Yuri membuka mata tepat saat bibir ryosuke mendarat dibibirnya, keduanya terdiam dengan jantung yang sama sama berdetak cepat .
Yuri mendorong lembut ryosuke setelah beberapa menit terdiam menatap wajah ryosuke yang sangat dekat terlebih dengan bibir yang saling menepel.
"Mau sampai berapa lama kau menciumku ?" Tanya chinen datar .
"Si SIAPA YANG MENCIUMMU !"
"Kalau tadi tak kudorong mungkin bibir mu masih menempel dibibir ku""Apaan ! Aku baru saja mau bangun kau saja yang terlalu kepede'an"
Yuri berusaha bangun namun tubuh nya masih lemas ia pun terjatuh lagi .
"Yuto kun , bisakah kau membantu ku kekamar ?" Tanya yuri dengan wajah sedikit lemas .
"Hai!" Yuto tersenyum .
Ryosuke menatap kesal.
"Aku saja ! Kan aku yang membuat mu begini" ryosuke mengajukan diri.
"Tidak perlu berpura pura ryosuke, lihat saja wajahmu seperti orang tidak senang, kalau memang tidak merasa bersalah ya tidak perlu pura pura seakan kau merasa bersalah! Ayo yuto kun "
Yuto pun memapah yuri berjalan kekamarnya .
Setelah yuri memasuki kamar ia tak keluar selama sehari penuh itu .
KAMU SEDANG MEMBACA
must be mine !
Fanfictionauthor : chinen devi pairing : yamachii summary : siapa dia ? ya dia ? aku mau dia ! hanya dia ! ketika seorang arogan yang hanya peduli pada dirinya sendiri itu jatuh cinta ~~~ biarkan aku menjadi satu satu nya alasan untukmu berubah ~