"Siapa..dia?"
「Smile With Me」
»【a snk fanfiction】 «
2 - Anak Baru
Setelah kejadian yang tak biasa itu terjadi, aku langsung kembali dalam perjalananku menuju ke kelas. Sebelum itu, aku meletakkan beberapa barang di loker dan mengambil beberapa buku.
Karena ini masih pagi sekali, tidak banyak murid yang ada di kelas. Hanya ada dua atau tiga orang di dalam.
Aku mengecek jam dinding.
[06.22 AM]
'Masih pagi..' Batinku
Aku duduk di kursiku dan menempelkan wajahnya ke meja, terdiam, seperti biasa. Aku tidak pernah berisik di kelas, namun, nilain ulangan harianku lumayan bagus. Bisa dibilang aku pintar, tapi tidak populer.
Walaupun begitu, aku dipilih sebagai ketua kelas. Mungkin karena aku pendiam, jadi aku membiarkan kelas ribut. Makanya mereka memilihku.
10 Menit berlalu, aku masih menjalankan tidur extranya yang tidak aku dapatkan di rumahnya pagi ini. Aku membangunkan kepalaku sendiri dari meja untuk melihat jam.
[06.34 AM]
'Masih ada 26 menit lagi..'
Aku melihat seluruh kelas, masih ada sedikit bangku yang kosong, seluruh orang yang aku kenal sudah duduk di kursi masing-masing sambil mengobrol satu sama lain.Mikasa seperti biasa, sedang bersama Armin dan Eren melihat mereka berbicara bersama siswa lain juga Connie dengan pandanganya yang dingin itu.
Jean, sedang bengong melihat ke jend- ehh bentar-bentar, dia mengalihkan pandanganya ke.. Sasha! (A/N: Hehe sorry not sorry.. ͡° ͜ʖ ͡° ) sedangkan Marco, yang duduk di sebelahnya sedang berbicara dengan siswa lain.
Sasha, sedang makan kentang goreng seperti biasa dan tidak mempedulikan Jean yang menatapnya.
Dan Ymir, yang baru saja datang langsung berlari dan berteriak "Krista ku sayang~~~!!" sambil memeluk Krista yang duduk di pojok paling belakang.
"Oh, selamat pagi, [N/D]!" Seru Ymir masih memeluk Krista yang menurutku hampir mau kehilangan napas.
"Pagi." Sapaku.
"Oh ya, ngomong-ngomong tadi kamu dipanggil kepala sekolah tuh, gak tau kenapa." Ujar Ymir.
Tanpa mengucapkan satu kata pun ke Ymir, aku langsung berdiri dari posisi nyamanku- di kursi dan berjalan ke ruang kepala sekolah.
Seperti yang kuduga, tidak ada yang menarik sepanjang perjalanan, hanya beberapa siswa yang sedang berjalan sambil mengobrol, bergosip, entah apa.
Setelah sampai, aku berencana untuk mengetuk pintu dahulu, tetapi aku mendengar sebuah pembicaraan di dalam, aku tidak ingin mengganggu dan membuat suasana jadi tidak enak. Karena penasaran, aku mengintip dari lubang kunci pintu, suara mereka keras, jadi aku dapat mendengar apa yang sedang mereka bicarakan.
"Ugh, saya tau kamu ini murid teladan dan juga ketua kelas, tapi jaga juga perilakumu itu! Siapa sih yang memilihmu menjadi ketua kelas?! Perilaku gak sopan gituh. Kalau saya jadi wali kelas kamu, saya tidak akan memilihmu menjadi ketua."
"Tch."
"Apa tadi?"
"Bukan apa-apa."
KAMU SEDANG MEMBACA
Smile With Me (Levi)
Fiksi PenggemarTersenyumlah bersamaku, sampai akhir. Smile With Me, a story by disnatrict.