B - Eyes (Black Eyes) {COMPLETED}

Eyes 4

Klo bisa tolong vote dulu sebelum baca yee.. 😂😂😂😂

🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫🔫

3 tahun kemudian...

Bugh..! Bugh..! Bugh..!

"Kookie..ireona..!!"

Bugh..! Bugh..! Bugh..!!

"Cepat bangun kelinci pemalas..!! Kau akan terlambat kekampus..!!"

Bugh..! Bugh..! Bugh..!

"YAK!! JEON JUNGKOOK..!!!"

Jungkook menggeram dalam tidurnya dan menghempaskan selimutnya sembarang tempat. Hey, dia baru saja tertidur pukul 3 tadi. Jangan salahkan dia, tapi salahkan dosen gilanya yg memberikan banyak tugas dengan sedikit waktu. Kan kampret..!

"Aku sudah bangun hyung...!!! Berhentilah ribut diapartment orang lain..!!" Ketusnya jengkel lalu mulai bangkit dan meraih handuknya kemudian berjalan dengan malas menuju kamar mandi_yg untungnya berada dikamar.

"Bagus..! Cepat mandi dan turunlah sarapan"

"Ckk..bawel" Gerutu Jungkook pelan. Mana berani ia mengatakannya secara lantang, bisa-bisa sebuah panci berbentuk aneh akan berterbangan dimana-mana.

20 menit kemudian...

"Lama sekali sih ? Luluran ya.." Cerocos Seokjin saat melihat Jungkook yg notabene adiknya mendudukkan bokong montoknya dikursi meja makan.

"Tidak ada yg menyuruhmu untuk menungguku kok"

Seokjin mendelik, "Yak! Berterimakasihlah karena aku membuatkanmu sarapan bodoh..!"

Jungkook memutar matanya malas dan mendengus pelan, "Ne..ne..terimakasih deh. Lagipula untuk apa hyung datang ke apartmentku pagi-pagi ?"

"Memangnya aku tak boleh mengunjungi apartment adikku sendiri hah ?" Seokjin mulai sewot.

"Tidak boleh"

"Yak Jeon Jungkook..!!"

"Oke..oke..terserah.." Jawab Jungkook sambil mengangkat tangannya seolah menyerah kemudian mulai memakan roti bakar buatan kakaknya, "Tapi hyung tak mungkin datang kesini hanya dengan alasan mengunjungi. Jadi..apa orang tua itu mneyuruhmu ?"

"Isshh..dasar cucu durhaka..! Panggil dia kakek...bukan orang tua..!"

"Tchh..Seorang kakek takkan memaksa cucunya untuk dijodohkan. Memangnya ini jaman Siti Nurbaya ?" Gerutu Jungkook lalu mulai berdiri dan meraih ranselnya lalu berjalan keluar apartmentnya begitu saja.

"YAK..! JEON JUNGKOOK PABO..! AKU BELUM SELESAI BICARA..!!!"

Jungkook terus melenggang santai menuju mobil sport kuningnya dan langsung melaju membelah jalanan kota Seoul menuju kampus tercintanya.

Dia kesal.

Semenjak kematian kedua orang tuanya 2 tahun lalu karena kecelakaan, sang Kakek terus menerus memaksanya untuk mau dijodohkan dengan putra atau putri dari perusahaan-perusahaan yg menjalin kerjasama dengan perusahaan keluarganya.

Hell ya..dia bahkan belum lulus SMA saat itu..! Yang benar saja..!

Kalau Seokjin kakaknya sih tak masalah, pemuda cantik itu memang sudah cukup umur untuk menikah. Bahkan sekarang ia sudah bertunangan dengan seorang CEO muda bernama Jeong Taek Woon.

Lagipula..Jungkook punya alasan sendiri kenapa ia menolak. Yup..! Karena dia masih menunggu seseorang yg telah mencuri ciuman pertamanya 3 tahun lalu di New York.