Kisah Salman Al-Farisi(pencari kebenaran)

Salman Al-farisi(pencari kebenaran) bagian 4

berlanjut kisah dalam pencari kebenaran yaitu salman Al-farisi seorang tokoh tersebut inilah kisah kelanjutannya.

   Aku kembali pulang,tetapi besok paginya aku kembali menemui Rasulullah sambil membawa makanan,lalu aku mengatakan : "ku lihat tuan tidak makan sedeqah,tetapi aku mempunyai sesuatu yang ingin ku serahkan kepada tuan sebagai hadiah ", laku kutaruh makanan di hadapannya,maka sabdanya kepada para sahabatnya
makanlah dengan menyebut nama Allah.
  dan beliau ikut makan bersama mereka,Demi Allah , di dalam hati,inilah pertanda yang kedua,bahwa ia mau menerima hadiah.
  aku pulang dan tinggal di tempat ku beberapa lama,kemudian aku pergi mencari Rasulullah saw,dan aku menemui beliau di baqi' sedanh mengiringkan jenazah dan di kelilingi oleh sahabat-sahabatnya,ia memakai dua lembar kain lebar,yang satu di pakainya sebagai sarung,satunya sebagai baju
  ku ucapkan salam kepadanya dan kutolehkan pandangan ingin melihatnya,ternyata Rasulullah mengerti akan maksudku,maka di bukanya kain burdah dari lehernya hingga terlihat pada pundaknya tanda yang aku cari,yaitu cap kenabian yang di sebutkan pendeta dahulu.
  melihat hal itu aku meratap dan menciumnya sambil menangis,,
lalu aku di panggil menghadap oleh Rasulullah,aku duduk di hadapannya,lalu ku ceritakan kisahku kepadanya,kemudian aku masuk islam,dan perbudakan menjadi penghalang bagiku untuk menyertai perang badr dan uhud,lalu pada suatu hari Rasulullah menitahkan kepadaku : mintalah pada majikanmu agar ia bersedia membebaskanmu dengan menerima uang tebusan.
  maka ku minta majikanku sebagaimana yang di titahkan rasul kepadaku,sementara Rasulullah menyuruh para sahabat untuk membantuku dalam soal keuangan.
   maka demikianlah aku di merdekakan oleh Allah,dan hidup sebagai seorang muslim yang bebas,merdeka,serta mengambil bagian bersama Rasulullah dalam perang khandaq dan peperangan lainnya.

bersambung.!