Jodoh Pasti Bertemu •AMS•

11. WTF

"pasti iqbaal sedih banget ya bun"ucap ghina lancar yang telah berhsil menetralkan rahangny seperti semula(biasanya).

"iya. iqbaal juga pasti sedih kalo tau ternyata kamu gak suka atau sayang juga sama dia"ucap bunda

'what the fuck?! ini bunda kenapa ngomong gini iqbaal emang suka sama gue beneran?'batin ghina menggerutu

"tapi bun setau aku iqbaal deket sama dinda?"tanyaku

Flashback ON
Ghina dan Iqbaal lagi berada diwarung stmj sehabis berkeliling kota surabaya

"baal lu gak punya pacar atau gebetan gittu?"tanya ghina asal untuk memecahkan keheningan "masih gak jelas dan gak ngerti gue sama perasaan gue saat ini"jawab iqbaal

ghina yang bingung akan jawaban iqbaal yang tidak jelas

"bukannya lo deket sama dinda, iq?"tanya ghina lagi "iya"jawab iqbaal dengan suara pelan yang terdengar samar dikuping ghina tapi ghina masih bisa menangkap ucapan iqbaal kalo ia menjawab 'iya'

"lo gak tertarik atau nyaman gittu sama temen gue yang bacotnya subhanaallah kaya toa masjid?"ucap ghina diselangi dengan kekehannya

"mie rebus ayam bawang pake kornet,keju,telur gak pake sayur."
"roti bakar keju susu"
"ovaltine dingin dua" ucap mas mas yang baru saja menaruh pesanan ghina-iqbaal dihadapan mereka

iqbaal langsung menancap garpu mini keroti bakar keju susu favoritenya dan langsung melahapnya.

ghina mengaduk mie rebusnya dan masih menunggu jawaban iqbaal yang belum ia jawab

"makan kali diaduk mulu"ucap iqbaal saat melihat ghina asik mengaduk-ngaduk mie rebus dihadapannya "lo belom-" blum selesai ghina berbicara iqbaal langsung mendaratkan jari telunjuknya dibibir ghina mengartikan 'diam'

"kalo mau makan baca doa ya jangan banyak omong ntar keselek"ucap iqbaal yang baru saja melepaskan telunjuknya dari bibir ghina

ghina memasang muka kesal.

mereka memakan pesanannya masing-masing hingga habis tak tersisa

"gue sama dinda masih gak ngerti dan bingung sama perasaan gue ke dia gimnaa din"iqbaal tiba-tiba angkat bicara

ghina yang sedang menyeruput ovaltine dinginnya menoleh cepat kearah iqbaal yang berada disampingnya

"gue temen dinda i know she loves you, iq"ucap ghina yakin "but, i dont know i loves her or not, ghin"jawab iqbaal

"you can!"seru ghina "i can't"jawab iqbaal dengan nada lesu seperti menyerah

"boleh kan gue bantu lu buat memperjelas perasaan lo yang masih labil itu ke Dinda?"tanya ghina

iqbaal menggangguk seperti tidak yakin atas persetujuannya itu.

Flashback OFF

"siapa dinda?bunda gak pernah tau dinda"jawab bunda

ghina memasang muka bingungnya karena sepengatahuannya iqbaal kan dekat dengan dinda tapi masih labil

'ale selalu begitu sama kaya ayahnya dulu'batin bunda

"boleh bunda cerita waktu dulu ayahnya iqbaal nyatain perasaannya?"tanya bunda

ghina menggangguk cepat dan setuju

"waktu sebelum bunda pacaran sama ayahnya iqbaal, bunda itu gak pernah tau kalo ayahnya iqbaal suka atau mendam perasaan sama bunda karena bunda dan ayahnya iqbaal sahabat deket banget dan rumah kita tetenggan gitu tapi gak pernah satu sekolah. sampai suatu hari bunda masih inget banget ayahnya iqbaal nyatain perasaannya keBunda dengan cara yang sweet banget. jadi,kamar bunda kan dulu warna putih pink gittu dindingnya dan ditempat yang putih banyak balon balon pink yang ditempel-tempel rapih dan dibagian warna pink ada balon berwarna putih yang tertempel rapih dan dikasur bunda udah rame sama kelompak bunga mawah merah yang terserbar asal dan ditengah kasur ada bucket bunga tulip. lalu bunda bingung siapa ya ngelakuin ini semua saat bunda ngedekt kekasur ternyata ada kertas kecil gittu deket bucket bunga bertuliskan 'will you be my girlfriend?' dan bunda tau itu tulisan siapa bunda langsunh melihat sekitar kamar dan nih ya ghin bener aja ayahnya iqbaal keluar tiba-tiba dari lemari pakaian bunda melangkah mendekat kebunda dengan pasti dan bertekuk lutut dihadapan bunda dengan menyodorkan satu tangkai bunga mawar merah lalu tanpa pikir panjang bunda langsung terima dan setelah bunda S1 bunda dilamar sama ayahnya iqbaal dah 2bulan kemudian kita menikah dan masih sampai sekarang" cerita bunda rike saat ayahnya iqbaal mengatakan cinta padanya dulu

"wahhh so sweet banget bun"
"pasti seneng banget ya bun ternyata jodoh bunda sahabat deket sendiri yang udah tau seluk beluk bunda"
ucap ghina yang amat tersanjung dengan cerita bunda rike

'sama mantan aja gak digituin boro-boro digituin nembak aja dari bbm waktu itu'batin ghina

"iya ghin. apalagi bunda itu kaya gak pernah ngira atau tau kalo ayahnya iqbaal itu suka sama bunda karena sebelumnya ayahnya iqbaal itu suka banget curhat cewe kebunda dan ganti-ganti mulu hampir setiap minggu"jawab bunda

ghina terkekeh pelan mendengar kalo ayahnya iqbaal itu dulu seorang playboy 'hehe'

"tapi bunda sempet suka sama ayahnya iqbaal juga ga?" tanya ghina "malah bunda deluan yang suka tapi bunda gak pernah bilang dan nyembunyiin dari semua sahabat sekolah atau tante shinta yng temenan dari sma kelas3 sampe sekarang aja waktu itu gak bunda kasih tau pas bunda cerita bunda udah jadian baru bunda bilang kalo bunda suka sama ayahnya iqbaal itu udah lama semenjak ini itu"jawab bunda jelas

ghina hanya ber oh oh ria

"jadi pertanyaan bunda. kamu itu tertarik/suka ga sama iqbaal?"tanya bunda

jleb.

ghina mebelalakan matanya setelah mendenhar ucapan bunda barusan rahangnya kembali kaku seperti tadi

'Assalamualaikum.." ucap seorang lelaki saat membuka pintu

ini cerita jalannya kemana ya?gue bingung sendiri jadinyaa

JANGAN LUPA VOMMENT😅