Six [END]

1.1K 160 12
                                    

Yaahhh, udh yg terakhir hehehehe

Happy readings!

********

Aku menemukannya...

Chanyeol langsung mengejar gadis itu tanpa peduli dia akan basah ataupun sakit. Dan tidak lupa ia mengambil payung yang barusan diberi gadis itu. Lebih tepatnya Jung Eunji.

Ia sangat yakin, gadis itu Jung Eunji. Karena kalung itu, hanya ada satu di dunia ini. Dan yang memakainya hanya seorang.

Ia memang lupa dengan wajahnya atau rupanya. Tapi tidak dengan namanya, Jung Eunji. Nama itu selalu terlintas di pikirannya. Bagaimana ia bisa lupa dengannya kalo namanya terus saja berputar di memorinya.

Jangan lupa, hal yang juga tidak bisa ia lupakan adalah Kalung pemberiannya. Warna silver berbentuk Krystal. Ia membelikan dan memberikannya pada orang khusus seperti Jung Eunji.

Belum begitu jauh, ia bisa melihat Eunji sedang berlari dengan kepala yang dilindungi oleh tasnya. Ia mencobanya mengejarnya. Tapi larinya Eunji menuju laki-laki berjas hitam rapih yang sedang berteduh.

Deg..

Langkahnya terhenti seketika, payungnya juga terjatuh dan ia membiarkan dirinya terbasahi oleh rintikkan hujan. Ia sungguh terkejut dengan apa yang ia lihat.

Eunji.......sudah.......punya.......yang.......lain.

Di saat dia tidak bisa melupakan Eunji, melepaskannya, menunggunya dan mengharapkannya. Eunji dengan mudahnya melepaskan hal itu semua. Semua terbukti ketika ia melihat Eunji dengan bahagianya bersama lelaki lain.

Eunji tersenyum menatap laki-laki itu. Bahkan dia di rangkul pundaknya oleh lelaki itu dan diantarkan ke mobil hitamnya. Dan mobil itu pun dilajukan dengan kecepatan yang normal.

Deg

Jantungnya berdetak sangat cepat sekali. Bukan karena tanda jatuh cinta. Tapi karena sakit hati, rasanya ingin mati dari kepahitan. Ia memegangi dadanya yang tidak bisa dikontrol olehnya. Bahkan ia susah mengatur napasnya.

Begitu sakit rasanya sampai ia tidak bisa menahannya. Ia meremas bajunya sendiri merasakan kesakitan yang tak berhenti. Satu tangannya lagi ia buat pegang batang pohon. Lututnya bersentuhan dengan tanah.

Tanpa disadari, buliran air matanya mengalir ke pipinya. Yang juga merasakan kesedihan. Nasibnya sungguh menyedihkan. Lama kelamaan menjadi sesegukan.

"Aaaakkkkhhhhh!!!"

Jgeeerrrrr..

Teriakan Chanyeol sangat keras sekali tapi tidak sekeras petir yang barusan mendatang. Jadi tidak terdengar, karena teriakannya kalah dengan petir.

"Paboyaaa!!" Kali ini teriakan Chanyeol bergema dengan bebasnya. Sambil sesekali sesegukan karena menangis.

"Kenapa tidak dari dulu saja aku melupakanmu?" Chanyeol menyesalinya. Kenapa ia tidak menurut dengan perkataannya yang lain maupun Eunji sendiri.

"Kau memang bukan gadis baik buatku." Chanyeol memukul-mukul tanah berkali-kali dengan sebelah tangannya karena yang satunya memegangi dadanya yang masih sakit.

Jodoh memang ada, tuhan sudah membuat takdir untuk kita. Tapi jodoh tidak akan muncul dengan sendirinya. Tanpa usaha, maka takdir akan berubah-ubah.

My December Girl - SEASON 1 [CHANJI] (C)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang