Claudia baru sadar kembali dari tidur panjangnya selama 50 tahun. Terbaring didalam kapsul waktu yang dibekukan, dengan usia yang membeku pada 17 tahun.Semua yang ia kenali selama hidupnya telah menghilang. Ia tahu ini akan terjadi, ia sendiri yang menerima tawaran untuk pembekuan itu. Namun ia tak pernah berpikir rasa kehilangan setelah memikirkan itu terasa begitu menyesakkan. Waktu 50 tahun itu terasa begitu singkat, meski ia tidur dalam keadaan sadar selama ini. Tapi saat ia membuka mata kembali, seperti baru kemarin ia menandatangani kontrak dan berbaring di mesin itu.
Dan dunia sudah berubah pada waktu yang singkat. Saat kapsul yang seperti peti mati itu terbuka, yang ia lihat pertama kali bukanlah langit-langit putih ruangan yang terakhir kali ia lihat dulu. Namun bintang gemintang yang terhambur cantik di angkasa yang gelap gulita.
Claudia merenggangkan ototnya dan bangkit. Gaun putih tanpa lengan yang ia kenakan masih sama persis seperti yang diingatnya dulu. Ia duduk sembari memandang ke sekeliling ruangan ia berada. Semuanya benar-benar berubah, ruangan kecil segi empat itu tak lagi kosong sekarang, beberapa furnitur sederhana menghiasi dengan cantik di sudut-sudut ruangan.
Claudia beranjak keluar dari kapsulnya, ia berjalan ke arah jendela, melihat keluar. Ia tersentak mundur ketika menyadari apa yang dilihatnya adalah sebuah pemandangan planet bumi yang bulat, yang ia tahu hanya bisa dilihat dari ruang angkasa. Pada saat itulah lampu-lampu diruangan itu menyala, langit-langit berbintang menutup digantikan oleh kubah metal putih dan pintu baja ruangan itu terbuka, seorang pria tergopoh-gopoh masuk nampak kehabisan napas setelah berlari.
Sambil memyandarkan tangannya di pintu pria itu berkta, "Nona Claudia, bisa ikut saya sekarang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Patah
Science FictionClaudia terbangun di luar angkasa setelah 50 tahun membeku di dalam kapsul waktu. Apa yang akan terjadi selanjutnya?