Greek god Academy... Academy Yunani yg di incar di seluruh penjuru alam baka... Academy terbaik, berpotensi, dan popular.. Kalian akan punya kebanggaan tersendiri jika dapat masuk ke Academy ini..
Disinilah kisah persahabatan, cinta dan permusuhan...
"kau sudah siap?" tanya salah seorang pengantin laki-laki bermata merah itu. "tentu bagaimana denganmu?" jawab si pengantin perempuan sambil tersenyum lembut. "Aku siap bila kau siap" jawab si pengantin laki-laki.
"kita sudah mau mulai, apa kalian sudah siap?" tanya pengantin laki-laki bermata hijau tua. "tentu" jawab kedua pengantin tadi bersamaan.
Acara pernikahan yang di adakan oleh ke-4 pasangan serasi ini, begitu meriah. Tidak hanya di hadiri oleh teman dan guru. Tapi juga saudara dan keluarga masing masing pengantin.
Pernikahan pun dimulai. Pasangan pertama berjalan lemah gemulai. Sang pengantin perempuan mengenakan baju pernikahan berwarna biru yang serasi dengan warna matanya. Tidak hanya itu, sang pengantin perempuan juga memakai sepatu tinggi. Sedangkan sang pengantin laki-laki memakai kemeja putih dan jas merah, serta berdasi hitam kesayangannya dan tidak lupa bros bunga berwarna putih . Mata hazelnya menjelajahi seluruh hadirin undangan sambil tersenyum lembut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pasangan pertama telah sampai di pelataran dan siap mengucapkan janji mereka.
Sang pengantin laki-laki lalu berlutut di depan sang pengantin perempuan yang tengah tersenyum secerah matahari ini. Sambil mengelus pelan punggung tangan sang pengantin perempuan, dia perlahan membuka mulutnya.
"Kau telah bersamaku dalam senang maupun susah, kau yang membuatku menjadi sempurna, kau pula yang menyemangatiku ketika ku lemah dan ini membuatku mencintaimu. Thaliaris Sylo Lianhuship, maukah kau menjadi milikku?" kata sang pengantin laki-laki itu.
Thaliaris meneteskan beberapa air mata haru. Setelah lumayan tenang Thaliaris membuka mulutnya.
"kau yang menuntunku ketika ku kehilangan arah, kau yang menjagaku ketika ku lemah dan menopangku ketika ku tak sanggup melangkah. Posseidon Aaronius Axel, aku tak punya alasan untuk menolakmu. Karena aku mencintaimu" kata Thaliaris.
Sehabis pasangan pertama mengucapkan janji mereka dan telah di nobatkan menjadi suami istri, pasangan kedua pun masuk ruangan dengan elegant.
Sang pengantin perempuan memakai gaun pengantin berwarna putih dengan hiasan daun daun hijau di sisi kaki dan memiliki jubah hijau muda. Sang pengantin perempuan memakai sepatu tinggi hijau dengan hiasan bunga mawar pink di sisi sisinya. Sedangkan sang pengantin laki laki memakai kemeja hitam dan jas putih, serta sepatu biru tuanya.
