Catocala Promissa [COMPLETE]

Cinco [ 'lima ]

________________________

Catocala Promissa

Kim Taehyung
Jeon Jungkook

_____________________________

.
.
.

*****

Taehyung menatap isi kamarnya yang sudah 3 bulan ia tempati sendiri. Ia masih ingat dengan jelas. Sosok Jungkook yang selalu ada di kamarnya. Lalu seperti kerinduan yang menggenggam akalnya, Taehyung hanya tertidur dan meremat sprei di tempat biasa Jungkook merebahkan tubuhnya. Dan berucap lirih melafalkan nama Jungkook.

Sore itu Taehyung berjalan dengan membawa sebungkus makanan anjing. Dari kejauhan ia bisa melihat seekor anak anjing putih lucu yang sudah menggonggong kegirangan saat melihatnya. Taehyung melihatnya beberapa menit lalu dan berinisiatif membeli makanan anjing di toko terdekat.

Taehyung sering  menghabiskan waktunya di taman dekat kantornya. Sedikit meluangkan pikirannya dari Jungkook. Ada rasa rindu teramat dalam yang sudah berulang kali memaksanya untuk menemui Jungkook. Tapi permintaan Jungkook saat berpisah untuk tak saling bertemu untuk beberapa waktu membuatnya hanya bisa tersenyum kecut.

Usai memberi makan dan bermain sebentar, Taehyung membawa pulang anak anjing itu bersamanya. Menurutnya anak anjing itu bisa menemaninya di rumahnya yang sepi.

Dan seperti bulan-bulan sebelumnya Taehyung akan datang ke makam Hoseok. Menceritakan kerinduannya dan mengingat kembali masa kedekatan mereka sebelum Taehyung kabur ke Berlin hanya untuk menghindari luka.

_______________________

"Taetae-yaaa...aku bosaannn..boleh aku mengganggumu hmmm..." Hoseok melompat ke atas tubuh Taehyung yang sedang tengkurap di atas kasurnya. Taehyung mendepak Hoseok agar menjauh dari tubuhnya.

"Menjauh dari tubuhku dasar kuda petakilan. Aku lelah." dan Hoseok hanya tertawa lalu merebahkan tubuhnya di sisi Taehyung.

"Hyung." Taehyung berucap ragu. Ingin memberi tahu Hoseok tapi ada 100 titik ragu yang mencekat tenggorokannya.

"Apa?" Hoseok ikut memutar badan. Membiarkan perutnya menempel di kasur. Tangannya meraih manga yang tergeletak seenaknya di lantai bawah. Kakinya dan kaki Taehyung bertaut dan bermain-main dengan udara.

"Apa kau percaya cinta pada pandangan pertama?" Hoseok mengambil cemilan yang juga teronggok di atas lantai.

"Percaya. Itu bisa saja terjadi. Tunggu...." Hoseok menghentikan giginya yang sedang mengunyah keripik kentang. "Kau sedang jatuh cinta? Siapa? Siapa? Siapa? Siapa yang sudah berani mengambil hati taetaeku???" Hoseok menggoyang-goyangkan bahu Taehyung dan Taehyung mendorong Hoseok hingga terjatuh ke lantai. "Sakittt..sial!"

"Hisshhh..."

"Siapa dia tae?? Apa dia cantik atau tampan??" Hoseok menempelkan dagunya di atas tangan yang saling bertumpuk di tepi ranjang Taehyung. Ia menatap Taehyung dengan binar penasaran. Taehyung terduduk dengan gamang. Mengusak rambutnya dan menempelkan telapak tangan ke kedua pipinya. Merasakan pipinya yang memanas.