NCT 的 中国人 (Special China Line)

Ambiguous (ft Kun)

Pria tampan dengan lesung pipit sedang mengitari rak buku-rak buku di perpustakaan sekolahnya. Ia sedang mencari komik untuk menghilangkan kejenuhannya pasca-uas.

Ah, gotcha! pekik Kun dalam hati karena telah menemukan komik yang menurutnya menarik. Saat ia hendak mengambil buku tersebut, tiba-tiba...

Bruk...

Greb...

Kedua tangan Kun memegang dua kamus Oxford yang hampir saja terjatuh mengenai kepala seorang gadis.

"Kamu gak apa-apa, kan?" tanya Kun pada gadis itu seraya mengembalikan kamus itu ke tempat asalnya. Gadis itu mendelik.

"Eh, jangan dibalikin. Itu yang aku cari," kata gadis berambut panjang itu tiba-tiba. Kun memberikan dua kamus itu padanya.

"Aku cuma butuh satu," kata gadis itu lagi. Kun pun mengembalikan satu kamus ke tempat semula.

"Wo de mingzi jiao Mingwen (Nama saya dipanggil Mingwen)," kata gadis -- yang bernama Mingwen itu -- dan kemudian mengulurkan tangan kanannya pada Kun.

"Kun," kata Kun sambil menjabat tangan gadis bernama Mingwen itu.

"Xiexie (terimakasih), Kun," kata Mingwen.

"Bu ke qi (tak masalah)," kata Kun dengan senyumnya yang seperti biasa.

Kun mengambil komiknya yang raknya bersebrangan dengan kamus itu. Kemudian ia hendak melangkah pergi.

"Kun, ni qu nar? (kamu pergi kemana?)" tanya Mingwen tiba-tiba. Kun menghentikan langkahnya dan berpaling.

"Mau baca," kata Kun datar.

"Ah, aku juga mau baca buku," kata Mingwen. Kun keheranan untuk beberapa saat lalu membiarkan gadis itu mengikutinya di bilik baca.

Tapi nyatanya Kun tidak bisa membaca dengan tenang.

"Kun, jam makan siang nanti makan bareng, yuk," pinta Mingwen. Kun terkejut bukan main.

"Eh? Aku ada janji sama temanku," tangkas Kun. Bukan janji, sih. Seperti biasa, ia memang makan siang bersama Winwin. Lagipula sangat canggung baginya untuk makan siang bersama gadis yang baru saja ia kenal.

"Siapa namanya?" tanya Mingwen penasaran.

gw salah apa sih, kok kayak di interogasi gini )': -kun

"Sicheng," jawab Kun singkat.

"Ya udah bareng aja," timpal Mingwen. Kun cuma ngangguk pasrah. Kun pikir si Mingwen akan berhenti mengganggunya.

"Kalau malem minggu nanti ada acara gak?"

Kun kaget bukan main mendengar pertanyaan Mingwen.

"Ada," jawab Kun singkat. Dia sudah berjanji untuk nonton bioskop dengan China Brothers. Mingwen hanya terdiam sambil memanyunkan bibirnya.

Kun terkejut lagi karena Mingwen tiba-tiba bergelayut manja di tangan Kun. Spontan Kun melepaskan tangannya.

"Kok gitu sih, Kun? Sediakan waktu untuk aku, dong," rengek Mingwen.

Kun mendengus pelan, kemudian kembali tersenyum simpul.

"Aku ambigu, ya?" tanya Kun pada Mingwen. Mingwen tertawa kecil.

"Ih, Kun... Kamu kan gak ngeres," jawab Mingwen sambil memukul pelan lengan Kun. Kun tersenyum simpul lagi.

"Ambigu artinya punya dua arti, bukan ngeres. Kamu tuh yang ngeres," ucap Kun enteng. Mingwen keheranan.

"Maksudnya apa sih, Kun?" tanya Mingwen penasaran.

"Aku nyelamatin kamu dari buku yang jatuh. Aku ngelakuin itu karena kasihan. Tapi kayaknya kamu kira aku ngelakuin itu karena aku suka sama kamu," jawab Kun dengan santai.

Mingwen terperangah. Lalu pipinya memanas dan Kun dapat melihatnya kalau pipi itu memerah.

"Bilang dari awal dong, Kun, kalau emang gak suka sama aku. Dasar ambigu!" Mingwen pun buru-buru pergi dan keluar dari perpustakaan.

Kun hanya tersenyum geli melihat Mingwen pergi dengan kesal.

"Lagian baperan kok kelewatan," gumam Kun.

.

.

.

nyindir gw tah kun -udang
nggak shrimp, aku kan sukanya cuma sama yg lg baca cerita gak berfaedah ini :) -kuncoro

-Fin

masi ga kuat kalau harus menjodohkan mereka dengan cewe

apalagi mas winwin :'( bisa potek aku mas :'(

trus shrimp mau jodohin winwin-gege sama cowo? request dong, sama kun-gege tercinta ya -win2

... -kun

kok tiba-tiba ada ide bulus ya :'(

gimana kalau kisah win, njun, dan lele berikutnya kita hadirkan mba mingwen ini?
mba mingwen ini oc kok bukan sapa-sapa

gak akan merebut kunwinjunle dari kehidupan kita para fangirl delusi :)

wdyt? ngiehehe

have an awesome holiday!

-shrimp