NC21++ "Baby Dont Stop" Hunhan Couple

🍌🍌HUN_HAN🍌🍌 [BABY DON'T STOP PART2]

Hari mulai senja mentari diufuk barat tengah menyembunyikan dirinya. Suasana menjadi sedikit dingin, lalu lalang orang yang pulang kantor dan aktivitas lainnya. Lain halnya dengan Sehun yang masih bersama Luhan di area kantor, sesaat yang lain akan pulang. Perasaan Sehun semakin tak karuan, keringat dingin yang kian memenuhi tubuhnya detak jantung yang bekerja lebih cepat itu mengartikan bahwa ia sedang dalam perasaan khawatir ya khawatir terhadap rencananya untuk memberi kejutan pada Luhan akan terbongkar oleh Luhan sendiri.
Sehun tiada hentinya melihat detik jarum jam yang berputar pada jam tangannya yang berwarna silver.

"Ah! Bisakah kau berputar lebih cepat jam? Rasanya 10 menit terasa sangat lama, semoga semua lancar, Luhan tunggulah sebentar lagi." batin Sehun meracau

"Yak! Hunnee, apa kamu tidak mendengarkanku bicara huh? Apa kamu sedang memikirkan para gadis yang bertelanjang? "ketus Luhan merasa kesal

"Hannee, aku mendengarkanmu! Issh bicara apa kamu ini? Jangan berburuk sangka jika kamu tidak memiliki bukti sayang. " ucap Sehun yang berdiri menutupi laci

"Arra... Arraseo! "

"Oh my god! Ini waktunya, 10...9...8...7...6...5...4...3...2...," batin Sehun

"Okay sayang sekarang kita pergi kesuatu tempat, tapi sebelumnya buatkan aku minum dulu hmm! "rajuk Sehun yang beraegyo manja

"Cih, selalu saja begitu! " ucap Luhan beranjak menuju pantry dekat rak buku didepan meja Sehun

Sementara Luhan membuatkan minum untuk Sehun, lantas ia membuka laci mengambil tiket liburan itu serta tanda reservasi kamar hotel dan memasukannya kedalam tas kerja miliknya. Kemudia ia memakai jasnya lekas menghampiri Luhan yang masih berkutat mengocak-ngacik sendok kecil ditangannya guna melarutkan gula kedalam minuman Sehun.
Tak perlu lama Sehun menikmati minuman yang dibuat Luhan, ia meminumnya dengan sikap tenang agar Luhan tidak curiga padanya. Mata Sehun memandangi wajah Luhan yang tak bergeming dari posisi cemberutnya.
"Ayo sayang kita berangkat! "ajak Sehun sembari meletakan gelas kosong ke meja dan menarik tangan Luhan.

Sepanjang perjalanan Luhan masih terlihat marah pada Sehun yang mengabaikan Hari Ulang tahun nya. Bahkan saat ini Sehun masih membohongi nya dengan bilang akan menemui klien di Hotel yang sebenarnya tempat yang sudah di siapkan spesial untuk Luhan.

Setelah sampai di Hotel rupanya Luhan enggan turun dari mobil.
"Kamu saja yang pergi, biar aku tunggu di sini saja," Kata Luhan.

"Cmoon sayang ini sangat penting untuk perusahaan kita. Jangan membuat aku marah cepat turun dan temani aku menemui klien," kata Sehun yang pura-pura marah agar Luhan semakin Kesal padanya.

"Kamu lupa ini hari apa, aissshhh.. kamu pasti sangat menyesal sudah melakukan hal ini kalau kamu ingat betapa pentingnya hari ini untukku,"

Seperti tak memperdulikan kata-kata Luhan, Sehun pun langsung menarik tangan lembut namja yang di pacari nya lebih dari 4 tahun itu.

"Kamu benar-benar pandai berakting Sehun," batin Sehun.

Sepertinya Luhan Benar-benar kesal, bahkan di sepanjang perjalanan menuju kamar hotel pun Luhan bahkan tidak mau di gandeng dan berjalan membelakangi Sehun.

Setelah sampai pintu kamar hotel yang di tuju, Sehun kembali mematenkan Akting nya dengan cara menyuruh Luhan untuk bersiap dan merapikan bajunya.

"Hya.. Rapihkan pakaian mu dan tunjukkan ekspresi wajah yang seindah mungkin," sentak Sehun pada namja yang masih terlihat menekuk muka nya.

Tiiitttt...
Setelah menempelkan kartu khusus pintu hotel itu terbuka dengan sendirinya, awalnya Luhan tidak mau masuk saking kesalnya tapi dia tak kuasa menahan tarikan tangan Sehun.