" Miraaaa... Bagun! MIraaaa! Kalau kamu ga bangun ga akan mama bangunin lagi!" teriak mama dari meja makan.
Mira masih saja enggan bangkit dari kasurnya, sementara Ranti sudah selesai mandi mendengar mamanya masih beteriak dia akhirnya mencoba membangunkan adiknya.
"Dek! Bangun! Ga ada angkot loh ntar." Ranti mencoba membangunkan dengan menggoyang badan adiknya.
"Ada Andy. Ngantuk nih, lima belas menit lagi." jawab Mira tanpa membuka mata.
"Emang Andy mau apa ikutan telat, sekolah kalian kan juga beda. Ayo bangun, kamu si tadi malem malah begadang nonton film. Mana sok banget film horor, giliran ke kamar mandi malah minta dianter." cerocos Ranti.
"ihberisik!" MIra langsung bangkit dan keluar menuju kamar mandi.
10 menit berlalau, Ranti sudah sibuk menepukan bedak ke wajahnya.
"Mba, anduk dong tolong. Lupa nih." Teriak Mira dari dalam kamar mandi.
"Ambil sendiri. Cewek-cwek ini." jawab Ranti dari dalam kamar tidak ingin aktifitasnya diganggu.
"Ga mau mbaaaa, tolong ambilin itu di pintu kamar." kekeuh Mira, akhirnya Ranti mengalah mengambilkan anduk.
Mira emang pelupa parah, akut. Tapi kalau udah sesuatu yang istimewa entah itu nyenengin atau nyebelin walaupun sekecil apapun dia akan ingat.
"Nih." sodor Ranti pada Mira.
"Ayo, sarapan!" teriak mama lagi.
------.------
Di ruang makan/meja makan.
"Besok kalian pulang jam berapa?" tanya mama.
"Aku si paling jam 1an , ma." jawab Mira.
" Aku setengah 4 atau setengah 5, gurunya ga tau bakal dateng ga, senin kemarin si masih cuti melahirkan." jawa Ranti.
"Yaudah, besok kalian langsung pulang jangan pake main mampir dulu ya. Oya, mama mau nyuruh Mira padahal ambil pesenan baju mama di tante gina."
"Emang mau ada apa?" tanya mira kemudian mengunyah makanannya.
"besok, semua pade bude om tante kesini. Terus gimana ya kamu perginya, Mir. Mama sama mba Ranti ga bisa."
"Naik motor sendiri aja, ma." usul mira.
"ga boleh. Kamu itu ke tante Gina, ke outletnya, di kota sebelah." jelas mamanya.
"Kirain si di rumah tante Gina. mmmmm... apa aku minta anter si Andy ya ? Gapapa kan, ma?" tanya Mira.
"Gapapa, sayang. Tapi Andy suruh dateng lebih awal ya, mama mau ketemu dulu."
"Emang kamu udah jadian ya dek sama Andy?" tanya Ranti tiba-tiba
Mira menghentikan aktifitas makannya, dia melirik tajam ke arah Ranti
"Ups, sorry." sahut Ranti mengerti adiknya tidak ingin bercerita didepan mama.
"Iya nih, kamu udah jadian ya? Mama sering lihat kamu berangkat pulang sama Andy. Cerita aja, mama gapapa kok kalau kamu pacaran tapi mama mau tau dulu Andy kaya apa anaknya." Mama mulai tertarik.
"Iya, ma, nanti aku pasti cerita kalau aku jadian sama dia. Tapi sekarang aku ga ada apa-apa. Aku berangkat ya, Ma. Assalamualaikum." Mira langsung mencium tangan mamanya dan berangsur keluar.
"Kalau kamu sama Galang gimana, Ranti?" Mama beralih ke Ranti yang siap jadi sasaran ke kepoannya.
"Nanti aku juga cerita deh, sekarang aku berangkat dulu takut kesiangan, ma, Assalamualaikum." jawab Ranti mengikuti adiknya menghindari pertanyaan mama yang pasti akan panjang.
![](https://img.wattpad.com/cover/84644959-288-k931484.jpg)