Bab 5 : Kumtra

176 28 7
                                    

"Chelia! July! Kalian tidak apa-apa?" teriak Rain setelah melihat sosok Chelia dan July.

"Tenang saja Rain, aku tid- Tunggu dulu!" Chelia terkejut setelah melihat Restia sedang digenggong oleh Rain.

Rain terlihat sedikit panik, berbeda dengan Restia yang terlihat santai. Kemudian Chelia menghampiri keduanya dan bertanya,

"Rain! Kenapa Rain menggendong Restia?! Itu 'kan jatahku!" ucap Chelia sambil menggembungkan pipinya.

Pertanyaan Chelia membuat Rain bergidik yang dapat dirasakan oleh Restia yang masih terlihat santai.

"Be-Begini, tadi aku dan Restia berta-" ucapan Rain terpotong oleh Restia,

"Kak Chelia dan Kak Rain akan menikah 'kan? Anggap saja aku ini sebagai anak kalian yang sedang digendong oleh sang Ayah!" ucapnya dengan ceria.

'Nona kecil ini jadi banyak bicara ya.' pikir July.

Chelia terdiam untuk sesaat. Kemudian ia tersenyum dan berkata, "Ah, aku mengerti. Kalau begitu mulai hari ini Restia jadi anak kami berdua 'kan?"

"Ya, kira-kira begitu." balas Restia dengan senyuman.

"K-Kalian ini..." geram Rain.

'Duh, kenapa ga ada yang waras sih di tim ini.' keluh July.

"Yah, masalah kalian sudah selesai 'kan? Kita harus mencari Tuan Rigel sekarang. Ada banyak pertanyaan yang ingin ku tanyakan padanya." ucap July sambil berjalan melewati bongkahan es yang berisi monster dengan jumlah yang fantastis.

'Cih, seenaknya saja memerintah kami. memangnya dia pemimpin disini?!' gumam Rain di dalam hati.

***

Setelah berkeliling cukup lama, mereka berempat akhirnya menemukan sebuah kuil. Tepat di depan pintu masuk kuil itu ada sosok yang dari tadi mereka cari-cari.

July yang paling pertama menghampiri Rigel langsung bertanya,

"Tuan Rigel!"

"Hah, Sudah berkali-kali kubilang, panggil Rigel saja. Ada apa?"

"Apa ini markas mereka?"

"Mungkin. Tapi ada sesuatu yang menghalangi pintu masuk," balas Rigel sambil menunjuk pintu masuk.

"Itu, Rune?" tanya July.

"Bukan, itu Lapisan Anti-Mana. Hal apapun yang mengandung Mana akan ditolak olehnya. Termasuk kita, yang memiliki Mana di dalam tubuh."

"Jadi ada juga hal semacam itu ya?" ucap Rain yang baru sampai bersama Chelia dan Restia.

"Apa ada cara untuk menghilangkannya?" tanya Rain.

"Untuk menghilangkannya adalah hal yang mudah. Yang kupikirkan adalah tentang apa yang ada di dalam." ucap Rigel.

"Maksudmu?" heran July.

"Bagaimana mereka membuat
Lapisan Anti-Mana? Apa menurutmu ada monster yang bisa membuat Lapisan Anti-Mana?"

"Kalaupun ada, untuk apa mereka membuatnya? Bukannya lebih baik jika Kumtra itu dilindungi oleh monster lain daripada membuat Lapisan Anti-Mana?"

Mereka semua hanya terdiam.

"Yah... Apapun itu kurasa akan lebih baik jika kita menelusurinya di dalam." sambung Rigel yang dibalas dengan anggukan dari mereka semua.

7 Celestial of SinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang