YOU DON'T KNOW LOVE

6 : Where? [SEQUEL]

SEQUEL
.
.
.
Setelah malam pelamaran Chanyeol kepada Baekhyun, esok harinya mereka benar-benar berangkat bersama menuju Itali untuk melanjutkan sekolah. Chanyeol di kelas Memasak dan Baekhyun di kelas Musik. Chanyeol menjadi Chef dan Baekhyun menjadi seorang guru musik. Terdengar cocok, food and music.

Mereka melalui empat tahun di negeri Pizza itu bersama-sama. Meskipun mereka akan selalu membahas topik yang berbeda tetapi itu tidak membuat mereka bertikai. Chanyeol dan Baekhyun hanya ingin hidup damai di hari-hari sibuk mereka.

Gelar sarjana mereka dapatkan empat tahun kemudian. Lalu tidak lama setelah itu mereka memutuskan untuk kembali ke Korea. Menikah di sana dan membangun rumah tangga di tempat kelahiran mereka. sebenarnya di manapun tempatnya baik di Itali ataupun di Korea itu tidak masalah asalkan mereka terus melewati hari-hari bersama-sama.

Dua bulan setelah mendapat gelar sarjana di bidang masing-masing. Chanyeol dan Baekhyun pun akhirnya melangsungkan pernikahan di sebuah gereja tempat kedua orangtua mereka menikah. Sepertinya gereja itu digunakan secara turun-menurun benar?

Pernikahan yang di langsungkan secara mewah itu berkonsepkan sebuah garden party. Baekhyun lahyang menginginkan sebuah perta pernikahan yang mewah namun masih tetap sederhana dan natural dengan beralaskan bumi dan beratapkan langit cerah.

Saat acara pemberkatan, Baekhyun tampil dengan cantik dan anggun. Tubuh mungilnya di balus sebuah wedding dress berwarna putih bersih dengn model tanpa lengan yang memperlihatkan kulit susunya. Rambut coklat indahnya diikat rendah dengan tambahan sebuah pita kecil berwarna bening sebagai pemanis. Sedangkan Chanyeol, tubuh tegapnya di balut Tuxedo berwarna putih dengan aksen warna hitam di sepanjang kerah dan kancingnya. Keduanya terlihat sangat sempurna pagi itu. Lalu dilanjutkan dengan pesta kebun di lahan kebun asri milik keluarga Byun. Baekhyun kini tampil dengan balutan mini dress berwarna soft pink, sebuah flat shoes berwarna merah dan juga flower crown yang terbuat dari akar-akar pohon  dan di hias dengan petikan bunga red rose. Untuk Chanyeol, ia kini dibalut dengan celana bahan berwarna soft pink beserta jas yang senada lalu di dalamnya ia menggunakan kemeja berwarna merah dan sepatu yang berwarna senada dengan kemejanya. Ia juga menggunakan sebuah flower crown yang sama seperti Baekhyun. mereka terlihat seperti tanaman rose yang sedang mekar bersama.

Satu bulan setelah pernikahan, Keluarga kecil Park dianugrahi oleh Tuhan dengan hadirnya seorang janin dalam rahim Baekhyun. Fakta itu membuat keluarga Park maupun Byun merasa sangat bahagia. Ibu Park yang paling bahagia karena inilah cucu pertama di keluarga Park. Itulah yan membuat Ibu Park dan Yoora semakin ketat dalam menjaga dan merawat Baekhyun dan janinnya. Ibu Byun mungkin tidak bisa sering-sering mengontrol Baekhyun karena ia harus bolak-balik ke luar negeri untuk urusan bisnis Ayah Byun.
Dan saat beberapa bulan sebelum ulangtahun pernikahan mereka yang pertama. Hadirlah sepasang bayi kembar yang selama sembilan bulan beberapa minggu berada di dalam rahim Baekhyun. ia sendiri bahkan tidak menyangka bahwa tubuh mungilnya bisa menampung dua nyawa di dalam rahimnya.

Baekhyun sangat bersyukur akan hal itu. Kedua bayi kembar itu sama-sama berjenis kelamin laki-laki. Si sulung yang diberi nama Park Jackson memiliki ciri-ciri yang sama seperti ayahnya, Park Chanyeo, dengan mata bulat, hidung mancung dan telinga lebarnya. Sedangkan si bungsu yang diberi nama Park Jesper memiliki ciri-ciri seperti Ibunya, Park Baekhyun. Meskipun Jesper itu laki-laki tetapi ia mempunyai mata bulat bereye smile seperti Baekhyun, pipi chuby dan bibir pink yang tipis. Benar-benar cantik. Meskipun begitu, tetapi Chanyeol memanggil mereka berdua dengan sebutan Jagoan. Ia bahkan berlaku sangat adil pada keduanya, itulah yang membuat Baekhyun semakin menyayangi dan mencintai suaminya itu.

Si kembar Double J -begitulah mereka memanggilnya- kini sudah berusia satu tahun. Mereka sudah sangat aktif dengan langkah kecil yang belum terlalu lancar. Kata-kata ocehan sering keluar dari mulut mungil mereka. Ibu, Ayah, Jack, Jes, itulah kata-kata yang sering keluar dari mulut si kembar.