Chapter 2

16.8K 656 3
                                        

Pliiiiiiiiiis no PG guysss


"A.. Ali.. A.. Aku hiks hiks udah gak bisa ngomong apa-apa lagi.
Tidak ada alasan aku bilang tidak. So? Yes i will ali" ucap prilly setengah berteriak

Dan detik itu juga ali langsung turun dari panggung dan memeluk prilly erat.  Tidak ada kata kata lagi yang bisa mereka katakan selain BAHAGIA.

"Makasih sayang makasih.  Aku bahagia sungguh bahagia telah memiliki mu.  Aku gak akan buat kamu kecewa dan gak ada lagi air mata yang jatuh kecuali air mata kebahagiaan. Aku janji. I Love you sweety" ucap ali serius

"I love you too honey" ucap prilly masih di pelukan ali.

SKIP

2 Bulan setelah lamaran tersebut
Hubungan Ali Prilly semakin romantis , mereka saling percaya satu sama lain.  Ada pula yang iri pada dua sejoli ini . . Kadang ada yang suka dan adapula yang membenci mereka. Tapi mereka menganggap itu adalah hal biasa.

"Halo,, ya ampun sweety kamu dimana sih sayang,  aku udah nungguin kamu dari tadi di kantor tapi gak dateng - dateng" ucap ali mengebu-ngebu

Ya ali dari dua jam yang lalu memang menunggu prilly yang sudah janji menemaninya di kantor,  tapi sampai saat ini prilly belum juga datang. Akhirnya ali menelepon tunangannya tersebut.

"Iya sayang, ini juga lagi di perjalanan kekantor kamu honey" ucap prilly di sebrang sana

"Buruan sayang. Aku udah kangen sama kamu" ucap Ali merajuk

"Iya honey, iya ini udah deket, udah dulu ya honey, muaaaach" ucap Prilly mengakhiri telfonnya, tanpa menunggu jawaban dari Ali

SKIP

"Maaf Mbk saya mau bertemu bapak Ali, apakah beliau ada ?" Ucap Prilly ke resepsionis Ali yang baru

Resepsionis tersebut memandang Prilly dari atas ke bawah dengan tatapan sinis nya.

"Pak Ali nya gak bisa di ganggu" ucapnya ketus

"Tapi Mbk saya baru aja di telpon pak Ali di suruh ke kantor" ucap Prilly lembut

"Gue bilang gak bisa di ganggu ya gak bisa, loe ngeyel banget jadi orang. Udah deh pergi sana" ucapnya sinis

"Mbak saya dari tadi udah sabar ya , kenapa mbak nya sewot, saya tanya baik baik juga" ucap Prilly ketus

Dari kejauhan tampak Ali berjalan kearah keributan di depan meja resepsionis nya. Betapa terkejutnya Ali saat dia sudah dekat di kerumunan tersebut.

"Hei apa apaan ini ?" Ucap Ali berteriak di depan karyawan nya

"Ini pak adik ini sudah saya bilang kalau bapak tidak bisa di ganggu eh malah ngotot mau ketemu bapak" ucap resepsionis tersebut dengan gaya sok manis nya di depan Ali

Seketika Prilly menengok ke belakang siapa yang di panggil bapak oleh resepsionis tersebut. Ya memang dari tadi Prilly membelakangi Ali . Maka dari itu Ali tidak melihatnya.

"Hei sayang kenapa di sini ? Kenapa nggak masuk langsung ke ruangan ku? Kenapa hemm" ucap Ali langsung memeluk Prilly dan membelai mesra rambut nya di depan seluruh karyawan nya serta resepsionis nya yang centil itu.

Betapa terkejutnya resepsionis nya yang menyaksikan keromantisan bos nya dan adik kecil yang di bilang nya tadi .

"Hmmm katanya kamu gak bisa di ganggu, terus aku di suruh pergi . gimana mau masuk langsung coba ?" Ucap Prilly ngadu kekasihnya tersebut

"Bilang siapa orang nya yang nggak ngebolehin kamu masuk ke ruangan ku ?" Ucap Ali lembut dan menatap tajam semua karyawan nya.

Sementara seluruh karyawan nya pun menunduk ketakutan. Takut bos nya marah besar dan memecatnya secara kasar

"Tanya aja tuh sama orang nya" ucap Prilly sinis sambil memandang resepsionis tadi yang menunduk ketakutan

"Siapa yang melarang dia ke ruangan saya, JAWAB!!!" Ucap Ali tegas

"Sa...sa.. saya pak, maaf saya tidak tahu" ucap resepsionis tersebut gugup

"Sekarang beresin semua keperluan kamu dan angkat kaki sekarang juga dari kantor saya. Dan jangan harap perusahaan mana pun menerima kamu saya jamin itu. PERGI!!!" Ucap Ali emosi dan tak terbantahkan

Resepsionis tersebut pun langsung pergi dengan malu yang diperbuat sendiri

"Saya peringatkan ke kalian semua kalau ada CALON ISTRI saya ini datang kemari jangan pernah menghalangi nya apalagi membuat dia marah. MENGERTI!!!!" ucap Ali tegas dengan Prilly yang masih di dekapan nya

Semua karyawan nya pun menjawab nya secara serentak

"Ok sekarang kalian boleh kembali masing-masing" ucap Ali langsung pergi keruangan dengan Prilly yang masih di dekapan nya















Next tergantung VOTE n COMMENT..










20 november 2016










@mellaananda26

C.I.N.T.A CEO MANJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang