5

51 3 0
                                    

"stt..sttt.. lo liat deh cowo itu " kata ku sambil menunjuk kearah zayn.

"Yang tinggi, mancung, alis tebel, bibir seksi, dan yang ada jambull onttanya"

"Ohh yang itu.. dia namanya zayn kelas 12 ipa 3 "

"Hah jadi namanya itu zayn " ucapku terkejut.

Kenapa bisa sama dengan sebutan ku untuknya.

"Lu kenapa kaget chik "

"Dia ganteng banget yaa, lu punya id line nya gaa "

"Ngga ada"

"Yahhhh.. elu mahhh"

"Emangnya kenpaa.. lu suka ?" Tanya dian mebuatku melotot kearahnya.

"Ya e..engga lah" jawabku dengan terbata-bata.

"Udah yuu kita lanjut makan ".

Makan telah selesai, kami pun kembali kekelas, didalam kelas suasananya sangat sepi. Apa mungkin masih ada guru ya, ah bodoamatlah.

Kami lanjutkan langkah kami hingga sampai di depan pintu kelas, ku tarik knop pintu itu, dan ternyata tidak ada guru disana.

Semua melihat kearah kami, mungkin mereka kira yang masuk kedalam kelas itu guru.

"Assalamu'alikum" sapa ku pada semua, ada yang membalas dengan mengucapkan salam dan ada juga yang hanya tersenyum menatapku.

Beruntungan sekali aku bisa satu kelas lagi dengan dian, Tempat duduk kami itu berada barisan ketiga di pojok dekat jendela belakang kelas.

                        -zayn❤-

Pelajaran telah usai, itu lah yang kutunggu-tunggu sejak tadi. Namun aku bingung, dengan siapa aku pulang, mobilku kan sedang berada di bengkel, dan dian.

Jangan tanyakan dia, karena sudah di pastikan dia aka pulang bersama pacar barunya.

"Ada pangeran turun kekk, anterin gua pulang " teriakku menatap para pasangan kekasih yang berboncengan.

"Jones lo ya" tanya seseorang bersuara berat disampingku.

Aku malas menoleh kearahnya, apa-apan dia ini se-enaknya mengatai ku jones, apa tampangku sangat menyedihkan.

"Apasihh" aku yakin dia berbicara dengan ku, karena yang ada di halte hanya aku dan orang itu.

"Lo ngomong sama siapa?, gua atau jalanan" tanyanya.

"Ya sama lo lah yang ngatain gua jones" ucapku dengan meliriknya sinis

"Omaygattttt" pekik ku.

Kalian tau siapa yang disampingku saat ini, dia itu zayn, kaka kelas yang dari tadi pagi ku perhatikan dari jauh.

Kakiku lemas, ku rasa ingin pingsan saat ini juga.

SECRET Admirer, Zayn. Sttt !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang