Maggie Linderman's P.O.V
untuk part ini aku sarankan kalian denger lagu 'you&i' nya John Legend , feelsnya lebih kerasa banget
MnG kali ini rame banget nggak kaya hati aku , hehe , rame banget orang disini banyak banget cowo yang temenin cewe mereka buat ikut MnG ini , gue seneng sama keadaan ini gue duduk di kursi dan menyanyikan lagu 'You&I' dari John Legend , lampu disini disetting sedikit gelap dan semuanya membuka flash handphone mereka seolah ini konser konser gitu
setelah gue tampil kini giliran Ari , gue menatapnya dari kejauhan dia masih asik asiknya main tiba tiba dia menunduk , mengusap keningnya , lagu berhenti dia menatap semuanya yang berada di depan stage kemudian menatap gue
"Guys"kata Ari yang membuar Om Herlan dan Om Felix kaget
"Lah , Ari kenapa?"tanya Om Herlan
"A-aku , aku suka musik , tapi kita harus menikmati musik , bukan ?"kata Ari yang membuat mata gue membesar
Ari menatap audience dengan diam semua fans nya berteriak , mereka menyayangi Ari , benar benar menyayangi Ari sampai mereka ketakutan jika Ari kenapa napa , Arhamnatic is the best .
"Aku sayang sama kalian , malam ini indah banget , MnG kali ini luar biasa , sejujurnya aku ada masalah , makanya aku berhenti"kata Ari lalu menunduk dan menghadap ke samping tepat ke arah gue lalu tersenyum
gue hanya diam membeku dan kebingungan harus bagaimana
"malam ini , aku sama Maggie kelai"kata Ari dan semuanya tampak kaget begitupun Om Herlan dan Om Felix yang langsung menatap gue kaget dan gue hanya nyengir
ngapain sih , Ri , ah .
"Dan aku bersumpah ngga akan ngebuat Maggie marah lagi , maafin aku ya Mag , aku tau aku salah , mungkin aku belum bisa menjadi yang terbaik"kata Ari seraya menunduk
"..tapi suatu saat aku akan menjadi yang terbaik yang bisa selalu mengerti,kamu"
mata gue terasa buram , mata gue udah berkaca kaca , nggak berapa lama airmata gue meluncur dengan lancar gue menahan isakkan gue , gue merasakan perasaan yang aneh , entah gue bahagia atau sebaliknya . semuanya terasa tercampur aduk
tiba tiba Emcee menarik gue ke panggung sontak gue nggak mau masuk ke atas panggung dan lari ke restroom , gue lagi gamau aja ada drama segala macem
❤️
"yuk , Ari udah selesai nampil , MnG photo session nih"kata Ajil lalu membawa gue ke photobooth stand
baru aja gue sampe disana , gue udah mendapatkan Ari berdiri didepan photobooth dengan baju yang panjangnya diatas dengkulnya serta topi coklat dan headphone nya yang bertengger di lehernya sedari tadi
dia menatap gue dengan kepala miring kemudian tersenyum dan menatap mata gue dalam , punya mata kok indah banget ya,bang .
nggak berapa lama Ajil mendorong gue ke photobooth bersama Ari dan malu nggak malu gue langsung berpose bersama beberapa fans yang mengambil paket VIP
setelah photo session gue langsung ke restroom dan gue ngerasa ada yang ikutin gue , well , sebenernya emang ada dan orang itu Ari , gue emang nggak ngajakkin dia ngobrol , gue malu .
dan sekarang cuma gue dan Ari di restroom dalam hening , gue menghapus makeup gue dan mengganti pakaian gue menjadi kaos dan hot pants biasa yang nggak pendek pendek banget .
"hey"kata Ari yang lebih terdengar seperti bisikkan
gue menatapnya tanpa senyum tanpa sepatah kata , gue merasa sakit hati namun bersalah secara bersamaan dari tadi perasaan aku selalu campur aduk kesel banget jadinya . hahaha .
gue dan dia .
masih bertatapan tanpa ada yang berani mengucapkan sepatah kata sekalipun .nggak lama dia membuka lagu dengan beatsnya di ruangan ini , beats pillnya adalah benda kesukaannya dan dia nggak rela menggunakan itu untuk hal yang sembarangan , gue tau betul dia sayang banget sama barang itu , kami membelinya di Aussie pas liburan tahun lalu tepatnya sebelum dia ninggalin gue tiba tiba waktu itu
"Maafin aku"bisik Ari
lagu ini terputar dengan sangat pelan , ini lagu John Legend 'You&I' , gue suka lagu ini dan Ari tau itu , gue tau apa yang Ari suka dan begitu juga sebaliknya
"you're beautiful tonight"bisik Ari kemudian dengan perlahan dia memeluk gue , lagi lagi airmata gue turun dengan mudahnya
suara isakkan gue terdengar jelas , Ari menaruh pipinya di bahu gue dan memeluk gue kaki kami berdua bergerak mengikuti alunan lagu , airmata gue masih tetap menetes
gue nggak mau sampe gue kehilangan Ari udah itu aja , nggak ada yang gue inginkan lagi .
"aku nggak tau kamu bakalan bisa maafin aku apa engga setelah begitu banyak kesalahan yang aku lakuin,ka-"omongan Ari terpotong
"aku cuma takut kehilangan kamu"kata gue yang memeluk Ari semakin erat
sedetik kemudian gue merasakan tangan Ari yang besar mengelus rambut gue kemudian mencium bagian atas kepala gue kemudian kening gue
"aku nggak bakalan tinggalin kamu , ingat itu"kata Ari yang lalu tersenyum dan memegang pinggang gue dan gue menaruh kedua tangan gue ke bahunya
kami berdansa . ini pertama kali aku dansa dan aku udah bisa aja .
entah kenapa gue seneng dansa kalau sama Ari , emang ini pertama kalinya gue kaya gini dan demi apapun gue menikmati ini , lagu 'You&I' masih terputar terus menerus .
Gue menatap mata Ari dalam begitupun Ari , Ari tersenyum dan mengelus pipi gue lembut kemudian mencium kening gue lagi .
"i love you"bisiknya
"i love you too"balas gue masih dengan isakkan gue yang udah sedikit berkurang
"i'll never want to leave you"kata Ari
masih dengan senyumnya yang lebar .setelah lagunya selesai gue dan Ari keluar dari restroom , btw disini dingin banget jadi gue pake jaketnya Ari yang kebesaran , di badan Ari sampe sepaha , dibadan gue sampe diatas lutut .
Ari mengenggam tangan gue erat begitupun gue , astaga gue sayang banget sama cowo ini .
Om Herlan dan Om Felix tersenyum menatap kami begitupun dengan Salsha , Ajil dan Azka yang tampak menggunakan headphone tampaknya dia sedang beteleponan dengan Natasha .
"Cie udah baikkan!"teriak Ajil semuanya langsung ikut ikutan begitupun dengan Om Felix dan Om Herlan
"Hm..baikkan harus gitu sampe pake jaketnya si doi,hm?"goda Salsha dan gue tertawa
"dingin"jawab gue seraya nunduk rasanya muka gue panas
"apaan si kalian , kasian istri masa depan gua nih"kata Ari yang bikin gue makin makin aja .
"yaudah kalian masuk mobil duluan gih kita masih mau ngatur properti"kata Om Herlan dan gue balas dengan anggukkan lalu kita masuk ke dalam mobil yang udah dikerumunin sama fans fans Ari dan Gue .
kita masuk ke dalam mobil beneran desak desakkan tapi tangan gue dan Ari nggak lepas . which is weird .
AKU MIKIRNYA NGAKAK SENDIRI EHEHEHE
KAMU SEDANG MEMBACA
famous 2(Ari Irham)
FanficMaggie Linderman,Wanita ini tak menyangka hubungannya dengan Ari Irham akan serumit ini , ia tak pernah tau kapan cinta akan membawanya . Ari Irham , meninggalkannya begitu saja , tanpa kabar , tanpa kontak dan tanpa kata selamat tinggal . semenjak...