Saat Wendy keluar dari kelas, dia terus menerus menggerutu kepada Seulgi sepanjang perjalanan menuju kantin.
"Shhh, udah udah diem kali Wen, santai dong mba." sahut Seulgi. Namun si Wendy masih tetep komat-kamit mulutnya.
"Udah ya, mending lo ikut gue keliling sekolah ntar gue tunjukin cogan-cogan pentolan sekolah." cerocos Seulgi sepanjang jalan.Akhirnya Wendy yang masih jengkel karena ulah sebangkunya pun diam. Ngapain juga Wendy terus-terusan mikirin hal tersebut, yang ada dia makin stress.
Berjalan mengelilingi sekolah yang luasnya kek GBK membuat Wendy lelah dan haus.
"Seul, kantinnya mana sih daritadi kok belum nemu. Aus nih gue." tanya Wendy sambil mengibas-gibaskan tangannya karena kepanasan. "Yeuuw, bilang dong daritadi mbak kalo lo aus. Kan gue emang belum nunjukin kantin." sahut Seulgi. Lalu Seulgi menarik paksa tangan Wendy dan membawanya menuju arah kantin.Sesampainya di kantin Wendy ternganga saat melihat situasi kantin yang seperti orang berhamburan saat nonton konser. Begitulah keadaan kantin yang ada di SMA YEONGJU pada saat jam istirahat. Ramai, padat, berisik bahkan sampai ada yang tidak kebagian tempat duduk. Padahal di sekolah ini terdapat 6 kantin yang sama luasnya. Namun kantin ini lah yang paling ramai pembeli.
"Eh buset Seul, ini kantin apa lautan manusia. Ramai bener ih, kita duduk mana coba? liat kan lo, ga ada bangku yang kosong." gerutu Wendy kepada Seulgi sambil melihat-lihat situasi di kantin. Eh yang di ajak bicara malah celingukan seperti sedang mencari seseorang.
Wendy melihat hal tersebut geram sendiri. "Lo liatin siapa sih Seul, ih." tanya Wendy saat Seulgi masih celingukan. "Eh diem bentar napa, ini gue juga lagi cari bangku buat duduk." jawab Seulgi.
"WOY SEUL, SINI!!!!!"
'Kok kayak ada yang neriakin manggil Seulgi ya, siapa sih' batin Wendy
Tanpa menunggu lama, si Seulgi langsung menarik paksa tangan Wendy dan menuju ke sumber suara dan yang ditarik tangannya pun langsung mengikuti langkah Seulgi.
Saat sampai di bangku Seulgi dan Wendy langsung di sambut oleh lambaian tangan para lelaki.
Bukan lelaki kardus ye, yakali😁
"Wihhhh cantiq bener mba Seul, siapa tuh sebelah lo?" seru Jimin sambil mengedipkan mata ke arah Seulgi. Tapi malah di bales dengan tatapan tajam oleh Seulgi.
Kayaknya sih Seulgi cembokir liat si doi nanyain Wendy.
Oke gue ceritain bentar.
Jadi Seulgi itu deket sama Jimin. Kayaknya sih ada rasa melon, eh bukan deh rasa suka sih lebih tepatnya ㅋㅋㅋ Dan si Jimin pun begitupula sebaliknya. Tapi si Jimin lom pernah nembak Seulgi, jadi si Seulgi juga lom dapet kepastian dari si bantet jimin. Ya gitu deh, kan kaleyan semua juga pada tau kalo si Jimin itu suka godain cecans dan itu membuat Seulgi cembokir setengah mati.
Ok lanjut story gezz^^
"Hiii guys, kenalin nih temen baru gue. Nama lo sapa mba coba kenalan sama curut curut gue." ucap Seulgi seraya menunjuk teman-temannya.
"Eumm nama gue Son Seungwan, kalian bisa panggil Wendy." seru Wendy saat berkenalan. Yang lainnya hanya mengangguk-anggukkan kepala dan tersenyum.
"Kan lo dah kenalan, sekarang giliran kalian curut curut gue yang mengenalkan diri." sahut Seulgi
Yang disebut pun langsung membuka suara, dan selalu di awali oleh sang ketua genk-ges.
"Kenalain nama gue Kim NamJoon ganteng te o pe be ge te, lo bisa manggil gue gantenq." ucap Namjoon sembari mengulurkan tangan kepada Wendy, dan langsung di beri balasan oleh Wendy.
"IH JIJIK." teriak Seulgi dan curutnya kompak.
"Gue Kim SeokJin, panggil aja Seokjin. Gue sih no alay kek Namjoon." seru Seokjin sambil melirik ke arah Namjoon.
Giliran si Jimin Not JamZ....
"Ehm ehm ehm... Kenalin gue cogan the most wanted SMA YEONGJU aka Park Jimin. Yang punya fans sejagad raya dengan wajah yang ganteng bin imut dan memiliki suara falsetto yang sangat melengking. Lo bisa panggil gue ganteng." Jimin mengulurkan tangannnya kepada Wendy dengan mengedipkan kedua matanya. Dan Wendy hanya menatapnya jijik.
Lanjut kuda.........
"Eh mba Wen, nama Jung Hoseok panggil aja jehop hehehe." si Jehop nyengir kuda dan menunjukkan deretan giginya.
Lanjut...
"Kenalin my name is Kim Taehyung you can call me TaeTae." ucap TaeTae sambil ber-agyeo.
"Basi, sok imut lo iw." protes Seulgi.
Next si Rabbit....
"Hii mba Wen, nama aing teh Jeon Jungkook. Aing masih muda mba wen." sapa Jungkook dengan kedua gigi kelincinya.
Setelah berkenalan ria Wendy dan Seulgi pun memesan makanan. Cacing cacing di perut Wendy sudah berdemo, dan daritadi ia juga mengeluh karna haus.
Seulgi manggil kang ocid untuk mesen makanan dan minuman. "Kang, jus melon satu sama batagor satu pedes begete yee. Lo pesen apa Wen?" Seulgi menoleh ke arah Wendy. "Gue lemon tea ajade sama Tahu bulet bumbu balado ya." seru Wendy dan mengacungkan jempolnya.
"Oh ya temen kalian keknya kurang satu deh." Seulgi memandangi para cogan didepannya. Dan benar ternyata jumlahnya kurang satu. Wendy hanya mengernyit bingung siapa yang di maksud Seulgi. Wendy berpikir dalam hati.
.....
'Jangan bilang manusia es.'
.....
"Biasa bang yungi mah molor dikelas." Jimin mengeluarkan suara. Tiba-tiba Seulgi inget kejadian saat Wendy sedang kesal dengan teman sebangkunya.
"Ohh iya Wen, gue lupa ngasih tau lo. Kalo Min Yoon Gi itu temen temennya curut gue. Ya temen gue juga sih. Jadi lo juga harus temenan juga sama dia, ya walaupun dia dingin banget kek kutub." Ucap Seulgi kepada Wendy dan melirik teman temannya. Dan mereka hanya mengangguk dan memberikan senyuman.
Dan Wendy hanya tersenyum kecut.
"Emang lo kenapa Wen sama Suga. Eumm i mean Min Yoon Gi." tanya Seokjin tiba-tiba.
Wendy yang di tanya hanya mengerutkan dahi, dan ia berpikir bahwa Seokjin memiliki keahlian baca pikiran orang. Darimana ia bisa tau coba, sedari tadi kan Wendy belum bercerita apa apa."Ish, darimana lo tau coba? Gue kan lom cerita." Wendy menatap Seokjin curiga.
"Ya gue tau lah, gue kan cenayang." Seokjin terkekeh ria.
"Cerita kali Wen sama kita kita siapa tau kita bisa nambahin masalah. Eh maksud gue bantuin nyelesein masalah ding." seru Namjoon dengan gelakan tawanya yang, ya lo semua tau sendiri lah.
Wendy melemparkan tatapan melotot kepada namjoon.
"Jadi tadi kan gue duduk di pojok belakang. Bangkunya kan masih kosong ya gue duduk di situ. Terus kan ya gue penasaran siapa tablemate gue, gue tungguin. Tiba tiba itu ya ada orang jalan dari depan, terus duduk di sebalah gue. Gue baca name tag-nya, namanya itu Min Yoon Gi. Terus gue sebagai murid baru ya gue coba aja kenalan gitu, secara dia kan bakalan jadi tablemate gue ya masa gue gatau siapa namanya. Ya walaupun gue udah tau. Lalu, pas gue udah ngenalin diri dan nanyain namanya. Eh malah si Yoongi cuma natap gue datar dan bilang 'penting?' kan anjing banget." cerocos Wendy ga santai.
Ini yang di dongengin sama Wendy cuma diem tanpa suara. Dan si Jehop sama si Taetae hanya nahan tertawa, kayak nahan boker.
"Ih kalian semua kenapa sih pada diem? Itu Jehop sama Taeyae ngapain coba nahan ketawa. Ada yang lucu ya dari dongeng gue?" Wendy penasaran.
"Itu belakang lo bang Suga mbak Wen, liat noh." ucap Jungkook santai. Dan menunjuk Suga yang berada di belakang Wendy.
Suga melihat dengan tatapan datar sambil melipat kedua tangan di depan dada.
Dan skakmat Wendy.
HUHUHU GABUT BGT INI WKWK. SAMPIS GUE GA JAGO BIKIN STORY.😂😂
OIYAAA INI JUDULNYA JUGA GUE GANTI WKWK
VOMMENT YA XIXI😄