"Apa kau tidak bisa naik bus?" Tanyanya lagi.
"Hmm...bi-bisa sunbae. Tapi..." jawabnya gugup.
"Sudahlah. Sepertinya aku harus menghukummu!" Ujarnya tegas.
"Arraseo. Aku akan menerima hukuman ini" ujarnya lemas.
"Tentu saja kau harus menerimanya. Karna ini kesalahanmu. Ayo ikut aku!" Perintah sunbae itu.
....
Sunbae itu membawa jungkook kesebuah tempat sepi belakang universitas itu. Jungkook yang mengikuti dibelakannya bingung dan takut memikirkan hukuman yang akan diberikan kepadanya.
Kenapa dia membawaku ketaman belakang universitas ini? Apa yang akan dia lakuakan kepadaku ditempat sepi ini?
Batinnya ketakutan."Yaa! Apa yang kau fikirkan?" Tanya sunbae itu mengejutkan jungkook.
"Ah, aniyo sunbae."
"Kau sudah siap mendapatkan hukuman dariku?"
"Ne. Aku siap." Ujarnya memberanukan diri.
"Kau lihat ada sarang burung diatas pohon itu?" Ujar sunbae sambil menunjuk keatas pohon yang terdapat sarang burungnya.
"Ne sunbae. Aku melihatnya" jawab jungkook.
"Naiklah dan ambilkan aku sarang burung itu!" Ujarnya tegas.
"MWO??" Ujar jungkook sedikit berteriak.
"Pelankan suaramu!" Ujar sunbae itu kesal sambil mengelus-elus(?) Telinganya yang sakit karna suara jungkook.
"Mian sunbae. Tapi aku tidak bisa memanjat"
"Kau tak bisa memanjat?" Tanya sunbae itu yang dibalas gelengan kepala oleh jungkook.
"Baiklah, kuganti hukumannya. Hmm...apa kau bisa menari?"
"Menari?"
"Iya..menari. M-E-N-A-R-I" eja sunbae itu.
Sedikitpun aku tidak bisa menari. Badanku sangat kaku saat menari. Tapi jika aku menolaknya, pasti dia akan memberikanku hukuman yang lebih parah.
Batin jungkook."Kau bisa?" Tanyanya.
"Ah ne aku bisa sunbae." Jawab jungkook yakin.
"Baiklah. Aku akan memutarkan lagu untukmu dan kau harus menari. Sebelum kau menari kau harus memperkenalkan dirimu, menjelaskan mengapa kau menari, dan aku akan memvidiokannya. Kau mengerti?"
"Vidio? Kau akan merekamku?" Tanyanya sambil membulatkan mata.
"Iya. Apa kau keberatan?"
"Ah..ani..aku tidak keberatan."
"Kau siap?"
"Ne aku siap!"
"Il....i......sam...mulai!"
"Anyeong! Namaku Jeon Jungkook. Aku akan menari untuk sunbae. Aku akan menari untuknya karena ini hukuman darinya. Dia menghukumku karena aku telat. Aku memang pantas untuk dihukum. Dan aku berjanji tidak akan telat lagi. Mianhe sunbae.
Apa kalia siap melihat tarianku? Kalian siap?
Arraseo..aku anak mulai menari.
Musik.."Sunbae itupun mulai memutar musik "fire-bts" jungkook mulai menari.
Bukannya mengikuti irama musik, jungkook malah menari sesuka hatinya. Lagunya bergenre hip-hop(?) Jungkook malah menari seperti pinguin yang berjalan. Sangat kaku dan tidak nyambung sedikitlun dengan lagunya. Sunbaenya yang melihat itu berusaha menahan tawanya. Namun dia tidak bisa menahan tawanya lebih lama. Dia tertawa terbahak-bahak melihat kelakuan jungkook. Jungkook yang menyadari sunbaenya terwawa seperti itu langsung menghentikan tariannya dan memandang sunbaenya.
Sunbaenya yang menyadari itu langsung berhenti tertawa dan mematikan lagunya."Ok cut!" Ujar sunbae itu.
"Bagus. Sangat bagus! Akumenyukai tarianmu." Ujar sunbae itu sambil menahan tawanya.
Dasar pembohong! Kau bilang kau suka? Hah...jelas-jelas kau menertawaiku!
Batin jungkook kesal."Arraseo. Hukumanmu sudah selesai. Lagipula ini sudah jam istirahat. Pergilah istirahat!" Ujar sunbae itu dan pergi meninggalkan jungkook.
"Dasar sunbae jahat!" Gumam jungkook yang masih terdengar oleh sunbaenya itu.
"Apa kau mengatakan sesuatu?" Sunbae itu menoleh kebelakan dan bertanya seakan-akan dia tidak mendengar perkataan jungkook.
Jungkook yang mendengar langsung terkejut."Ah..aniyo sunbae. Aku tidak mengatakan apa-apa" dustanya.
"Ah..arraseo. Istirahatlah"
"Ne sunbae." Jawabnya malas
Aku menyesal megatakan bahwa kau ramah tadi!
Batin jungkook kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Catoon Candy [Vkook/Taekook Story]
Fanfiction"Kookie...ini permen kapas untukmu. Makan ne!" Ujar taehyung. "Gomawo tae." Jawabnya sambil tersenyum. "Kookie-ssi. Aku ingin mengatakan sesuatu padamu" Panggil taehyung "katakanlah." Jawabnya singkat. Jungkook masih asyik dengan permen kapasnya dan...