7. Nembak?
Gemini POV
Bangun terlambat, jalanan macet, gerbang sekolah sudah di tutup, di hukum membersihkan lapangan indoor, terlambat masuk pelajaran pertama, tidak bisa mengikuti ulangan, lupa mengerjakan PR, dapat poin dari guru BP, serta di suruh menyalin biografi Thomas Alfa Edison dan Charles Robert Darwin.
Entah kesialan apa lagi yang akan menimpaku hari ini.
Aku merenggangkan otot-otot ku sehabis menulis biografi kedua tokoh tersebut di dalam perpustakaan. Sialan, aku lupa kalau Miss Alena memberi tugas di hari pertamaku masuk ke sekolah ini, dan tugasnya dikumpulkan hari ini! Dan sadisnya, dia malah memintaku mengerjakan tugas biografiku di perpustakaan ditambah dengan biografi pilihannya."Ahh.. Capek banget..." Ucapku.
"Lohh Arneey?"
Aku mengernyit bingung.
"Wahhh kaco.. Masa lupa sama gue.." Ucap perempuan berambut cokelat di depannya.
Dahiku sepertinya makin mengkerut, dan dia menyadariya.
"Gue Lilac, Faranaya Aililac Shafitri, sahabat lo di Primary School," ujarnya memperkenalkan diri.
"Whatt??!! LILAC?!!" Seruku heboh.Author POV
"Gue Lilac, Faranaya Aililac Shafitri, sahabat lo di Primary School," ujar Lilac memperkenalkan diri.
"Whatt??!! LILAC?!!" Seru Gemini heboh.
"Sstt.. Jangan berisik. Ini perpustakaan, kalau mau mengobrol lebih baik di luar saja," tegur penjaga perpustakaan.
"Sorry, Miss," ucap mereka berbarengan.
Mereka berdua serempak keluar dari perpustakaan. Tak lupa dengan tugas-tugas yang sudah Gemini kerjakan sebelumnya. Dua gadis berseragam sama itu pun lekas berjalan ke kantin."Well, gue mau tanya," ucap Gemini di saat mereka berdua sudah duduk di salah satu kursi.
"Lo pasti mau nanya kenapa gue ada di sini, kan?" Tebak Lilac.
"Ah.. Iya iya. Ceritain ke gue. Cepet. Gak pake lama," paksa Gemini.
"Sumpah deh ya. Suara toa lo gak ilang ilang. Malah makin nambah kali," cibir Lilac.
"Ck, buruan elah,"
"Iya iya. Jadi, sebenernya gue itu orang Indonesia. Nah terus kemaren, waktu lo bilang mau pindah lagi ke indo, daddy gue juga lagi ngurusin kepindahan kita sekeluarga buat balik ke indo. Kalo lo tanya alasannya, mungkin karena urusan orang tua gue udah beres," cerita Lilac.
"Oohh," Gemini hanya ber-oh ria menanggapi cerita Lilac.
"Jadi lo mulai masuk kapan?" Tanya Gemini.
"Kayaknya mulai besok deh, Ar," jawab Lilac._______________
"Mommy, I'm hooommmeee!!!" Ucap Gemini ketika memasuki rumah.
"Astaga, gak usah teriak-teriak juga kali dek," tegur William.
Gemini tak menggubrisnya, malah ia menjulurkan lidahnya, "Bodo. Wlee..."
"Ckckck. Bagus ya," ucap sebuah suara berat di belakang Gemini. "Bukannya ngucap salam malah berantem di depan pintu," lanjut orang itu.
Gemini dan William bersama-sama memutar tubuh mereka."DADDY??!!!" Pekik mereka bersamaan.
"Ya ampun. Gak usah teriak kan bisa," omel daddy sambil mengusap kedua telinganya.
"Daddy udah balik? Ahh.. I so miss you, dad," ucap Gemini.
"Daddy bukannya pulang bulan depan? Kan urusan pindahan si 'anak hutan' ini kan belum selesai,"
"Daddy miss you too, Arneey. Ya prosesnya di percepat gitu deh, Will," jelas daddy.
"Ya udah deh. Aku mau ganti baju dulu ya, dad," pamitku sebelum naik ke kamarku.Setelah berganti baju Gemini mengecek iPhone yang sedari tadi aku letakkan di nakas samping tempat tidur.
Adli Devara is added you by line id
"What the..."
"Darimana dia dapet id line gue??"LINE!
Tiba-tiba ada sebuah notifikasi masuk.Adli Devara : Hai... Addback ya..
Gemini F.A : Dapet id gue dari mana?
Adli Devara : Rahasia la
KAMU SEDANG MEMBACA
Gemini
RandomJika memang karena cinta, Kenapa kau terus berputus asa. Apakah aku tidak penting bagimu? Sampai kau tak pernah memperjuangkan cintamu padaku. I know, I'm not perfect like her. But, I can be better than her. Terima kasih. Terima kasih karena telah m...