau belum tidur hyung ?" Tanya Jungkook yg terbangun dari tidurnya entah karena apa.
"Jungkook..Korea itu tempat seperti apa ?" Taehyung bertanya balik. Ia kini sedang duduk memeluk kedua lututnya diatas sofa.
"Aku tidak begitu ingat..yg aku tahu..aku hanya tinggal beberapa tahun ditempat itu semenjak aku lahir tapi..ketika melihatmu, entah bagaimana aku pikir Korea itu temoat yg menyenangkan" Sambung Taehyung lagi.
Taehyung menarik nafas panjang, "Kau tak perlu menyakiti orang lain bahkan mengusik mereka dengan begitu kau masih bisa hidup dengan baik. Itulah mengapa kau bisa mengatakan hal seperti itu"
Jungkook terdiam sejenak kemudian ia bangkit dari tidurnya dan berjalan mendekati Taehyung, berdiri tepat dihadapannya.
"Hyung..apa kau ingin pulang ke Korea ? Maka ayo kembali bersama"
Taehyung tersenyum miring, "Aku tidak mungkin kembali kesana. Seseorang sepertiku yg hanya bisa hidup dengan menyakiti orang lain, tidak pantas kembali pulang"
"Apa maksudmu hyung ? Bukankah kau menyelamatkanku ? Kau sangat berani dan kau selalu memperlakukanku dengan sangat baik"
"Maaf..aku tak pernah bermaksud begitu"
Jungkook tersenyum, "Aku tidak perduli hyung. aku tetap senang diselamatkan olehmu dan bertemu denganmu hyung"
Taehyung terdiam.
Menatap Jungkook tak percaya dan bingung. Kenapa pemuda ini selalu tersenyum padanya ? Tidakkah dirinya menakutkan ?
Pagi harinya..
Taehyung tengah bersiap untuk mengantar Jungkook kerumah sakit guna memeriksa keadaan matanya. Meskipun sudah bisa melihat namun terkadang Jungkook merasa perih jika terlalu lama terkena udara.
Taehyung sedikit heran saat melihat Jungkook hanya mematung ditempat tidur.
"Kenapa Kook ? Bukankah kau bilang mau kerumah sakit ?"
"Hyung aku ingat..! Hari itu..supir taxi yg membawaku menodongkan pisau padaku dan mengambil dompetku lalu ia membuangku ditempat yg aku tak tahu namanya. Akhirnya aku sudah mengingatnya hyung..!" Pekik Jungkook senang.
KAMU SEDANG MEMBACA
B - Eyes (Black Eyes) {COMPLETED}
FanfictionMata itu....menyeramkan..!! * * * Cover by @byuntaeMa Vkook ff.. Klo penasaran..baca aja..^^ Warning..!! BoyXboy Yaoi.. Yg homopobic mending jauh-jauh..