Salman Al-farisi merupakan orang dari persi,suatu ketika dia sedang duduk di bawah pohon yang rindang,di muka rumah di kota madain,dia menceritakan kepada sahabat-sahabatnya perjuangan berat di alaminya demi mencari kebenaran.
dan mengisahkan kepada mereka bagaimana ia meninggalkan agama nenek moyang bangsa persi,masuk ke dalam agama nashrani dan di sana pindah ke agama islam.
betapa ia telah meninggalkan kekayaan berlimpah dari orang tuanya dan menjatuhkan diri ke dalam kemiskinan demi kebebasan fikiran dan jiwanya.
ia di jual di pasar budak dalam mencari kebenaran itu,bagaimana ia berjumpa dengan Rasulullah dan iman kepadanya..!
inilah kisahnya..!"Aku berasak dari isfahan,warga suatu desa yang bernama " ji ", bapakku seorang bupati di daerah itu.
aku membaktikan diri dalam agama majusi,hingga di serahi tugas sebagai penjaga api yang bertanggung jawab atas nyala dan jangan membiarkannya padam.
bapakku memiliki sebidang tanah,dan pada suatu hari aku di suruhnya kesana,dalam perjalanan ke tempat tujuan,aku lewat di sebuah gereja milik kaum nashrani,ku dengar mereka sembahyang,maka aku masuk ke dalam untuk melihat apa yang mereka lakukan.
aku kagum melihat cara mereka sembahyang,dan kataku di dalam hati : ini lebih baik daru pada yang aku anut selama ini! aku tidaj beranjak dari tempat itu sampai matahari terbenam,dan tidak jadi pergi ke tanah milik bapakku serta tidak pula kembali pulang,hingga bapakku mengirim orang untuk menyusulku.
karena agama mereka menarik perhatianku,ku tanyakan kepada orang nashrani dari mana asal usul agama mereka,?
jawabannya : dari syria
ketika aku herhadapan dengan bapakku,ku katakan kepadanya,' aku lewat pada suatu kaum yang sedang melakukan sembahyang di gereja,mereka begitu mengagumkanku,ku lihat agama mereka lebih baik dari agama kita", kami pun tanya jawab melakukan diskusi dengan bapakku dan berakhir dengan di rantainya kakiku dan di penjarakannya aku.
kepada orang-orang nashrani kukirim berita bahwa aku telah menganut agama mereka,kuminta kalau datangnya rombongan dari syria , aku di beritahukan sebelum mereka kembali, karena aku ingin ikut bersama mereka ke sana.
permintaanku itu mereka kabulkan, maka kuputuskan rantai,lalu aku meloloskan diri dari penjara dan ikut bergabung dengan rombongan menuju syria.
bersambung.!
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Salman Al-Farisi(pencari kebenaran)
Casualekisah nyata yang ada,di mana kita bisa mengambil pelajaran dari orang-orang terdahulu,para sahabat rasulullah saw di mana kita bisa merenungkan diri dalam memperbaiki diri