Jalan-jalan bersama teman-teman.

321 7 0
                                    

Pov Cherry.

Selesai mandi aku pun langsung sarapan, sebelum daddy berangkat kerja aku minta uang kepada daddy. Dan aku dan charry pun dikasih uang sama daddy. Masih 2 jam lagi sebelum aku dan teman-temanku berangkat ke mall. Tidak terasa sekarang jam sudah menunjukkan pukul 09.40, tiba-tiba ada suara bel, akhirnya aku pun membukakan pintu untuknya, ternyata itu adalah teman-temanku. Karena tadi janjinya kita jalan jam sepuluh, jadi kami pun menunggu sampai jam sepuluh, kami pun diantar oleh mommyku. Sampailah di mall tersebut, aku dan teman-temanku pun akhirnya masuk ke dalam mall tersebut kali ini mommyku tidak ikut karena ada arisan. Kami pun jalan-jalan dulu baru kami nonton.

Selesai jalan-jalan kami pun membeli tiket untuk nonton. Kami pun masuk ke dalam ruangan tersebut. Selesai nonton film tersebut, kami pun baper dan membahas film yang tadi.
"Eh gw baper ege."seruku
"Emang lu doang apa yang baper, kita juga keleus." Seru Nabila.

Selesai menonton tiba-tiba perutku berbunyi minta dikasih jatah. Akhirnya kami pun pergi ke restoran untuk makan. Selesai makan kami pun mulai membeli aksesoris dan baju couple. Tak terasa jam menunjukkan sudah pukul 18.40, akhirnya kami pun minta dijemput oleh orang tua masing-masing. Kami pun akhirnya pulang ke rumah masing-masing. Aku dan Charry sampai di rumah pukul 21.30, ternyata mommy dan daddyku tidak langsung mengajakku pulang, melainkan pergi dinner. Selesai dinner baru kami pun pulang.

Aku masih membayangkan tadi yang di dalam bioskop, orang-orang membawa pasangan untuk nonton film. Aku dan teman-temanku melihat orang-orang yang membawa pasangan tersebut, banyak orang yang membawa pasangannya. Tetapi kami berfikir, jika bersama teman atau sahabat pasti lebih seru dibandingkan membawa pasangan ke bioskop. Bersama sahabat kemanapun pasti terasa seru dibandingkan dengan membawa pasangan.

Aku sekarang lagi bete karena chat yang semalam aku kirim ke Rizky tak dibaca apalagi di balas.
Cewek itu hanya butuh kepastian.
Cewek itu butuh perhatian.
Cewek itu butuh sesorang yang bisa diajak curhat.
Pacaran kok rasanya sama seperti jomblo, mending jomblo aja sekalian daripada digantungin!. Resiko pacaran mah emang kaya gini.
Daripada mikirin dia mulu, mending tidur!. Batinku.
Akhirnya aku pun tertidur.

Wihh hari ini imajinasi author lagi banyak, jadi bisa update banyak-banyak deh.Terima kasih ya yang udah baca cerita yang bisa dibilang ga jelas ini. Oh iya cerita ini murni dari pikiranku sendiri lo, jadi aku ga CoPas ( Copy Paste).

Dia Adalah KembarankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang