Seperti malam-malam lainnya, Cia bersama kedua orang tuanya serta Reo kakaknya, menikmati hangatnya kebersamaan keluarga.
Mereka berkumpul di ruang keluarga dengan TV layar datar sebagai tontonannya dan sesekali bersenda gurau untuk memecah heningnya malam.
Tak lupa beberapa camilan seperti kentang goreng, keripik singkong dan, tahu bulat telah tersedia diatas meja.
Namun, tak lengkap rasanya karna salah satu dari anggota keluarga mereka tidak hadir ditengah-tengah keharmonisan keluarga.
Fergio Gemilang atau yang biasa dipanggil Gio putra sulung dari pasangan Bramantyo & Larasati, harus rela meninggalkan keluarganya demi melanjutkan pendidikannya di Amerika.
Sudah 3 tahun lebih Cia tak bertemu langsung dengan kakak tercintanya itu.
Walaupun mereka sering Video Callan, tapi tidak cukup untuk Cia, dia rindu bertatap muka langsung dengan kakak pertamanya itu.
"2 minggu lagi bang Gio pulang loh."
Ucap Papa Cia sambil mengelus-elus kepala Cia yang berada di pangkuannya."Hah..?!? Beneran pah..??! Yeayy...akhirnya abang tercinta pulang juga....!!!"
Dengan semangat membara Cia langsung berdiri dari posisinya yang tiduran di atas paha Papanya dan loncat-loncat di karpet.
Karna terlalu semangat Cia tak sadar jika ia menginjak betis Reo yang sedang tengkurap dikarpet sambil nonton TV.
Ciapun terjatuh menimpa Reo.
"Aduhh.... sakit ogebbb..." jerit Reo.
"Terimakasih ya Allah, untung aja ada tatakannya jadi nggak sakit-sakit amat nyungsepnya."
Ucap Cia dengan posisi masih menimpa badan Reo."Tatakan jidat lo lebar.... Ini badan gue u'un bukan tatakan...!!"
"Berkorban dikitlah bang... demi adik paling imut sepanjang masa..."
"Imut dari Hongkong... Kalo amit-amit sih baru iya." gumam Reo.
"Abaangg... Cia denger loh..."
"Bodo."
"Elahhh..... Bisik amat sih nih duo kecombrang, ganggu orang lagi pacaran aja." Dumal mama Cia yang sedang menyandarkan kepalanya dibahu Papa Cia sambil suap-suapan tahu bulat.
Cia dan Reo mendengus bersamaan melihat kelakuan Mamanya yang........yahh...diluar batas normal ibu-ibu pada umumnya.
"Kalo nggak mau diganggu pacaran dalem kandang sono...." sahut Reo.
"Dikira ayam bertelor apa."
"Udah..udah...ini udah malem waktunya istirahat, yuk mah."
Papa Cia merangkul pinggang mama Cia dan menggiringnya ke kamar."Cia...Reo... Jangan lupa TVnya dimatiin. Jangan begadang, besok sekolah." Triak Mama Cia.
"Oke...!!" balas Cia & Reo secara bersamaan.
✏✏✏
"BURUAN CIAAA...... LAMA BANGET SIHH.....!!" Triak Reo dari lantai bawah.
"Sabar kali bang."
Cia menuruni satu persatu anak tangga dengan tas ransel berwarna peach yang menggantung di punggungnya.
Tiba tiba Mama Cia datang dari arah dapur sambil menenteng panci dan spatula.
"Mau ikut kursus masak dimana ma? Tumben ikutan acara begituan?" Tanya Reo.
"Siapa bilang mama mau ikut kursus masak?"
"La itu mama bawa-bawa panci sama spatula buat apa?" Reo menunjuk barang-barang yang ditenteng oleh mamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy World
HumorMemang dari awal dunia Fricia Leoni sudah abnormal sih, ditambah lagi dengan tingkah keluarga dan teman-temannya yang absurd. Akankah dunianya berubah setelah kehadiran cowok blagu yang terus-terusan membuat masalah dengannya? . . . . . Cover by :...