Chapter 1

20.9K 713 3
                                    

Pliiiis no dark reader's

SYARIEF COMPANY , Ya perusahaan yang sudah terbilang sukses ini memang sudah dari dua hari yang lalu sedang mencari sekertaris yang bisa mengatur semua kepentingan pemimpin nya.

Seorang pemuda tampan yang Biasa di panggil ALI itu sedang dalam keadaan kacau, ya bagaimana bisa sekertaris yang paling di percayai nya itu membocorkan rahasia perusahaannya ke tangan musuh bebuyutan nya sejak sekolah SMA dulu.

"Aaaaggghrt" teriaknya.
"Bagaimana ini bisa terjadi,? brengsek loe AL gue akan buat loe menderita" Lanjutnya.

"What's up bro" ucap seseorang

"Loe kalau masuk itu bisa ketok pintu dulu nggak, ini itu kantor bukan rumah' loe yang bisa keluar masuk seenaknya" ucap Ali emosi

"Eeeets biasa aja dong kunyuk, gue biasa nya juga begitu kan, kenapa sih loe sensi amat" ucap seseorang

"Bisa diem nggak sih loe kev, gue lagi pusing nih kerjaan numpuk sekertaris nggak ada" ucap Ali

Ya pria yang sedang berdebat dengan Ali itu adalah KEVIN JULIO pemegang JULIO COMPANY bisa di panggil Kevin sahabat sekaligus teman Rekan kerja nya.

"Eeeiits tenang bro, Sahabat pacar gue lagi butuh kerjaan . Siapa tau bisa jadi sekertaris loe" ucap Kevin

"Ide loe cakep juga, coba besok suruh interview. Gue tunggu" ucap Ali senang

"Tenang bro. Klau gitu gue balik besok loe gue kabarin" ucap Kevin langsung pergi tanpa mendengar jawaban Ali

SKIP

ALI POV

"Permisi, Selamat pagi pak" sapanya yang ku balas dengan anggukan kepala tanpa melihatnya

"Silahkan duduk nona" ucapku dingin tanpa mengalihkan pandangan ku yang terfokus pada laptop ku

"Emm, baik pak. Perkenalkan nama saya PRILLY LATUCONSINA. Maaf sebelumnya saya di sini untuk melamar pekerjaan, karena saya dengar dari pak Kevin kalau Perusahaan bapak membutuhkan karyawan" ucapnya panjang lebar

"Anda saya terima menjadi sekertaris saya. Silahkan keruangan Anda" ucapku setelah melihatnya

Yaa tuhan dia itu manusia atau bidadari, sungguh indah ciptaan mu. PRILLY LATUCONSINA sungguh nama yang indah.

Skip

2 bulan kemudian

Ali mengajak prilly diner, biasalah ya anak muda. Malam minggu kan kebiasaanya #abaikan . Katanya sih buat pesta kemenangan proyek nya.
Tepat jam tujuh malam Ali menjemput prilly kerumahnya. Ketemu camer dong li wkwkwk #ups

"Tok.. Tok.. Tok.. Assalamualaikum" Ali mengetuk pintu rumah prilly berharap sang empunya keluar.

"wa'alaikumsalam" teriak pemilik rumah dari dalam
"Eh Ali, mau masuk dulu atau langsung pergi sekarang" lanjutnya

Ali pun yang di ajak berbicara tidak berkutik sama sekali. Dia terpesona akan kecantikan prilly malam ini.

"Ya tuhan, terima kasih kau telah mengirimkan Ali bidadari yang sempurna di depan hamba" batinnya

"Li.. Ali.. Li.. Aliiiiiiiiiiii" teriak prilly mengeluarkan suara 8 oktaf nya
"Nih anak kenapa sih liatin gue gitu amat, emang ada yang salah sama penampilan gue malam ini, perasaan nggk deh" batin prilly

"Eh.. Iya pril loe tadi ngomong apa ?" ucap ali gugup

"Hmm..mau berangkat sekarang kah Bapak ALIANDO SYARIEF yang terhormat ?" ucap prilly menekan setiap kata perkata yang di ucapkannya

"Oh .. Iya ayo, keburu kemalaman" ucap ali menutupi saltingnya

AUTHOR POV

Selama di mobil mereka berdua pun tidak ada yang memulai pembicaraan . HENING ya satu kata yang menggambarkan suasana dua insan yang berbeda ini selama perjalanan ke tempat dinner mereka. Tak butuh waktu lama mereka pun akhirnya sampai tujuan.

"Pril gue mau ngomong sama loe" ucap ali serius
Jiaaah serius amat pak temanan aja dulu #ups

"Ya ampun li kalau mau ngomong , ngomong aja kali'. " ucap prilly santai

Bukannya ngomong, ali langsung pergi begitu saja tanpa memperdulikan prilly yang masih belum sadar akan kepergiannya .

Tanpa di sangka seorang ALIANDO SYARIEF sudah ada di hadapan semua orang yang ada di cafe itu .

"Gue Ali, di sini gue mau bilang kalau gue mau nyantain perasaan gue ke seseorang yang ada di meja paling pojok" ucap ali di atas panggung cafe tersebut sambil menunjuk prilly yang ada di meja paling pojok itu

"Prill emang ini terlalu cepat untuk kita , tapi aku gak bisa bohongi perasaan ku ke kamu. Sebenarnya aku sudah jatuh Cinta sama kamu dari hari pertama kita bertemu, tapi dulu aku belum yakin akan perasaan ini, aku kira ini cuma rasa kagum ku terhadap mu ternyata semuanya salah. Aku sungguh sayang kamu, aku Cinta kamu aku gak bisa hidup tanpa mu.
Aku gak minta kamu buat jadi kekasihku, tapi aku minta kamu buat jadi istri ku dan ibu dari anak-anak ku kelak Will you merry me PRILLY LATUCONSINA ?" ucap ali panjang lebar di atas panggung tanpa perduli orang-orang yang ada di sana

"A.. Aliii a.. Aku.........

Hayoooo gimana jawaban prilly?
Trima lamaran ali nggak ya?

Hu hu maapin ya gue gantungin... Kagak ada ide nihh...

Next tergantung VOTE n COMMENT..

15 november 2016
@mellaananda26
5B091CC5

Jombang, Jawa Timur Indonesia

C.I.N.T.A CEO MANJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang