Alkisah.
Ada seorang anak lelaki berkata kepada ayahnya:"Ayah saya ingin menikahi seorang gadis yang pernah saya lihat, dan saya suka kecantikan dan pesona matanya" .
Ayahnya dengan gembira berkata:
"Tinggal dimana gadis itu wahai anakkku? Biar nanti ayah yang menemanimu untuk melamarnya. "
Pergilah keduanya menemui gadis tersebut. Ketika si ayah melihat gadis itu, dia pun tertarik dan berkata kepada anaknya:
"Dengarlah sini anakku... Gadis ini bukan tarafmu, kamu tidak sesuai dengannya. Gadis ini sesuai dengan lelaki yang memiliki pengalamam hidup seperti ayah".
Terkejut si anak mendengar kata-kata ayahnya lalu berkata:
"Tidak! Saya yang akan menikahinya, Bukan ayah! ".
Kedua-duanya pun bertengkar dan akhirnya memutuskan pergi ke balai polis untuk menyelesaikan masalah. Keduanya menceritakan masalah mereka kepada seorang petugas polis. Lalu polis itu berkata:
"Bawakan gadis itu kesini, agar aku boleh bertanya kepadanya siapa yang diingininya samaada si ayah atau si anak. Ketika petugas polis melihat gadis itu, dia pun tertarik dengan sikap ramah dan pesonanya. Lalu polis itu berkata:
"Gadis ini tidak sesuai untuk kamu berdua, dia sesuai untuk orang yang terkemuka di negeri ini iaitu Aku! ".
Ketiganya pun bertengkar. Lalu mereka pergi menghadap menteri. Dan ketika menteri melihat gadis itu, dia berkata:
"Gadis ini tidak ada yang sesuai untuk menikahinya, kecuali seorang menteri seperti aku!".
Pertengkaran terjadi lagi. Akhirnya sampailah mereka menghadap seorang putera. Putera itu berkata:
"Aku akan membuat keputusan untuk menyelesaikan masalah kalian.. Bawakan gadis itu ke sini! ".
Ketika putera itu melihat gadis itu dia berkata:
"Tidak ada yang sesuai untuk menikahinya, kecuali seorang putera seperti aku!".
Terjadilah perdebatan antara mereka. Lalu gadis itu berkata:
"Saya ada penyelesaiannya! Kita adakan perlumbaan. Saya akan berlari, dan kamu semua mengejar di belakang saya, siapa yang pertama memggapai saya akan menjadi miliknya maka dialah yang akan menikahi saya"
Dan benarlah ketika gadis itu berlari, kelima-lima lelaki itu ;anak, ayah, petugas polis, menteri dan putera mengejar gadis tersebut dari belakang. Namun tiba-tiba mereka jatuh ke dalam sebuah lubang yang sangat dalam.
Kemudian, sambil melihat mereka dari atas. Gadis itu berkata:
"Apakah kamu tahu siapa saya? Saya adalah dunia! Saya adalah sesuatu yang dikejar dan diperebutkan oleh semua orang, mereka berlumba untuk mendapatkan saya sehingga mereka lalai terhadap agama mereka. Mereka bersenang-senang untuk mengejar dunia, sehingga akhirnya masuk ke liang kubur, namun mereka tidak memenangkan atas dirinya.
Allahumma laa taj'alid dunya akbara hammi-naa.
"Ya Allah, janganlah engkau jadikan dunia ini sebagai cita-cita terbesar kami..".Semoga bermanfaat kisah teladan ini buat kita semua inshaAllah.
Sebesar-besar fitnah dunia adalah wanita.
Menjadi wanita itu hanya ada 2 pilihan;1.menjadi sebesar-besar fitnah atau
2.menjadi sebaik-baik perhiasanSebaik-baik wanita dunia ialah wanita solehah. 💞