Eyes 17 (End)

12.5K 1.7K 113
                                    

Taehyung membelalak, mendekati tubuh kekasihnya yg terbaring lemah dengan keadaan yg tak bisa dibilang baik. Mengangkatnya keatas pangkuannya lalu mengelus lembut pipi gembilnya yg kini malah penuh dengan memar.

Sebelum itu, Taehyung sempat melihat keatas ranjang dan mendapati Jeon Seokjin sudah dalam keadaan tak sadarkan diri. Keadaannya pun sama saja, mungkin lebih buruk.

Ia kembali mengalihkan atensinya pada Jungkook.

"Sa-sayang..sayang..kau baik-baik saja ? Ini aku Taehyung..hey..sayang.." Panggil Taehyung pelan. Mencoba mendapatkan kembali kesadaran Jungkook yg sepertinya menipis.

"Ugh..h-hyung...." Lirih Jungkook pelan.

"Iya..baby..aku disini.."

prok..prok..prok..!!!

Taehyung terkejut mendengar suara tepuk tangan dan langsung menoleh dengan cepat, ia terlalu panik sampai tidak menyadari kehadiran seseorang. ceroboh sekali.

"Apa kau kekasih si cantik itu ? Sial, aku cemburu..kkkkk~~"

Taehyung menyandarkan tubuh Jungkook didekat kaki ranjang perlahan, lalu menoeh dan menatap nyalang seorang pemuda tinggi yg ia sendiri tak tahu siapa.

"Apa kau pelakunya ?"

Lelaki itu berdiri dengan gaya angkuh sambil bersandar dimeja lalu kemudian tertawa kecil, "Well, yeah..menurutmu ?"

Taehyung mendesis, "Sialan..!! Kenapa kau melakukan ini ?!!"

"Karena dia menolak melayaniku..ugh..! Padahal aku sudah membayangkan milikku menerobos hole sempitnya itu..astaga..hanya membayangakannya saja aku berasa akan ereksi..hahahah"

"Kau....!!!!"

"AAAAAARRGGGHHHHH....!!!!!!"

Taehyung terperanjat kaget saat mendengar Jungkook berteriak sangat kencang, ia menghampiri kekasihnya yg sedang menggeliat kesakitan.

"Ju-jungkook...! Hey..!! Apa yg kau lakukannya padanya brengsek..?!!!" Taehyung memekik nyalang saat matanya melihat sesuatu yg melingkar manis dileher Jungkook. Entah benda apa itu..yg Taehyung tahu, benda itu menyakiti Jungkook.

"A..a..a..a..jangan macam-macam kalau kau tak ingin kekasih manismu itu mati lemas karena tersetrum"

Taehyung berdiri dengan geram, menatap sadis kearah pemuda itu. Diotaknya sudah tersusun rencana-rencana keji untuk membantai pemuda sialan itu.

"Siapa kau dan apa maumu brengsek..?!!"

"Aku ? Kurasa memperkenalkan diri sebelum kau mati tak apa. Aku Jung Taekwan tunangan Jeon Seokjin atau bisa kubilang mantan tunangan ?" Jelasnya sembari tertawa geli.

"Tunangan ? Kau melakukn itu pada tunanganmu sendiri ? Brengsek kau.."

"Well..secara teknis aku menyetujui pertunangan ini hanya untuk mendapatkan perusahan keluarga Jeon dan juga mendapatkan simanis itu tentu saja. Anggap saja ia bonusnya.."

"Apa ?!!"

"Tapi..sekarang aku kesal mengetahui kau adalah kekasihnya..astaga..menyebalkan..!"Ucapnya kemudian mendekati Taehyung dan menghajar rahang Taehyung begitu saja. Membuat Taehyung jatuh tersungkur kebelakang. Sebenarnya ia bisa melawan, tapi nyawa Jungkook taruhannya.

Sial..!

Inilah alasan kenapa Taehyung tak pernah ingin memiliki patner, karena ia akan menjadi sangat lemah. Tapi selama itu Jungkook, Taehyung tak keberatan sama sekali.

BUGH..!

DUAGH..!!

BRAK..!!

"Ayo lawan aku dasar lemah kau..!! Hahahhaha..Jungkook itu milikku..akan kubunuh siapapun yg menghalangiku sialan..hahahhha.." Teriaknya seperti orang gila masih sambil menghajar Taehyung tanpa henti.

B - Eyes (Black Eyes) {COMPLETED}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang