Sebuah canda bisa berubah menjadi cinta.
Itu yang gue rasakan semenjak anak pindahan itu masuk ke kelas gue,dan disaat itu juga gue bertekad bakal dapetin hatinya seutuhnya dan memulai awal yang baru untuk gue.
-Artandala Chandrovasya
Ditinggal pada...
Sorak sorai dari para siswa yang sudah mengepung dua insan ditengah lapangan sekolah sukses membuat jantung kalisya berdegup tak berarturan
Keringat dingin sudah mulai mengalir di wajah kalisya.
Sang pria yang bernama gilang fahrelata sedang menunggu nunggu jawaban dari sang pujaan hati.
Gilang memegang se boucket bunga yang bertemakan panda yang ia ingin berikan kepada kalisya,mereka kini sedang berdiri di tengah lapangan basket dan dikelilingi oleh para murid--ini adalah murni ide gilang dan teman teman gilang dan teman teman kalisya yang sangat ngebet kalisya jadian dengan gilang,maka hadirlah kejadian ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gimana sya?"Tanya gilang kepada kalisya yang sepertinya sangat bingung sekali.
Begitulah kira kira teriakan para murid yang mengelilingi kalisya dan gilang.
Kalisya seorang sekretaris osis yang sangat terkenal karena kepintaran dan juga paras wajahnya,bagaimana tidak?wajahnya yang putih alami,bibir mungil berwarna pink alami tanpa lipstik,rambutnya panjang dan lurus,dan tubuhnya yang tinggi,ia sangat diidam idamkan para pria di SMA Cakradanta
Dan gilang,ia adalah kapten basket di SMA Cakradanta alis tebal,bibir pink alami,jambulnya yang sangat khas dan ia juga tinggi,ia sangat terkenal karena kepandaiannya bermain basket dan juga tubuhnya yang arghh,ketika ia sedang bermain basket di sekolah,jangan harap ada satu bangku yang kosong,itu akan full dalam sekejap,percayalah,kaum perempuan yang akan mengisi hampir seluruhnya karena mereka ingin melihat gilang.
---
"Nih buat kamu,spesial aku pesen di mba mba instagram aku dapat discount 50% lohh karena udah gombalin mba nya ehe,mulai sekarang aku bakal terbuka sama kamu,dimulai dari hal yang kecil kayak gini,kamu juga ya sya"Ucap gilang seraya mengenggam tangan kalisya menuju lantai atas tepatnya kelas kalisya untuk mengambil tas kalisya.
"Itu mah kecil lang"
"Mau pulang dulu atau kemana nih?atau mau makan sate madura dulu?makanan kesukaan kamu?"Ucap gilang yang masih mengenggam tangan kalisya dengan erat
"Mauuuu tapi aku gabisa satu porsi gimana dong?entar kamu malu lagi"
Ya,itu adalah langganan kalisya selalu di bandung ia sangat jatuh hati pada sate bude dura.
"Mau nambah lagi ga?"tanya gilang pada kalisya yang sudah makan tiga porsi sate madura
"No,kenyang gilak langg"Jawab kalisya yang sudah kekenyangan
"Pulang atau kemana dulu?"
"Pulang aja deh"
"Okehh"
----
"Makasihh gilangg"Ucap kalisya seraya turun dari motor ninja gilang dan menghadap ke arah gilang dan memberi senyum yang penuh arti kepada gilang
"Sama sama sayangnya gilang"Ucap gilang lembut seraya mengusap lembut puncak kepala kalisya
"Aku pulang dulu ya?"
"Mm oke ati ati"
"Tapi..."
"Apa?"
"Masuk dulu dong ke dalam rumah,biar aku aman udah nganterin kamu selamat"
"Oke oke bye ya lang,ati ati"
"Makasih sayang"
Blush!
Seketika muka kalisya merah.
"Mmm..e-eh yaudah aku masuk dulu"
Kalisya pun menunggu gerbang dibuka dan ia pun masuk ke dalam,tak lama derungan suara motor gilang sudah terdengar artinya gilang sudah pulang.
----
Sungguh,hari ini kalisya sangat senang karena gilang fahrelata seseorang yang sangat ia idam idamkan dan yang sekarang orang yang sangat ia sayangi sudah menjadi miliknya.
Ia masih berfikir,apakah ini mimpi?
Kalisya mencubit lengannya sedikit namun ia merasakan sakit,berarti ini bukan mimpi.
Ntah mengapa rasa sayangnya pada gilang semakin bertambah di setiap detiknya.
Ia sangat menyayangi gilang,ia tak mau kehilangan gilang,dan ia tak akan meninggalkan gilang.
Ia berjanji dalam hati.
----
Ini cerita flashbacknya kalisya waktu dibandung ya!
Biar jelas alasan dia pindah kejakarta
Maaf banyak typo,cerita ganyanbung,feel gadapet,dll😁
