"Reynand, sebenernya aku suka sama kamu udah lama. Aku fikir nggak baik kalo cuma diem aja tanpa bilang sama kamu. Jadi kamu mau nggak jadi pacar aku?"
Reynand menaik-kan sebelah alisnya sembari melipat tangan-nya didada. Saat mendengar pengakuan yang keluar dari mulut perempuan yang ada didepan nya saat ini. "Nggak, Maaf" Balas Reynand dingin dan ketus.
Sontak perempuan itu membulatkan matanya mendengar jawaban dari Reynand."Tapi kenapa, Rey?"
"Karna gue nggak mau pacaran" Jawab Reynand masih dengan wajah yang datar.
Perempuan itu langsung membuang pandangan nya dari wajah Reynand. "Klasik banget alasan lo, Rey. Pasaran tau nggak!" Bentak Perempuan itu sembari mencengram lengan Reynand kuat.
"Heh, Maya. Jangan nyolot gitu dong" Balas Vino yang jengah dengan perlakuan maya kepada Reynand.
"Tenang, Vin. Tontonan bagus nih" Ucap Dika sembari melipat tangan-nya didada.
"Mau alasan lain?" Jawab Reynand dengan seringaian khas nya.
Maya hanya mengangguk pelan. "I-iya"
"Alasan gue karna lo jelek, Hapus dulu make-up lo yang udah kayak topeng itu, dan juga gue nggak suka sikap lo yang kayak cewek kegatelan" Balas Reynand To the point.
"Reynand jahat!" Bentak perempuan itu lalu pergi meninggalkan Reynand dan sahabatnya.
"Apaan tu cewek udah cabe, slebor lagi" Sewot Gilang saat melihat tubuh perempuan itu pergi menjauh.
"Udah lah mendingan kita ke kantin, buang-buang waktu aja" Ucap Reynand sembari berjalan dan diikuti oleh ketiga sahabatnya.
×××
"Eh liat tuh Reynand cs lagi ngebully orang" Ucap Nayla menunjuk-kan arah kepada ketiga sahabatnya.
"Kasian banget tuh yang dibully" Balas Vanesha saat pandangan-nya tertuju kearah yang dimaksud Nayla."Percuma aja ganteng" Timbrung Yasmine.
"Dih gue gatel-gatel liatnya" Ucap Keysha sembari menggaruk lengan-nya yang sebenarnya tidak gatal.
Vanesha langsung mengubah posisi duduknya menghadap ke arah Reynand cs dengan tangan yang diletak-kan di pipinya. "Walaupun mereka kayak gitu tetep aja ngeliatnya tuh adem gitu"
Yasmine mengangguk setuju. "Iya bener, tetep aja kalo ngeliat Reynand, Gilang, Vino, sama Dika jadi ngerasa ciptaan tuhan emang indah."
Keysha memutar bola matanya malas. "Masih cakep-an pacar gue lah" Balas Keysha dengan senyum yang mengembang di wajahnya.
"Iya iya tau deh yang nggak jomblo" Goda Nayla dengan mencolek dagu Keysha. "Apaan sih, Nay" Balas Keysha dengan wajah yang memerah.
"Hm, iya deh Ketos kita emang yang paling oke" Ucap Vanesha sembari membuat bulatan sempurna dengan tangan-nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Venus
Teen FictionReynand Pradipto, Pria yang dingin dan menyebalkan. Menjadi Most Wanted di sekolahnya tidak membuat sifatnya berubah, tetap menjadi Pria yang dingin. Badboy? Sangat. Cuek? iya. Menyebalkan? Pastinya. Playboy?.. Tetapi dibalik itu semua, terdapat luk...