Prolog

19 2 5
                                    


Telah terpantri di pikirannya, bahwa cinta itu tidak nyata. Cinta itu fatamorgana. Cinta itu hanya omong kosong. Dan cinta itu hanya bagian kecil yang tidak mungkin hadir dalam kehidupannya.

Laki-laki dingin dengan senyum miring yang mematikan itu tidak percaya adanya cinta. Laki-laki dengan rambut cepak, dan wajah yang berhiaskan ketampanan itu menganggap cinta hanya semata permainan saja.

Semua berawal dari seorang perempuan di masa lalunya dan berakhir pada sosok perempuan yang akan menjadi masa depannya.

°--------°

Gadis dengan rambut lurus sedada itu, sangat percaya adanya cinta. Gadis dengan senyum manis yang selalu tercetak di bibirnya itu menganggap cinta adalah bagian besar dalam hidupnya. Gadis dengan wajah cantik dan polosnya itu menganggap cinta bukan permainan.

Namun bagaimana jika gadis itu dipertemukan dengan laki-laki yang berpikiran lain dengannya? Bagaimana jika kisah cinta mulai terbentuk dari keduanya? Bagaimana akhir keduanya?

******************

Yoyoyo ヽ(^0^)ノ
Disini author yang cantik dan manis
Wokwokwokwok
Ini cerita pertamaku di wattpad(•ө•)♡
Jadi, maaf kalau masih terasa kaku (*^▽^*)
Komentar saja jika ada kesalahan kata, tapi jangan jahat-jahat komentarnya :(
Ehehehhehe udah gitu aja
Salam sayang❤




RenyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang