Sexy Yeoja

9

Happy reading!!
Sorry for typo...

Author pov.

Myungsoo melangkahkan kakinya menuju apartemen suzy,ia sangat bosan berada diapartemen dan akhirnya ia memutuskan untuk menemui suzy, myungsoo merasa sejak kejadian malam itu membuat ia selalu saja merindukan suzy.

Ketika sampai didepan apartemen suzy langkah myungsoo terhenti saat melihat suzy sedang berbicara dengan seorang yeoja yang sangat myungsoo kenal,ia sedikit mengerang tangannya pun sudah terkepal sempurna dibawah sana bertanda bahwa ia sedang menahan amarahnya.

"Brengsek..!!! Ternyata ia pertindak lebih cepat dari pada yang ku bayang kan sebelumnya" ucap pelan myungsoo dan hanya ia saja yang bisa mendengarnya.

Myungsoo masih terus menatap kedua yeoja itu dengan posisi yang sama, sampai akhirnya ia memutuskan menghampiri mereka saat melihat suzy yang sudah mulai risih oleh yeoja itu.

"Baby..? Kau sedang apa disini?" Tanya myungsoo dengan tangan yang menarik pinggang suzy untuk mendekat.

"Eoh kau kesini oppa?" Ucap suzy sedikit kaget dan mengabaikan pertanyaan myungsoo, sedangkan yeoja yang tadi sedang berbicara dengan suzy hanya menatap sinis mereka berdua.

"B-bogoshippo" manja myungsoo sambil mengecup bibir suzy sekilah dan itu berefek besar untuk suzy dapat terlihat dari wajahnya yang sudah memerah.

"Oppa kau membuat ku malu" ucap suzy dengan berusaha menutupi wajahnya sudah memerah sempurna.

"Untuk apa kau malu aku ini namja mu" manja myungsoo.

"Ekhhmmm" yeoja  itu yang sedari tadi menahan amarah melihat kemesraan mereka berdua akhirnya berdehem kencang membuat suzy sadar.

"Mian naeun eonni aku mengabaikan mu,oh ya eonni perkenalkan dia,myungsoo" suzy memperkenalkan myungsoo pada naeun,tetapi myungsoo hanya memasang wajah datar nya.

"Eoh aku sudah mengenalnya" ucap naeun menatap myungsoo dengan smirknya yang ia pasang diwajahnya.

"Jinjja oppa? Mengapa kau tidak bercerita" tanya suzy menatap myungsoo curiga itu membuat naeun tersenyum sinis.

"Aku hanya mengenalnya saja tidak lebih" balas myungsoo santai membuat naeun mengepalkan tangannya.

"Apa kabar mu oppa?" Tanya naeun pada myungsoo.

"Sayang aku lapar lebih baik kita makan diluar saja" lanjut myungsoo dengan nada manja mengabaikan pertanyaan naeun.

"Ta--tapi.."

"Sudah lah kajja" myungsoo menyela ucapan suzy dan langsung menarik tangan suzy meninggalkan naeun.

Wajah Naeun sudah memerah menahan amarah karena myungsoo mengbaikannya. "Sial..!!! Lihat saja oppa sekarang kau boleh mengabaikan ku tetapi tidak lain kali, aku akan membuat kau bertekuk lutut memohon sesuatu pada ku" tajam naeun masih melihat punggung kedua sejoli yang berjalan memunggunginya dengan tangan yang saling berkaitan.

-----

Myungsoo dan suzy udah berada direstoran mewah yang terletak didekat apartemen suzy, mereka berdua sedang menunggu pesan yang mereka pesan datang.

"Kau mengenalnya dimana?" Tanya myungsoo membuat suzy menatap heran.

"Naeun.." Lanjut myungsoo seakan tahu bahwa suzy binggung dengan pertanyaan nya.

"Naeun eonni adalah tetangga baru yang menepati samping apartemen ku oppa" balas suzy sambil memakan-makanan nya yang sudah datang.

"Waspada lah dengannya" serius myungsoo

"Waeyo oppa?"

"Kau akan tahu alasannya suatu saat nanti" ucap myungsoo tegas.

"Menurutku naeun eonni sangat baik dan cantik" ucap suzy semangat membuat myungsoo sedikit khawatir suzy akan mudah dipengaruhi oleh naeun.

"Dia hanya memasang topeng saja" lirih myungsoo pelan sangat pelan.

"Kau bicara apa oppa?" Tanya suzy karena tidak mendengar ucap myungsoo tadi.

"Ani, tetapi ku mohon tetap lah waspada dengannya" sendu myungsoo.

"Baik lah oppa aku akan menurut dengan mu" balas suzy dan myungsoo tersenyum mendengarnya.

"Gomawo chagi" ucap myungsoo sambil terus memperhatikan suzy yang sedang menikmati makanan nya dalam diam.

"Chagia?" Panggil myungsoo pada suzy yang masih sibuk dengan makanannya.

"Hmm.." Suzy hanya bergumam membuat myungsoo mendecak tak suka.

"Tinggalkan bersama ku diapartemen ku karena diapartemen sudah tidak aman ku mohon" myungsoo memohon pada suzy dengan wajah yang memelasnya membuat suzy hanya bisa menghela nafas dengan permintaan konyol dari myungsoo.

"Shirreo aku tidak mau orang berfikiran yang tidak-tidak dengan aku yang tinggal diapartemen mu" ucap suzy menolak tegas permohan myungsoo.

"Waeyo? Kitakan ini sepasang kekasih jadi wajar" santai myungsoo.

"Yakk..! Mana bisa begitu justru karena kita hanya sepasang kekasih itu membuat orang berfikiran yang buruk tentang kita" suzy menatap garang myungsoo yang selalu saja berucap apapun tanpa disaring.

"Baiklah kalau begitu aku akan bertemu orangtua mu untuk melamar mu dan meminta padanya agar kau tinggal bersama ku" ucap myungsoo serius dan itu cukup membuat tubuh suzy menegang seketika.

"Ka--kau serius?" Tanya suzy memastikan bahwa pendengarannya tidak salah dengar.

"Tentu saja,aku tidak ingin terjadi sesuatu padamu dan juga aku tidak ingin kehilangan mu" ucap myungsoo dengan yakin dan tulus.

"Baiklah jujur saja ini cukup membuat ku terkejut sekaligus senang gomawo oppa kau sekarang sudah berubah" ucap suzy menghampus air matanya yang sudah turun karena bahagia melihat myungsoo yang dulunya hanya bisa bermain dengan yeoja sekarang serius dengannya.

"Waeyo? Kenapa kau menangis sayang" khawatir myungsoo sambil menghampus air mata suzy yang terus mengalir dipipi tirus.

"Ini adalah air mata bahagia oppa,gomawo karena sudah ingin serius dengan ku" ucap suzy sambil tersenyum bahagia membuat myungsoo pun ikut tersenyum.

"Seharusnya aku yang berterima kasih karena kau mau menerima namja seperti ku ini, gomawo sayang" myungsoo tersenyum meraih tangan suzy sesekali mengelusnya lembut, ini adalah hari yang bahagia untuk suzy dan tentunya untuk myungsoo juga.

----

Disisi lain seorang yeoja yaitu naeun sedang mengamuk didalam apartemen barunya yaitu disamping apartemen milik suzy.

"Oppa kau tahu aku sudah menantikan kau sejak lama" ucap naeun lalu meraih foto myungsoo yang berada dimeja hias.

"Aku sangat mencintai mu dan kau tahu betapa susah aku dulu menyingkirkannya agar aku bisa bebas bersama mu, tetapi sekarang aku memilik pengganggu lagi dan kali ini pun akan sama aku akan menyingkirkan suzy sama seperti dirinya dulu" naeun terus saja berbicara sendiri tepatnya pada foto myungsoo yang ia genggam

"Dan oppa kau harus pastikan kau melindungi suzy dengan benar kali ini karena permainan akan aku mulai sejak saat ini" ucap naeun sambil tertawa menatap foto myungsoo dan sesekali memeluk nya seperti ia menghayal memeluk myungsoo.

Haii readers...

Adakah yang menunggu kelanjutan ff ini? Semoga saja ada ya wkwk

Jangan lupa Vomen dan kritik chingu☺️😘💓