Misteri Bangunan Angker [ END ]

Part 6

Saat keesokan paginya kami semua menuju ke rumah pak kades dan sesampainya di rumah pak kades……

“ Pak kades.. pak, permisi pak kades..” kata kami ber-lima dengan nada tergesa-gesa sambil menggedor-gedor pintu rumah pak kades.

“Ada apa nak? Eh ada nenek Dita, emangnya ada apa ini ? “ kata pak kades sambil kebingungan.

“Pokoknya ikutlah dengan anak-anak ini” kata nenek Dita.
Pak kades akhirnya ikut dengan mereka , ke tempat bangunan angker tersebut dan saat di perjalanan…

“Pak sebernanya anak bapa tidak hilang.., tapi….” Kata Bella.

“Maksud kamu ini apa, saya tidak mengerti.” Kata pak kades yang masih kebingungan.

“Nanti kami jelaskan, sekarang bapak telpon polisi pak ,cepat suruh mereka tunggu di dekat bangunan depan desa ini. Cepat pak..” Ucapku.

Sesampainya di bangunan tersebut suara itu pun muncul lagi…

“kalian sudah sampai… temukan jenazah ku ,jenazahku berada di.. bawah tanah depan kaki kalian” dengan nada dan suara yang sama.

“Apakah itu suara putri ku?” kata Pak kades masih kebinguyngan.
“ Iya , nama nya Iim kan pak..” kata Adin.

“bagaimana kalian tau?” kata pak kades lagi.

“Nanti saja kami jelaskan pak.” Kata Adin.

“syukurlah polisinya sudah sampai ..pak di sini pak..” kata Bella melambaikan tangannya kearah polisi tersebut.

“Ada apa dek?” kata polisi itu.
“Ada jenazah di sini,cepat gali pak polisi ..cepat” kata Bella dengan nada agak panik.

Pak polisi yang sudah membawa alat gali langsung menggali, dan satu rekan polisi tersebut menelpon ambulan,dan ambulannya pun sampai di lokasi tersebut…

Seketika hantu Iim datang ke lokasi tersebut sambil membawa si pemilik itu dengan tangannya terikat ke belakang dan kakinya juga terikat. kami tidak tahu bagaimana caranya bisa ketemu dengan si pemilik bangunan itu,yang jelas jenazah iim sekarang sudah di pulangkan ke kampungnya pak kades.

Lalu………

“ Anda kami tangkap ,karena waktu itu sudah melakukan tindakan korupsi tapi anda kabur dan juga pembunuhan, kami akan memenjarakan anda.” Kata polisi itu dengan nada yang tegas.

Sang pemilik bangunan itu pun pasrah, dan akhirnya polisi membawanya ke kantor kepolisian daerah setempat.

Terus……

“Iim..sudah lama bapak tidak berjumpa Iim, dan sekarang bapa baru bisa bertemu dengan Iim dengan keadaan Iim yang sudah seperti ini.” Kata pak kades dengan raut muka yang sangat sedih dan sempat meneteskan air mata.

“Iim sedih, baru kali ini Iim bisa bertemu dengan bapak..iim sayang banget sama bapak ,tapi Iim harus pamit.” Kata hantu Iim dengan raut muka yang sangat sedih juga.

“Pergilah kamu Iim,bapak ikhlas,yang tenang yah kamu di sana.” Kata pak kades sambil menangis karena tidak tahan lagi membendung air matanya.”
Dan akhirnya Iim pun menghilang

Kami ber-lima bersama nenek turut sedih bahkan kami sempat menangis juga dan yang nangis nya paling kenceng yaitu si Diah dan Rino dia menangis seperti balapan meniup terompet saat tahun baru pakenceng-kenceng, kami juga turut berduka cita sedalam-dalam nya atas meninggalnya putri pak kades.
Lalu kami menceritakan semuanya ke pak kades tentang masalah dan misteri ini ..

Dan akhirnya kami tau kenapa bangunan tua ini di sebut sebagai bangunan angker, karena ada suatu peristiwa dan hal mengerikan di sini. Dan akhirnya kami sebagai detektif, selesai memecahkan misteri ini.. Misiiii…. SUKSESS.. teriak kami ber-enam bahagia, dan kami pun pulang kembali ke daerah tempat tinggal kami.

~Tamat~

Hai kalian yang masih belum paham kenapa bangunan tersebut angker, silahkan baca lagi ya dari atas.. semoga kalian paham..

Di sini yang paling terakhir saya hanya menyebutkan  karena ada suatu peristiwa dan hal mengerikan di sini.hehe.. :

#Terimakasih telah membaca cerita saya :D ..

Ini pertama kali saya membuat cerita ini dengan mencari ide dari lingkungan tempat sekitar saya.. :)

Mohon maaf bila ada typo dan kata yang penulisannya tidak benar, karna ketika saya edit tata letak  tulisan dan ejaanya gak bisa berubah gak tau kenapa :'v

silahkan voment ya..
Baca juga gapapa.wkwk :D

Sekali lagi.. :v
#Terimakasih telah membaca cerita saya.. ^_^

Tunggu cerita saya berikutnya..

#Salam anak minang.. :v