o n e

183 11 1
                                    

Kring...kring...
Suara alaram membuat wanita yang ada di balik selimut itu megeliat tak nyaman.

"Eunghhhh"erang wanita itu

Tok...tok...

"Nerissa bangun nak"ucap ibu wanita itu

"Iya ma udah bangun"ucapnya dengan malas

"Mandi abis itu sarapan di bawah. Hari ini kamu sekolah kan"upacnya

"Iya ma"ucapnya.

Dengan gontai ia menuju kamar mandi.

Nerissa pov

Cuma butuh waktu 15menit bagi ku untuk mandi. Setelah mandi aku langsung ke walk in closet yang ada di kamarku. Setelah aku berpakaian aku langsung turun ke bawah untuk sarapan bersama keluargaku. Aku melihat papa dan mama sedang sarapan,entah kemana abangku saat itu aku hanya terpaku pada makanan yang ada di atas meja.

"Pagi ma,pa"ucapku saat berada di dapur

"Pagi"ucap mereka

Aku langsung duduk di kursi dan mulai memakan sarapanku. Saat aku makan aku merasa risih seperti ada yang mengamatiku. Saat aku menegakkan kepalaku aku melihat mama sama papa lagi liatin aku.

"Kenapa? "Tanyaku

"Kenapa kamu berpakaian kayak gitu?" tanya papa

"Gak papa sih pa"ucapku sambil nyengir

"Masa anak pemilik sekolah dandanannya kaya nerd?"tanya mama

"Ma...aku gak mau jadi terkenal. Mama ingatkan pas waktu smp aku punya stalker yang ngikuti aku sampai rumah gara-gara aku cantik"ucapku

Saat aku masih smp aku mempunyai stalker yang banyak,hanya karna aku cantik. Konyol bukan?

"Pagi ma,pa"ucap abangku yang tiba-tiba datang

"Pagi"ucap mereka

"Siapa?"tanya abang saat sudah duduk si kursi

"Tuh abangmu aja gak kenal sama kamu"kata mama

"Abang mah jahat ih"kata ku sambil memukulnya pelan

"Nerissa?"tanya abangku tak percaya

"Kenal eh?"kataku sambil melanjutkan sarapanku

"Kok kamu kayak gini sih?"

"Gak takut apa di bully?"ucap abang

"Nggak"ucapku

"Ma,pa risa berangkat dulu ya...bye"ucapku langsung berdiri

"Tungguin napa"kata abang kesal

"Elah cepetan dah. Lama bet"

"Ma,pa kita berdua berangkat dulu ya. Bye"kata abang saat sarapannya sudah habis

"Iya hati-hati ya"kata mama dan papa, sedangkan aku sama abang hanya mengangguk

******

Di jalan..

"Lo yakin mau berpenampilan kaya gitu?"tanya abang

"Yakinlah"jawabku enteng

"Kalo ada yang bulky bilang aja,nanti abang urus"

"Seriously?! I'm not a kid again brother!"jawabku kesal

"Iya deh iya"

"Bang nanti turunin di dekat persimpangan aja ya"kata ku

"Lha..gak sekalian? Jauh lho dek"

No Nerd!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang