Mina meletakkan kepalanya diatas meja. Hari ini adalah hari terakhir ujian praktek. Mereka tinggal menunggu giliran praktek Jepang lalu mereka bisa pulang. Tapi Mina tidak bisa konsen sama sekali.
Penyebabnya? Tentu saja Wonwoo. Dia duduk diujung paling depan dengan Umji duduk dibelakangnya. Mereka duduk berhadap-hadapan, yah, walaupun mereka tidak sedang mengobrol hanya berdua. Ada Yuju dan Dokyeom disana. Tapi tetap saja, hal itu membuat Mina uring-uringan setengah mati. Pasalnya, sudah seminggu ini mereka selalu terlihat bersama.
"Hyun, turun yuk? Mau beli cireng gak?" ajak Mina pada Dahyun.
"Yuk, laper nih gue!"
Mereka berdua lalu turun dan bertemu Changkyun di lapangan basket. "Nih eskrim lo, Min," seraya menyodorkan plastik berisi eskrim coklat favorit Mina.
"Loh, kok gue ga dibeliin????" tanya Dahyun kesal.
"Tadi gue udah tawarin loh, Hyun.." Mina terheran.
"Eh iya yah hehe."
Changkyun dan Mina berbeda kelas, hingga dia sudah tidak ada uprak lagi siang ini. Changkyun anak XII IPS-4 sedangkan Mina XII-IPA2. Awalnya Changkyun juga mau masuk kelas ipa, tapi dia sudah tau mau masuk jurusan apa kuliah nanti, jadi tidak perlu mengambil jurusan ipa supaya bisa lintas jurusan nantinya.
"Yeuu dasar. Yaudah, semangat kalian upraknya! Gue mau main dulu, daaa!" Changkyun berlalu sambil melambaikan tangan meninggalkan Mina dan Dahyun.
***
"Min, jalan yuk?"
"Kemana?" Mina mengernyit bingung waktu Changkyun tiba-tiba menelponnya.
"Kemana kek, bosen nih gue."
"Mager kyun, gue belom mandi. Ajak Chaeyeon aja gih."
"Hih ogah banget ngapain gue jalan sama dia, ntar makin ke-geeran dia," terdengar desisan sebal Changkyun dari sebrang.
Mina terkekeh mendengarnya,"Segitunya banget? Ntar jadi beneran loh hahaha."
"Apa sih Mina sebel nih gue?"
"Hahahah. Ampun sayangkuuu. Utututu"
"Buru sana mandi. Ntar jam 10 gue jemput."
"Iyee bawel ah," lalu percakapan pun terputus.
Mina hanya tidak tahu, bahwa sebenarnya Changkyun tidak bosan. Changkyun hanya ingin menghabiskan hari liburnya bersama Mina.
****
Chaeyeon langsung terkesiap saat melihat Changkyun dan Mina di area food court. Baginya, Changkyun sangatlah seram. Freak.
"Yeon, siaga 2. I.M duduk di meja belakang lo," ucap Joy menggebu-gebu. Membuat Chaeyeon langsung heboh.
"Duh, tutupin gue dong tutupin gue. Serem banget sih tuh orang."
"Jangan gitu lah, dia malah jadi nyadar ada lo nanti," ujar Keila tenang.
Sementara di meja lain, Changkyun yang menyadari di meja depannya ada Joy, Keila dan seorang gadis lagi yg memunggungi mejanya hanya menghela nafas pelan. Mina menoleh ke meja di belakangnya dan tertawa pelan.
"Tuhkan Ki, jodoh mah ga kemana."
"Dih ogah banget Min? Dia kali tuh yang ngikut-ngikut kita."
Mina hanya terkekeh melihat muka sebal Changki -panggilan sayang dari Changkyun, buat dirinya sendiri.
"Buruan yuk makannya, enek gue lama-lama disini," ketusnya sambil bergidik ngeri melihat Chaeyeon yang heboh menghindar dari dirinya. Namun tak berapa lama kemudian, rombongan Chaeyeon pergi dari sana membuat Changkyun menghela nafas lega.
"Dasar sok kecakepan," sinis Changkyun pada Chaeyeon yang hanya dibalas tawaan oleh Mina.
