Vade

its Me

Hari ini senin 9 mei 2016, mobil yang akan mengantarkan Mey menuju sekolah barunya tersendat macet.Bukan hal baru bagi warga Jakarta mengingat macet memang sudah menjadi hal biasa.Berbeda dengan Mey semuanya baru bukan bukan macet tapi hidupnya, hidup yang baru melupakan semua kesedihan yang ia tinggalkan di Bandung. Dan akan dimulai tepat hari ini di Jakarta.

Bel sudah berbunyi 30 menit lalu semua siswa International Highschool of Jakarta Center atau biasa disingkat IH. Sudah masuk ke kelasnya masing-masing. Sementara itu mey juga sudah sampai di pelataran parkir IH sekolah barunya. Berharap semua kejadian di masa lalu nya tidak akan terulang kembali.

"Rev denger-denger sih bakal ada murid baru pindahan dari Bandung ke kelas kita" kata farel penuh semangat

"ya terus apa hubungan nya sama gue" jawab revan dengan ketus

"ye lo yakin ga mau tau?" goda farel

"ga akan pernah" jawab revan yakin.

Bu sarah masuk ke kelas XI IPA 1 bersama murid baru. Banyak siswa berbisik bisik mengomentari penampilan Mey si murid baru.
"Anak-anak hari ini kita Kedatangan siswi baru pindahan dari Bandung, mari perkenalkan diri" ucap bu sarah pada mey

"perkenalkan nama saya Meyriana Teressa pindahan dari Sma Arthamadya Bandung"
Setelah selesai perkenalan bu sarah melihat seluruh isi kelas semua bangku disana terisi penuh kecuali satu bangku.

"Mey kamu bisa duduk sebelah vanessa" jelas bu sarah

"I..iya bu" jawab mey gugup. Ia langsung berjalan menuju bangku keempat di pojok kelas lalu duduk di sebelah Vanessa

"hai" sapa vanessa hangat,

"hai Vanessa" balas mey singkat.

Pelajaran fisika yang terkesan sulit akan sangat berbeda jika di ajarkan oleh bu sarah karena beliau punya banyak cara membuat pelajaran itu menjadi sangat menyenangkan hingga 2 jam pelajaran pun rasanya masih kurang.

"Pertemuan hari ini cukup sampai disini minggu depan Ulangan bab 3!" Ucap bu sarah segera meninggalkan ruangan kelas XI Ipa 1 yang merupakan salah satu kelas unggulan banyak siswa pintar di kelas ini tak heran jika mereka selalu mendapat peringkat juara paralel di IH. Setelah bu sarah pergi kelas pun mendadak berubah menjadi ramai seperti pasar, Ternyata sekarang semua guru rapat untuk membicarakan UN kelas XII yang akan dilaksanakan minggu depan. Itu artinya seluruh kelas 'Freeclass' semua siswa bebas beraktivitas asal masih berada di dalam kelas. Perkenalan lebih lanjut dilakukan vanessa untuk mengenal teman barunya itu

"omong-omong kenapa lo pindah ke sini mey padahal kan Sma Arthamadya famous banget" tanya vanessa penasaran

"oh itu gue pindah karena ortu gue. Emang IH ga famous yaa haha" jawab mey sambil tertawa

"ohh gituu yee maksud gue bukan gitu IH famous juga ko setara lah sama Sma Arthamadya, kita ke kantin yu gue mau ngenalin lo ke farel sama revan yang duduk dibelakang kita" ajak vanessa

"lah emang boleh ke kantin jam segini ini kan masih jam pelajaran, oiya kenapa ko kayanya mereka ga suka ya sama gue?" Mey malah bertanya balik pada vanessa

"si revan emang gitu sifat dia emang ketus banget ke semua orang, kalo farel masih adalah ramah nyaa ya walaupun dikit haha" jawab nya menjelaskan

"yaudah ayo sekarang ke cafetaria lo sih bikin gue kepo segala" ajak mey sambil menarik lengan baju vanessa

Mereka pun berjalan menyusuri koridor untuk menuju ke kantin, sesampainya di kantin vanessa menyapu pandangannya ke seluruh pelosok kantin, pandangan nya berhenti saat menemukan Revan dan Farel tanpa banyak omong ia pun menuntun Mey untuk menemui kedua sahabatnya.

"hey revan farel ngapain lo pada disini?" Vanessa melambaikan tangan ke arah pusat kantin

"bisa ga gausah teriak teriak di tempat umum" bentak revan

"revan lo tuh gapernah berubah ya selalu aja bikin vanessa sebel" jawab farel membela vanessa

"haha gapapa rel gue ke sini mau ngenalin lo berdua ke Meyriana dia baik banget siapa tau bisa ngerubah revan ya ga rel, haha" balas vanessa sembari memperkenalkan mey kepada kedua sahabatnya itu.

"hai Meyriana btw nama lo kepanjangan boleh ga gue panggil mey aja? Haha yoi van bisa jadi si revan berubah kalo udah ditangani sama lo mey" dukung farel kepada vanessa juga meyriana

"boleh ko panggil aja gue mey..jawab mey singkat.

"Lo gamau kenalan sama gue? Sambungnya

"lo gausah sok akrab sama gue dan satu lagi gue ga ketus sama orang baik". Ucap revan dengan ketus.

"jadi gue ga baik?" Tanya mey singkat

"gue belum kenal sama lo" jawab revan ketus

Coba deh kalian baca bab selanjutnya jangan penasaran di awal aja, siapa tau bakal ada kejutan yang ga kalian pikirin sebelumnya. :)
Jangan jadi siders yaa..

Btw yang di mulmed itu Meyriana yaa 💨