2.PHOTOGRAPH

2K 61 36
                                    

Sorry for typo!
Happy Reading;)

(Sudah Di REVISI)

*****

Point Of View*

------------------------------------------------------

'Dear diary'

kadang aku suka mikir,
Kenapa aku lahir di keluarga kaya gini,,yang dipenuhi dengan Pertengkaran, Perselingkuhan, penghancuran.
dan kenapa harus aku yang ngerasain itu semua, kenapa gak orang lain tuhan, kenapaa??

Aku sayang mama,
aku gak mau mama ngerasain ini semua terus-terusan, aku gak mau saat setiap malam si "Cowo Brengsek" itu gak pulang, mama selalu menangis dan marah-marah, seharusnya mama seneng si brengsek gak pulang karena aku udah muak sama itu orang, lalu kapan semua ini berakhir?

Kapan semua drama ini bersambung dengan Happy Ending yang sering ada di novel-novel yang aku baca?? Sekarang aku cuma bisa berdoa, semoga semua cobaan ini bisa berakhir, dan semuanya akan di mulai dengan hidup yang baru tanpa ada air mata lagi.
Aminn....

-------------------------------------------------

Setelah Alisha mencurahkan hatinya, ke sebuah buku diary kumel yang selalu menerima curahan hatinya selama 2 tahun terakhir ini, dia menangis histeris, itu emang rutinasinya selama ini,

Hanya sebuah buku diary usang yang bisa nerima keluh kesah alisha, tiap sehabis dia mencurahkan apa yang dia rasakan, dia nangis sejadi-jadinya kadang sampai ketiduran saking capeknya menangis, karna setelah menangis dia akan merasa tenang, menurut alisha dengan menangis hatinya menjadi tenang kembali, dan masalah itu akan melupakannya.

**************

21:30 WIB

Setelah alisha menangis hampir seharian dan dilanjutkan dengan tidur sakin lelahnya nangis, dia bangun saat fajar sudah hilang, yang digantikan dengan gelapnya langit beserta bintang yang bertaburan di atas langit.

"Ashh, sakitt" Saat akan bangun dari tempat tidur kepala alisha tiba-tiba pusing, alisha kembali tiduran di kasur saking pusingnya 'Mungkit ini efek belum makan dari tadi pagi' pikir alisha, itu emang salah satu kebiasaan alisha dari sekian banyak kebiasaan buruknya,
Kalian tau, alisha selalu nyiksa diri sendirinya agar orang disekitarnya perhatian, miris ya hidup ini.

Saat kepalanya agak mendingan dia bangun dari tempat tidur, lalu berjalan tergopoh-gopoh ke kamar mandi yang ada di sebelah lemari Kesayangannya, di kamar mandi dia bercermin,

di cermin itu dia melihat orang yang pakaiannya kacau, mata cantiknya seperti mata panda alias sembab pake banget, rambutnya berantakan, pokoknya lebih parah dari pada gelandangan di jalanan, dia masih pakai seragam sekolahnya, ya dia siapa lagi kalo bukan dirinya sendiri,

"hahahaha" alisha tertawa melihat dirinya sendiri di cermin, kalo temen-temennya pada tau kalo alisha gimana, mungkin dia akan dibully abis-abisan, bisa juga di usir dari sekolah, karena sikap plus pakaiannya yang dia pakai melebihin gembel dijalanan.

Aku seperti orang depresi, ohh tidak tidak,, lebih tepatnya seperti orang gila yang lebih gila, di bandingkan orang-orang gila yang berada di 'Rumah Sakit Jiwa' mengingat kejadian tadi saat alisha pulang sekolah, alisa buru-buru cuci muka, kali ini aku gak mau nangis lagi, aku akan melupakan semua yang sudah terjadi tadi siang, karna kalau gak dilupain mungkin aku akan terus- terusan menangisi kejadian tadi semalaman, dan membuat penampilanku makin kacau.

I Hate BrokenHome!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang