Haeundae Beach

1.5K 111 2
                                    

"Ya! Bagus! Ekspresinya ditajamkan!" Ucap seorang juru kamera yang sedang memotret sesosok Choi Seungcheol, pria yang sedang terkenal sebagai the rookie model di Korea Selatan. Dengan wajah tampan, ekspresi cool bak k-idol, tinggi badan yang diatas rata-rata orang Korea Selatan, senyuman khasnya yang terkesan seperti angel dan tentu saja kepribadiannya yang sopan dan baik, membuat semua orang berkata bahwa dia adalah seorang yang perfect.

"Choi Seungcheol!" Sutradara Kim memanggilnya ketika waktu break pemotretan. Ia langsung menghampiri sutradara Kim dan menanyakan "Bagaimana hasil pemotretan hari ini?"

"Bagus. Seperti biasanya, kau tetap memiliki ekspresi cool namun terkesan friendly, bahkan pria pun mungkin dapat terkesan melihat ekspresi wajahmu" Jawab sutradara Kim dan membuat Seungcheol menggelengkan kepalanya "Tidak, masih banyak model yang lebih profesional daripada diriku"

"Tapi kau adalah salah satu dari mereka. Netizen, fans, dan bahkan team majalah di Amerika maupun Eropa juga mengakuimu. Mereka ingin kau muncul disampul majalah mereka dan salah satunya juga sudah menawarkan tawaran itu kepada manajermu sendiri" Seungcheol menatap sutradara Kim yang sedang tersenyum kepadanya dengan tatapan yang tidak percaya.

"Apakah Kyungsoo hyung yang mengatakannya kepadamu?" Tanya Seungcheol dan sutradara Kim mengiyakannya. Seungcheol tidak percaya dengan apa yang ia dengar, sampul majalah internasional? Tentu saja ia menginginkannya, tetapi populartiasnya sekarang menurutnya sudah cukup, itu membuatnya sudah cukup nyaman dengan kondisinya saat ini namun 'hanya sekali saja, Choi Seungcheol' pikirnya. "Maaf... Aku ingin mendiskusikan hal ini dengan Kyungsoo hyung dulu. Aku permisi"

Sutradara Kim hanya tersenyum dan membalasnya "Silahkan" dan ia membungkukkan badannya kepada sutradara Kim. Ia berjalan lurus ke arah ruang ganti dan menatap Kyungsoo dengan ekspresi yang tidak bisa dibaca namun terlihat keterkejutan menggambarkan wajahya.

"Kyungsoo hyung"

"Hm... Ada apa?" Kyungsoo mengangkat kepalanya dan melihat seorang Choi Seungcheol yang terkesan cool dan sedikit terlihat seperti badboy. Dengan rambut hitam pendeknya yang sedikit terkesan berantakan, setelan kemeja putih lengan panjang yang tidak dikancing bagian kerahnya, jeans biru dongker yang sedikit tertutup bagian atasnya oleh kemeja yang sejak awal Seungcheol tidak selipkan kedalam celananya , sepatu sneakers hitam dan dilengkapi oleh blazer biru yang tidak dikancing dapat membuat semua perempuan yang melihatnya akan mendadak jatuh cinta kepadanya pada pandangan pertama bahkan para pembaca dan diriku sendiri.

"Apa benar... Aku mendapatkan tawaran dari Amerika?" Tanyanya ragu-ragu dan Kyungsoo tersenyum memandangi adik yang ia jaga itu "Ya... Kau mendapatkan pemotretan untuk sampul majalah TIME di Amerika. Kenapa? Kau ingin menolaknya?"

"Ah! Tidak! Bukan maksudku begitu! Tentu saja aku menginginkannya tetapi..." Putus Seungcheol "Aku merasa ada yang aneh"

Kyungsoo terihat bingung mendengar jawaban dari seseorang yang sudah ia anggap seperti adik kandungnya sendiri "Kenapa? Kalau begitu pikirkan saja dulu, tawaran itu bisa kau putuskan besok"

Seungcheol tersenyum mendengarnya "Ah... Terima kasih, hyung"

This cursed popularity

Why won't it go away

But why am I

Getting lonelier

Seungcheol sedikit terhenyak saat mendengar bait lirik lagu yang membuat kepalanya mulai berputar-putar, mencoba memahami makna tersembunyi dari lirik tersebut. Dan pada akhirnya ia meruntukki didalam hatinya 'Apakah lagu ini mencoba untuk menyindirku atau menyadarkanku'

A Guy's Popularity - JiCheolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang