6 : Save Naya

17 3 0
                                    

Aku gabut gaess! Jadi lebih baik ku update hehe. Oh ya enjoy with this capti. So this is it👇👇👇

⚫⚫⚫

"GUE takut, Rel. Takuttt." Ucap Naya dengan suara bergetar dan suara tangis Naya tiba-tiba hilang membuat Farrel bernafas lega tapi sejurus kemudian Farrel kembali cemas.

"Nay?"

Tidak ada jawaban.

"Naya?"

Tidak ada jawaban.

Farrel pun merenggangkan pelukannya dan saat itu pula tubuh Naya hampir ambruk jika Farrel tidak menahannya.

Wajah Naya yang pucat pasi juga tubuh Naya yang dingin membuat Farrel kalut. Diletakkannya satu tangan Naya melingkar di lehernya dan kedua tangan Farrel diletakkan di bawah pertengahan paha dan betis Naya. Dengan setengah berlari Farrel menggendong Naya meninggalkan lorong sepi itu menuju UKS.

Sementara di kelas...

Gina berharap cemas karena Naya yang tak kunjung tiba di kelas. Belum lagi Pak Johan yang terus bertanya keberadaan Naya bahkan Pak Johan sempat mengira kalau Naya membolos dan itu langsung dibantah oleh Gina dibantu teman-teman sekelasnya. Mereka terus beralibi tentang Naya yang izin ke toilet sampai Naya yang dari toilet terus langsung ke UKS karena sedang tidak enak badan pun jadi alasan mereka walaupun sebenarnya mereka tidak tahu dimana Naya sebenarnya.

"Ginnn, Naya dibawa kemana sama Farrel? Kok gue jadi cemas gini ya?" Tanya Ashilla.

"Iya, Gin. Naya bawa hape 'kan? Coba hubungin dia." Timpal Deva.

Gina pun dengan hati-hati memainkan ponselnya. Mencari kontak Naya disana. Saat dia mencoba memanggilnya tiba-tiba suara 5SOS-She's Kinda Hot terdengar keras membuat pandangan Pak Johan langsung mengedar. Buru-buru Gina mengakhiri dan suasana kelas hening kembali.

"Suara hape siapa itu?"

Hening.

"Bapak tanya! Suara hape siapa itu? Kenapa hape nya tidak di silent dulu hah? Bapak 'kan sud--"

"Maaf pak. Itu suara hape saya. Saya lupa men silent nya. Maafin saya ya pak?" Potong seseorang yang duduk di belakang Gina. Semua siswa sontak menengok ke belakang dan melihat Angga yang tengah mengangkat ponselnya yang menampakkan layar yang masih menyala.

"Silent hape kamu! Atau hape kamu saya sita!"

Angga menggangguk patuh. Padahal dia tadi berusaha menyembunyikan kebodohan Gina dan Naya yang tidak men silent ponselnya.

"Ngga, tadi 'kan itu--"

"Biar nggak panjang urusannya." Tanggapan Angga membuat Gina tetdiam.

"Thanks." Ucap Gina yang dibalad acungan jempol oleh Angga.

Drrt... drrt... drrt...

Gina yang sedang mencatat melirik layar ponsel Naya yang menyala menampilkan sebuah kontak.

Kenan ganteng❤

Gina menepuk dahinya begitu ingat akan Kenan yang menurutnya adalah kekasih Naya. Di slide lah layar ponsel Naya dan beruntung Naya tidak menguncinya jadi dia bisa langsung membuka pesan yang masuk. Tidak bermaksud lancang atau apa tetapi Gina harus memberitahu Kenan masalah Naya yang dibawa kabur oleh Farrel.

From: Kenan ganteng❤

Nay? Kmu di kelas kan? Yg bilang kmu lg sma Farrel itu hoax kan? Bales gc!

With You, I FallTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang