hinata pov
aku berjalan di atas salju yang tebal ini musim dingin , ku rentangkan tanganku hingga salju terjatuh di atasnya. dingin .. dingin.. rasa ini sedingin hatiku.
normal pov
shikamaru terlihat berjalan menuju arah taman di dekat apartemennya, tapi dia melihat seorang yang ia kenal
" Hinata ? sedang apa dia di sana ? " ujarnya sambil melangkah dengan tenang menuju gadis itu .
tap tap tap
"....." sadar hinata jika ada orang yang mendekat namun ia tetap acuh.
sret
" hinata ? sedang apa kau disini " tanya shika
" S-shika-san ! a-aku .... sedang mencari angin s-saja"cicit hinata gugup
tap
set
"kau menangis ? " tanya shika saat melihat mata sembab hinata
" i-ini .. "
" menangislah , hinata . aku tau kau menyukainya " ujar shika sambil menarik hinata kedekapannya
" S-shikamaru-san.. A-aku .. mencintainya hiks sungguh hiks mencintainya.. t-tapi rasanya s-sakit disini "isak hinata sambil membalas pelukan shikamaru.
" merepotkan.. "lirih shika sambil mengusap punggung hinata menenangkan.
30 menit kemudian
" huaaa.. !! aku patah hati , shika-san " teriak hinata di sela isakannya.
" huff.. sungguh merepotkan. sudahlah hinata .."
" hiks.. hiks.. hiks , shika-san ter-rima kasih telah
m-menenangkanku .. hiks " ucap hinata sambil merona dan terisak ?.
"hn , cepatlah pulang udara hari ini dingin " perintah shika sambil menguap.
" hu 'um ! terima kasih s-shika-san. , k-kalau begitu
a-aku pulang dulu
s-shika-san " ujar hinata berpamitan .
" hn.. "
tap tap tap
suara langkah hinata terdengar dengan jelas oleh shikamaru, saat ia akan berjalan melanjutkan perjalanannya ia mendengar hinata berteriak kepadanya.
" S-shikamaru -san ! pergilah denganku ke pesta
p-pernikahan N-naruto-kun " pinta hinata dengan berteriak .
" apa ?" ucap shika
tap !tap ! tap !
" pergilah denganku ke pesta pernikahan naruto , aku ingin kau menjadi pasanganku .. kumohon "ucap hinata tegas .
" Baiklah " ujar shika setuju.
" Eh ! ano.. s-shika-san mau ?"tanya hinata tidak percaya.
" huff.. bukankah sudah kubilang ' aku mau ' jadi besok ku jemput di apartemenmu lalu berdandanlah yang cantik dan seksi " ujar shika dengan panjang dan diakhiri dengan bisikan seduktif di telingan hinata sambil meniupnya
" aku pergi dulu " ucap shika sambil meninggalkan hinata yang membeku .
" arigato.. shikamaru-san " ucap lirih hinata sambil merona.
shika pov
" shikamaru.. kau sunggu telah terjerat oleh pesonanya dan itu sunggu merepotkan"batin shika sambil tersenyum tipis .
TBC
Halooooooooo... semuanya . saya kembali lagi dengan ff abal saya , ini sesuai janji saya kepada seorang pembaca yang mengomentari ff ini dengan semangatnya , jadi selamat membaca . Dan juga saya sedang memproses ff saya ( i am or her )#promosi . Untuk itu saya juga dukungannya dan kalian boleh mereques ff kepada saya , tapi mohon maaf pairing wanitanya harus Hinata .
e)(o
KAMU SEDANG MEMBACA
My Family and Littel Baby
Fanfic" Hinata ! cepat kemari !"/ " merepotkan , sudah kubilang untuk memakai pakaian dingin . nanti kalian bisa sakit "/ " tentu saja aku mengkhwatirkan istriku dan calon anak kita "/ " merepotkan , sudah sekarang kita pulang . aku tidak ingin anak kita...
