Part 1

4.4K 114 2
                                    

~ Ketika jatuh cinta, jangan berjanji untuk tak saling menyakiti, namun berjanjilah tuk tetap bertahan, meski salah satu tersakiti. ~

Pagi Di seoul, Sama seperti biasa dipenuhi orang lalu lalang untuk melakukan aktifitas dipagi hari ..

" Good Morning "
Sapa Kang Mo yeon diruang administrasi
" Selamat Pagi juga Dr Kang . Semenjak udah jadi istri bahagia terus " Goda Salah satu suster di sana.

Mo yeon Tersenyum
" apaan sih.. Ini kan sudah 2 tahun setelah pernikahan kami, " cetus mo yeon
Tiba-tiba Seseorang memeluk mo yeon dari belakang.
" Selamat pagi Cintaku "

Mo yeon yang kaget langsung berbalik
" si jin aa.. Apa yang kau lakukan ?ini di rumkit " ucap mo yeon
" kenapa ? Kenapa ? " tanya si jin dengan tingkah imutnya.
" heii.. Apa kalian tidak melihat kami disini ? Kami ini masih lajang " ucap suster disana melihat tingkah dr yoo dan dr kang.
" makanya, cepatlah menikah . Berapa umurmu ? " Tanya Dr Yoo.
" Aku juga ingin Menikah , Tapi Belum Ada Pasangan " Jawabnya.
" udah ah.. Kita gak boleh lama-lama disini , entar mereka makin iri lagi " ucap dr kang lalu menarik dr yoo pergi dari ruang administrasi.

Di lorong rumkit, mereka berjalan sembari saling mengenggam tangan mereka.

" Kang Mo yeon .. Aku bahagia " ucap Yo si jin.
Ucapan yoo si jin membuat langkah mo yeon berhenti.

" Aku juga " jawab mo yeon.
Yoo si jin tersenyum sembari melihat tangan mo yeon yang ia genggam.

" Genggaman Ini tidak akan pernah aku lepas, apa pun yang terjadi .. Mari kita terus bersama " yoo si jin

Mo yeon tersenyum dan memeluk yoo si jin.

" heii.. Ini rumah sakit , banyak orang " ucap si jin

" kenapa ? Kenapa ? " tanya mo yeon meniru tingkah imut yoo si jin .

Yoo si jin tersenyum dan mencubit pipi mo yeon.

" Saranghae "
Yoo si jin memeluk erat kang mo yeon, dan dibalas pelukan mesra kang mo yeon.

~ Tapi , Semua Ini Baru saja dimulai ~

Ruangan Dr yoo
" Ini adalah Hasil Tes dari Pasien , dia tidak mau memasukan namanya sebelum bertemu dengan dokter " Jelas Suster

Dr yoo melihat hasil tes yang diberikan suster
" Jantung ? Apa yang terjadi pada jantungnya ? Apa hasil tes ini tidak lengkap? " tanya dr yoo.

" maaf, dia tidak mau dites lebih , dia mengatakan ingin langsung bertemu dengan dokter !" Jawab suster

" Siapa dia ? Disini tidak ada namanya , kenapa harus aku ? "
Tanya dr yoo.

" apa dia mengenalku ? "
Tanya dr yoo aneh.

Alur berpindah ke sebuah mobil merah dan ada wanita didalamnya.

Seseorang masuk kedalam mobil , suster yang sama dengan diruang dr yoo.

" Bagaimana ? " tanyanya.
" dia mengatakan akan melakukan pertemuan dengan anda, jam 9 pagi " jawabnya.
" apa , dia bertanya siapa aku? "
Tanyanya lagi.
" dia hanya bertanya , apa anda mengenalnya?, "

" pastinya, aku mengenalnya, dan dia mengenal aku, yoo si jin " ucapnya dengan senyum sinis dengan wajah yang masih tidak terlihat jelas.

Sementara itu mo yeon mempersiapkan makan siang bersama si jin, di ruangan makan rumkit.

Tiba-tiba hp mo yeon berdering.
" Aku sudah pulang, besok aku akan mampir ke rumah sakit ,Dari sahabat terbaikmu "
Mo yeon tersenyum dan mengetik hpnya.
" Pulanglah .. Kau banyak hutang padaku " balas mo yeon dengan wajah tersenyum

" apa yang kau lakukan ? " tanya si jin yang berdiri dibelakang mo yeon.

" Kaget aku, dari kapan kau disini ? Tanya mo yeon.

" dari tadi, dengan siapa kau chatting ?"
Tanya si jin.

" sahabat ku " mo yeon duduk
" besok dia akan pulang dan bertemu dengan ku. Dia teman sma ku, tapi saat kuliah dia pindah keluar negri " sambung mo yeon sembari memberikan makanan pada si jin.

" pria atau wanita ?" Tanya si jin

" kau akan tau besok " goda mo yeon.
" heii..aku tidak akan bisa tidur nanti " ucap si jin.
Mo yeon tertawa dan matanya melirik ke kertas si jin.

" apa yang kau bawa, ? Aku kan uda bilang, saat kita makan, kau tidak boleh membawa pekerjaan ke sini " ucap mo yeon.

" oh yaa.. aku hanya bingung pada hasil tes ini .. hasil tes yang tidak lengkap, jantung ? Ada masalah apa dengan jantungnya ? Tidak tertulis disini, dia hanya mau bertemu dengan aku , nama juga tidak ada. ! " ucap si jin terlihat kesal.

" apa itu hanya main2, ? Semua tau bahwa dr yoo si jin itu ganteng " ucap mo yeon polos.

" benarkah ? Tapi aku sudah berjanji menemuinya jam 9 besok pagi ?! " ucap si jin.
" ya sudah, mari kita makan "
Ucap mo yeon , mereka menikmati makan siang mereka.

~~ Besok pagi nya ~~
Seorang gadis masuk kedalam Rumah sakit menuju keruang admistrasi.
" selamat pagi, ada yang bisa dibantu ? "
" saya ingin bertemu dengan dr yoo si jin " ucapnya.
" apa sudah melakukan janji, ?dr yoo tidak mengatakan apa pun, bahwa dia ada janji dengan pasien ? " tanya suster.
" telefon saja dia, " ucapnya.
" baik.. sebentar "

Beberapa saat suster menutup telefonnya.
" dr yoo ada diruangannya, lurus dari sini belok kanan ada lift, naik ke lantai 3 belok kanan anda akan menemukan ruangan dr yoo si jin " jelas suster.

" oke.. terima kasih " ucapnya lalu pergi.

Semntara diruang yoo.

" ahh.. Bagaimana bisa aku melupakan ada janji pada orang tidak bernama itu, ? " ucap sijin

" dimana aku menaruh berkasnya ?" Ucap si jin sembari mencari berkas .

Ia berbalik kemeja belakang

" mungkin saja ku simpan disini ?" Si jin terus mencari sampai akhrinya seseorang mengetuk pintu ruangannya.

" iyaaa, masuk " ucapnya, dan di saat yang bersamaan ia menemukan berkas tes jantung tanpa nama.

" ketemu " ucap si jin.

" selamat pagi yo si jin "
Dr yoo yang kaget , merasa tak asing dengan suaranya langsung melirik kedepan dan berbalik, dan seketika wajahnya berubah ...

Emergency Love 2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang