enam

53 1 0
                                    

-Author POV-

Hari-H Pesta ulang tahun della yang ke-17. Waktu sudah menunjukkan pukul 19.00 wib. Sudah banyak orang yang datang. Della sangat senang karna banyak yang datang. Semuanya cantik dan tampan, memakai dress dan jas.

Della memakai dress putih, 1,5cm di atas lutut. Rambutnya yang lurus dibawahnya curly membuat della semakin cantik. Pesta ulang tahun della diadakan di rumah della. rumah della lumayan luas untuk diadakan party. Kolam renang pun ada.

Nova baru datang, dan nova juga terlihat sangat cantik.

"nova, kamu makin cantik pakai gaun hitam ini, terlihat elegan" puji della.

"kamu lebih cantik del" ucap nova dan memberikan hadiah kepada della.

Della menunggu bayu, della sangat penasaran apa yang akan dikenakan bayu.

-Author POV END-

-Della POV-

Aku sangat menanti nanti bayu.. apa yang akan dikenakan bayu.. aku sangat tidak sabar melihatnya.

Samar samar aku melihat bayu dari jauh. Aku tersenyum, dia benar benar sangat tampan seperti pangeran. Jas hitam, kaos putih, terlihat tampak dewasa. Aku sangat senang melihatnya.

"happy sweet seventeen sweetheart" bisiknya dikupingku. Aku tersipu malu.

"thank you" bisikku dikupingnya. Aku tersenyum dan menaruh hadiah dari bayu.

Aku tidak melihat rendy. Apa dia tidak datang? Ah lagipula apa peduliku terhadapnya.

Acaranya pun dimulai. Teman teman ku menyanyikan lagu untukku. Aku meniup lilin, dan mulai memotong kue. Kue pertama aku berikan kepada orang tuaku. Kue keduaku aku berikan mami papi. Kue ketigaku aku berikan kepada bayu. Kue keempatku aku berikan kepada nova. Setelah itu aku membagi kueku kepada teman temanku. Aku mempersilakan teman temanku untuk makan. Aku senang melihat teman teman ku senang.

Aku masuk ke dalam rumah, untuk ke kamar mandi sebentar. Aku berjalan ke arah kamar mandi. Tiba tiba ada yang menarik tanganku dari belakang, aku membulatkan mataku dan membalikkan badanku. Aku sangat terkejut ternyata yang menarikku adalah rendy.

"maaf gue terlambat" katanya dan menjatuhkan kepalanya ke bahuku. Aku tidak tau dia kenapa tiba tiba seperti ini. Dia terlihat sedih, aku hanya bisa diam. Aku membiarkan rendy seperti itu, karna ku fikir rendy membutuhkan pundak. Aku menepok nepok bahu rendy, menenangkan rendy.

5 menit rendy dalam keadaan seperti ini. Akhirnya rendy mengangkat kepalanya.

"sepertinya aku yang terakhir datang dan terakhir mengucapkan, selamat ulang tahun" katanya dan memberikan hadiah.

"thank you" kataku dan memberikan senyumku.

Rendy pergi meninggalkanku dan ikut bergabung dengan yang lainnya. Aku dapat melihat punggungnya. Tidak seperti biasanya dia seperti itu. Baru kali ini aku melihat sisi yang lain dari rendy.

-Della POV END-

-Rendy POV-

Aku sangat marah hari ini. Karna hari ini hari peringatan kematian adikku dan hari ulang tahun della. aku tidak tau apa yang harus aku lakukan.

Aku membawa mobil dan pergi ke pemakaman. Aku mengunjungi makam adikku. Biasanya aku disini bisa 1 jam atau 2 jam. Tetapi untuk hari ini aku hanya 10 menit. Aku tidak tau mengapa aku seperti ini, dari dulu adikku adalah yang terpenting. Tapi kenapa sekarang della yang terpenting. Aku pergi dari pemakaman, dan mengemudi mobil ku dengan cepat. Aku ingin cepat cepat sampai dan mengucapkan selamat ulang tahun ke della.

FIRST KISS WITH YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang