Hari ini Teresa berangkat ke sekolah bersama Manu.
"Udah selesai tuan Putri "ucap Manu menggoda Teresa. Namun Teresa hanya diam dan menatap nya sinis.
Setelah itu mereka berdua berangkat ke sekolah.
"Pengangan yang kenceng nanti jatuh"ucap Manu sambil memindahkan tangan Teresa yang semula berada di pundak Manu kini berada di bahunya Manu.
Teresa bisa diam menuruti Manu. Namun setelah itu mereka sampai di parkiran sekolah banyak yang memandangi Teresa dengan tatapan sinis.
Teresa menjaga jarak nya dengan Manu, namun Manu tetap saja memegang tangan Teresa.
Setelah itu mereka sampai di kelas yang amat ribut setelah mereka masuk para siswa&siswi memandangnya.
"Eh UDAH BAIKAN NIH"ucap Vanno kencang dan murid yang lainnya menatap Vanno heran.
"Kenapa lo-lo pada ngeliat gua kayak gitu emang gua akui gua itu memang ganteng"ucap Vanno ceplas-ceplos.
"KALIAN EMANGNYA PADA GAK TAU APA KALO MANU SAMA TERESA PACARAN"ucap Vanno.
Teresa dan Manu hanya memandangi
Vanno dengan tatapan sinis. Lalu Teresa dan Manu duduk di bangkunya masing-masing.
Berita Teresa dan Manu yang berpacaran pun menyebar ke seluruh penghuni sekolah.
Banyak yang suka dan juga sebaliknya, ya gitu deh tanggapan orang beda-beda.
Bel istirahat pun berbunyi Teresa dkk langsung ke kantin untuk menyantap makanan.
"Manu kamu mau pesan apa? "Tanya Teresa kepada Manu.
"Aku mau pesan apa yang kamu pesan"jawab Manu menggoda.
"Masa cuman Manu doang yang di tawarin gua enggak"ucap Putri.
"Masalah apa buat gua"jawab Teresa.
"Tuh Yang kayak gitu dong tawarin pacarnya makan"ucap Vanno menggoda Putri.
"Iya-iya, emangnya kamu mau makan apa? "Tanya Putri pada Vanno.
Mereka semua menatap Putri dan Vanno dengan tatapan heran.
"Lo sama Putri udah jadian? Tanya Ardi.
"Ya udah lah"ucap Vanno sambil merangkul pundak Putri.
"Haduh.. Adegan mesra-mesraannya udah kali di sini banyak yang jomblo " ucap Zaki.
"Eh iya gua lupa kan kalian semua jones"ucap Vanno sambil melepaskan rangkulannya.
Setelah itu mereka semua menyantap makanan yang mereka pesan.
***
Setelah itu bel pulang sekolah pun berbunyi siswa siswi pun semua pulang terutama Manu dkk mereka ada latihan basket.
Kerena akan ada pertandingan basket melawan SMA Nusa Bangsa. Maka dari itu mereka semua berlatih setiap sepulang sekolah.
"Manu, ini air mineral untuk kamu"ucap Teresa sambil menyodorkan sebotol air mineral.
"Makasih ya sayang"ucap Manu sambil mengacak-acak rambut Teresa dan meneguk sebotol air.
"Mereka romantis ya"ucap salah seorang temannya Manu terhadap Alvin.
Liat aja lo kemarin itu hanya permulaan. Batin Alvin.
"Woy"ucap salah seorang teman membangunkan Alvin dari lamunannya.
"Eh, iya apa? "Ucap Alvin kaget.
"Eh lo kenapa ngelamun"ucapnya lagi.
"Enggak kenapa-napa "elak Alvin.
Akhirnya mereka semua pulang dan mengakhiri latihan basketnya.
-
-
-
-
-
Maaf typo vote+coment and follow nanti yang follow trus baca ini aku follback. Gak maksa cuman nanti kalian follow aku follback. Sans. 😊😃😄🙆
KAMU SEDANG MEMBACA
MY MOODBOSTER
Teen FictionMenceritakan tentang Teresa yang sangat benci oleh teman kelasnya karena dia sangat pendiam dan dingin. Dn juga berlaga seperti bad boy. Dan merasa dia lah cowo terketen dan terganteng di sekolah. Namun seiring berjalannya waktu dan dia mulai dekat...
