Part 13

3.3K 359 18
                                    

Happy Reading~~~

.

.

"Apa ini Naeun-Shi..?" Tanya myungsoo heran ketika melihat Naeun masuk kedalam ruangannya dan meletakkan sebuah amplop putih "Surat pengunduran diri" Eja myungsoo. Ia mendongak menatap Naeun "Kau mengundurkan diri?" Tanya myungsoo dengan satu alis terangkat keatas

"Tidak sajangnim. Sejam yang lalu sebelum anda datang Sekretaris Bae datang. Karena anda belum datang juga beliau menitipkan ini pada saya dan menyuruh saya untuk memberikannya kepada anda" Jelas Naeun

"Sekarang dia ada dimana? Katakan padanya aku tidak menerima surat ini jika bukan dia yang mengantarkan langsung padaku"

"Jwesonghamnida sajangnim. Beliau sudah pergi meninggalkan kantor satu jam yang lalu dengan membawa semua barang-barangnya" myungsoo terlonjak kaget dan menoleh kearah meja suzy. Seperti yang dikatakan Naeun suzy telah membawa barangnya karena meja tersebut sudah rapi

"Eyys..benar benar.." gumam Myungsoo "Baiklah. Kau bisa pergi sekarang" Ucap myungsoo. Naeun membungkuk sedikit dan pamit pergi

Myungsoo mengotak atik ponselnya dan menghubungi seseorang. Bukannya tersambung tapi selalu suara operator yang terdengar. Myungsoo beranjak dari tempatnya dan keluar dari ruangannya

****

"Mwo?" Kau menyuruhku untuk melakukan itu? Nan shirreoyo!" Pekik Suzy tidak terima. Ia berkali-kali menggelengkan kepalanya

"Suzy ini jalan satu-satunya. Bukankah kau tidak ingin menderita eoh" Suzy menimbangkan ucapan Jongin. Sedetik kemudian Ia tersenyum

"CALL" Serunya tersenyum lebar dan Jongin juga ikut tersenyum

"Oke. Sekarang kita pesan makanan aku sudah lapar sedari tadi menunggu jawabanmu" gerutu Jongin dan mengangkat sebelah tangan memanggil pelayan "Eyss..aku kan tidak memanggilnya kenapa harus dia yang kemari" Gumam Jongin

"Aigo..apa salahnya dia yang datang toh dia bekerja disini" Jawab Suzy karena mendengar gumaman Jongin "Anyeong Eunji-ah.." Sapa Suzy

"Anyeong eonnie. Kau mau pesan apa?" Tanya Eunji sambil mengeluarkan buku kecil untuk mencatat pesanan

"Aku pesan pasta dan lemon tea saja" Gumam Suzy sambil membolak balik buku menu

"Ah baiklah. Tunggu sebentar ne. Aku akan ambilkan"

"Yaa..kau belum bertanya padaku" Celetuk Jongin. Eunji menoleh sebentar pada jongin kemudian memalingkan wajahnya menatap Suzy

"Eonnie..kupikir kau makan sendirian ternyata ada orang juga disini. Pantas sedari tadi aku merasa merinding"

"Yaa..!"

"Ck, kau pesan apa?" Tanyanya Ketus

"Samakan saja dengan Suzy. Seleraku hilang karenamu"

"Aku tidak ahli dalam menghilangkan selera orang. Baiklah tunggu sebentar. Ahh kukira tadi kau mau pesan 'Suzy' disini. Ternyata kau sudah tahu bahwa menu kami tidak menyediakannya disini" Eunji langsung pergi tanpa mendengar jawaban dari Jongin. Ia tahu pasti namja itu akan menggerutu dan memarahinya

"Apa maksud ucapan eunji? Kenapa seperti aku mendengar namaku tadi?" Tanya Suzy. Jongin hanya mengangkat kedua bahunya tanda acuh. Suzy mendengus sebal

Tidak lama Eunji datang membawa nampan makanan dan meletakan pesanan diatas meja "Selamat menikmati"

"Eunji-ah tunggu sebentar" Panggil Suzy. Eunji menoleh dengan alis terangkat seolah mengatakan ada apa "Kau tadi seperti mengucapkan namaku dalam menu kalian apa maksudnya"

BROKEN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang