dipart ini mungkin gue bakal ngilangin 'ghina/aldi/siapa pun pov off' kali ya jdi klo mau ganti ke yang lain gue langsung tulis aja tanpa harus meng off kan yang sebelumnya. paham ga? kalo ada yang gak jelas tanyain ya. ~~Happy Reading~~
••••••••••••••••••••••••••••
"ghina!" panggil seseorang yang membuatku menghentikan langkahku
"kantin yuk?"ajaknya
"a... yo"ucapku guguplo tau lah klo gue gugup siapa. iya. Aldi
"kok lo sendiri?" "mana kiki?" "dia gak masuk?" tanyanya menumpuk membuatu bingung menjawab yg mana.
"gatau kiki kemana. gue blom liat dia" semoga jawaban ku itu bisa menjawab pertanyaannya tadi
aku dan aldi sudah berhadapan dimeja kantin dan aku sudah dengan bakso dan air mineral botol dihadapanku dan aldi?hanya dengan teh tarik dingin dihadapannya.
rasanya aku mulai biasa saja kalau bersamanya tidak seperti kemarin.
"aldi"
"ya?" dia menatapku seriusSubhanallah...
ciptaan tuhan mana yang akan aku dustakan kalo melihat lelaki dihadapanku ini..tanpa sadar aku tersenyum melihat wajahnya
"ghina?" panggilnha disertai tangannya yg melambai-lamai didepan wajahku
"kau sudah gila ya?"dia berkata lagi dan mebuatku sadar.
"ehh iya knp di?"tanyaku tiba-tiba
Aldi Pov
gue terkekeh kecil saat dia sadar dari lamunannya yang tadi senyum-senyum memandangi wajah tampan gue ini'pede bgt dah lu ald. tapi emang bener juga sih'
"harusnya gue yang nanya. knp?"
gue melihatnya. dia kebingungan. "dia lucu"batik gue mulai ngaco
gue rasa dia udah lupa kalo dia tadi sempet manggil nama gue dan sepertinya ingin membicarakan sesuatu.
ah biarin deh.
"eh itu makan bakso nya istirahat pertama itu gak lama"ucap gue.
benar saja.
dia langsung melahap baksonya satu persatu dengan sedikit cepat.'gue mulai tertarik dengannya'batin gua yang udah beneran ngaco
"udah abis!"seru ghina membuat ku terbelalak.
"eh maap,kaget ya?"tanyanya
gue hanya tersenyum."eiya,gue inget-" ghina mengangkat alisnya satu "kemaren kenapa lo pulang sama kiki?padahal gua udah nungguin lo dan disuruh ambil hp dikantor guru sama bu lusi yang ngeselin banget"jelas gue.
ghina terkekeh pelan
"maaf ya di. lagi si kiki langsung narik gue"katanya dan menggigit bibir bawahnya"jangan mengigit bibir didepan gue lagi. atau.." menggantungkan ucapanku lalu tersenyum nakal "atau??"tanyanya "akan kucium bibirmu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Pasti Bertemu •AMS•
Fanfiction"kamu mau tau sesuatu?" "apa itu?" "Tuhan menciptakan kita untuk saling mencintai dan selalu bersama, Ghina talitha"