#1 First Day

1.4K 108 10
                                    

#1 First day
Between
LeeHyunRa
Caramel Macchiato

You are Oppa’s friend
I didn’t know I will like you this much
If I say I’m a grown up,
You laugh and just walk away
You are Oppa’s friend
You will carry me on your back if I want so
[CLC – Oppa’s Friend (오빠친구)]


Minkyeong tak bisa menutupi rasa gugup bercampur senangnya, mengingat hari ini adalah hari pertama ia masuk di bangku Senior High School. Ya, hari ini Minkyeong akan resmi menjadi murid SMA – apa Minkyeong senang? Tentu. Akhirnya seorang Kim Minkyeong tak akan dianggap anak kecil lagi.

Saking senangnya, sejak tadi Minkyeong tak henti-hentinya memandangi bayangan tubuhnya di cermin yang kini telah terbalut seragam sekolah Pledis High School. Awalnya, Minkyeong tak ingin masuk ke sekolah itu – karena, gadis tinggi ini tak mau satu sekolah dengan tetangganya yang sangat posesif. Tapi, apa daya – orang tuanya telah memutuskan, jadi – mau tak mau Minkyeong pun menuruti perintah mereka.

“Kyeongi, ayo kita pergi. Kau tak mau terlambat bukan?” seru sebuah suara yang dengan seenak jidatnya merangsek masuk kedalam kamar Minkyeong.

“Oppa!!! Tidak bisakah Oppa mengetuk pintu? Bagaimanapun ini adalah kamar seorang wanita! Bagaimana jika aku sedang tak berpakaian?” semprot Minkyeong setelah Minkyeong membalikan tubuhnya sempurna dan menatap sesosok pria yang kini tengah menunjukan senyum manisnya.

Pria itu menatap Minkyeong heran. “Memangnya apa yang bisa dilihat dari tubuh ratamu itu?” telisik sang pria yang kini tengah menatap penampilan Minkyeong dari bawah hingga atas. “Tak ada yang bisa dilihat” simpulnya bodoh. “Dan kau itu bukan wanita, kau itu gadis kecilku” lanjut sang pria yang kini mulai menghampiri sosok yang ia klaim sebagai gadis kecilnya.

“Oppa!!!”

“Sudahlah – cepat pergi. Kau tak mau terlambat bukan? Kajja” dengan seenaknya pria itu segera menarik satu tangan Minkyeong dan mengambil alih tas yang niatnya akan Minkyeong jinjing.

“Oppa – tasku”

Pria itu berbalik dan menatap Minkyeong lembut. “Hari ini, biar Oppa yang membawanya – bagaimanapun, ini adalah hari pertama kau sekolah. Kajja” tanpa permisi sosok yang Minkyeong  panggil Oppa ini segera menarik tangan Minkyeong untuk bergegas pergi.

“Oppa – tunggu. Sarapanku?”

“Kita akan sarapan di mobil – tenang saja, Eomma-mu dan Eomma-ku telah mempersiapkan semuanya”

“Oppa~~”

“Cepat..”

Kalian tentu penasaran dengan sosok Oppa itu bukan? Oppa itu bukanlah Oppa kandung Minkyeong. Minkyeong adalah anak tunggal, jadi mana mungkin ia memiliki sosok Oppa. Oppa itu adalah Joshua Oppa, tetangga yang sudah dianggap anak sendiri oleh keluarga Kim. Jadi, jangan heran jika Joshua atau Minkyeong bisa masuk ke rumah mereka masing-masing tanpa permisi. Bahkan tak jarang, mereka pun selalu menginap di rumah masing-masing.

Mereka adalah teman masa kecil, jadi tak ada yang perlu dikhawatirkan bukan? Terlebih Joshua telah menganggap Minkyeong sebagai adik kecilnya. Terlihat bukan dari perlakuan Joshua yang selalu manis kepada Minkyeong.

Namun, berbeda dengan Minkyeong – gadis yang baru saja genap berusia lima belas tahun ini selalu merasakan sesuatu yang lain, saat Joshua memperlakukannya dengan lembut.

Hey, Minkyeong tak mungkin menyukai Oppa-nya ini bukan?

--

“Kelas mu dimana?” tanya Joshua setelah mereka turun dari mobil yang sebelumnya Joshua kemudikan.

Between [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang