Hinata pov
Ku lirik jam dinding yang menggantung di pojok ruangan dan kutahu ini sudah jam 12 malam namun Shikamaru masih belum pulang entah mengapa aku merasa khawatir juga ingin menangis karenanya , kupikir jika ini mungkin karena sang bayi sedang merindukan ayahnya yang sejak tadi belum pulang .
Clek
" tadaima " ucap pelan shika saat menginjakkan kakinya di ruang tamu .
Greb
" shika-kun ?! akhirnya kau pulang " ujar hinata sambil memeluk erat shikamaru seolah sudah lama tidak bertemu .
" hei hei ! jangan berlarian itu tidak baik untukmu dan bayi kita hime ~ " tutur shika merasa khawatir terhadap sang istri juga anaknya tersebut .
" hiks hiks kenapa baru pulang hiks kami m-merindukan mu " isak hinata sambil melihat shikamaru dengan sayu .
" shuttt.. sudah jangan menangis, maaf ya tadi aku masih banyak perkerjaan " tenang shika saat melihat hinata menangis di hadapannya.
" um.. shika , ayo kita tidur aku mulai mengantuk " ucap manja hinata sambil mengusap matanya terlihat mengantuk .
" Hn , ayo "
Skip
Srek
tap tap
" shika-kun ayo bangun ! ini sudah pagi dan lihat salju telah turun ! " teriak hinata sambil menepuk pundak sang suami yang masih tertidur malas .
" Hn " gumam shika sambil merubah posisi tidurnya .
" Aiss.. lihat sayang , tou-chanmu itu memang pemalas ! kau jangan menirunya ya ! kau harus seperti sasuke jii-san " sindir hinata sambil mengusap perut nya mengajak bicara sang anak .
Greb
" Tidak bisa ! aku ayahnya jadi kau harus mirip denganku , sayang " protes shikamaru
tiba -tiba sambil memeluk hinata erat .
" huh .. dasar pemalas " ujar hinata sambil melepas pelukan shika dengan tampang cemberut.
" Hei ! mau kemana ? " teriak shika saat melihat hinata keluar dari kamar mereka .
" mau bertemu sasuke ! " balas hinata tak kalah lantang dari luar kamar .
" tidak boleh ! " teriak shika sambil berlari mengejar hinata .
" dasar tuan pemalas yang membuatku jatuh cinta " gumam hinata sambil tersenyum geli .
End
Jeng jeng Akhirnya aku memutuskan untuk mengakhiri Fanfic ini ..
KAMU SEDANG MEMBACA
My Family and Littel Baby
Fanfiction" Hinata ! cepat kemari !"/ " merepotkan , sudah kubilang untuk memakai pakaian dingin . nanti kalian bisa sakit "/ " tentu saja aku mengkhwatirkan istriku dan calon anak kita "/ " merepotkan , sudah sekarang kita pulang . aku tidak ingin anak kita...
