Berhenti

23 1 0
                                    

Hentikanlah, sayang.
Tak perlulah lagi kau pulas wajahmu
Dengan bedak sepi,
tidakkah kau merasa lelah?
Mendengar suara ramai bahagia
Namun kau pun bermuram durja?

Aku takkan kembali tergoda birahi
Meskipun kau poles bibirmu dengan gincu
Berisi darah dan harga diri yang rendah

Hentikan!
Kau bukan putri khayangan
Sementara aku bukan manusia suci bertameng ketampanan

Pergilah sejauh-jauhnya dari kehidupanku
Tak ada yang sanggup akan terus bersamamu—apalagi aku!

Meski suatu saat nanti kau akan datang dan berpenampilan apa adanya
Tanpa guratan atau polesan bedak
Dan bahkan bibir ranum itu tak kau cat dengan gincu

Terima kasih, namun aku sudah mengerti kau dengan segala sifatmu

Maaf, tapi terima kasih, 
Karenamu aku mengerti
Sebuah arti romansa dewasa yang tak pernah kuhinggapi

Dan kusarankan cari laki yang lain;
Yang mungkin bersamanya jauh lebih baik,

ditimbang dengan bersamaku yang tak mengerti makna tatapan hasratmu itu.

BejanaHitam&Kingrow

Serpihan SajakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang