Your [Jinyoung Park]

4

Setelah 5 jam perjalanan akhirnya rombongan JYP telah sampai di tempat tujuan yaitu pulau jeju. Pulau Indah yang terletak jauh dari kota seoul.

Mereka menginap di Villa luas milik JYP. Masing-masing membawa barang dari bus menuju ke kamar. Kali ini, teman sekamar bisa dipilih sendiri. Mereka bebas memilih teman yang diajak sekamar. 1 kamar berisi 3-4 orang.

"Dahyun-a~ kamu tidur bersamaku yah?!" Pinta Nayeon yang memeluk tangan Dahyun.

"Okay eonni! Itu pasti!" Jawab Dahyun bersemangat "Gimana kalo Chaeyoung dan Tzuyu juga disini?"

"Terserah deh, asalkan aku bersamamu" Nayeon tertawa kecil.

Dahyun memanggil Chae dan Tzuyu untuk bergabung di kamar mereka. Chae dan Tzuyu membawa barang mereka masuk.

"Aku dan Nayeon eonni tidur di 2 kasur tengah dan Chae tidur di sebelahku lalu Tzuyu tidur di sebelah eonni,okay?" Dahyun mengatur tempat tidur mereka.

Semua setuju. Setelah itu mereka mengganti pakaian mereka menjadi Piyama. Walaupun masih jam 3 sore tapi mereka sudah bersiap-siap untuk tidur. Mereka menyempatkan diri untuk tidur sore ini sambil menunggu waktu makan malam.

Sementara kamar sebelah sudah ditempati oleh anggota GOT7 yaitu Bambam, Mark, Jackson, dan Jinyoung. Ya, mereka 4 sekawan yang tak terpisahkan dan sudah bisa ditebak kalau saat sampai di kamar mereka pun sudah tertidur di kasur dengan pulas.

⬇
⬇
⬇
⬇
⬇

Pukul 6 sore.

"Woi bangun Bam! Bentar lagi dinner nih!" Teriak Jackson yang mencoba membangunkan Bambam.

"Bam buruan! Sunbaenim abeoji udah nungguin tuh," Mark ikut membantu.

Bambam membuka matanya perlahan, mencoba fokus untuk bangun.

"Jam berapa sih?" Tanyanya.

"6.15 p.m."

"Lo semua udah pada mandi nih?" Bambam menatap teman-temannya yang sudah terlihat rapi memakai piyama.

"Udah lah" jawab mereka serempak. "Udah buruan sana mandi, kita duluan yah" tambah Jinyoung aka Jr.

Mereka keluar menuju ruang makan. Ruang makan tersebut terletak di ruangan tengah rumah. Lokasi ruang makan yang strategis karena di kelilingi kamar-kamar memudahkan semua anggota untuk berkumpul.

Semuanya telah berkumpul di ruang makan dengan memakai baju piyama.

"Waaah~ daebak! Ini semuanya buat kita pa?" Tanya Suzy pada papanya yang sedang merapikan makanan.

Di meja itu terdapat 5 big box pizza dan BBQ untuk masing-masing member.

"Iya dong!" Jawab Appa JYP dengan senyumnya.

"Terima Kasih Sunbaenim!" Teriak semua orang yang ada di ruangan tersebut.

JYP menjawab dengan anggukan.

Semuanya makan dengan khidmat dan melahapnya bersama. Walau hanya 5 box pizza dan seporsi BBQ ditambah dengan minuman soda atau ice tea sudah cukup untuk mereka.

"Appa!" Teriak Jackson kepada boss, "Kenapa gak ada soju disini?"

Entah mengapa sepertinya semua orang di ruangan setuju dengan pendapat Jackson. Mereka menatap boss JYP dengan tatapan penuh harap.

JYP mengusap tengkuk lehernya, "Ah, kalian tidak boleh terlalu banyak minum"

"Tidak, kami akan minum sedikit" Youngjae membujuk

"Ne Appa. Berikan kami please, paling banyak 3 botol. Kami janji!" Lanjut Suzy

JYP terlihat berpikir. Dia menimbang-nimbang apa dampaknya nanti. Setelah berpikir, "Baiklah, jika kalian mau, ambil saja di lemari atas yang ada di dapur" JYP tersenyum lebar.

Semoga saja tidak terjadi apa-apa

Tanpa pikir panjang lagi, Jackson, Youngjae dan JB lari menuju dapur untuk mengambil Soju.

Mereka kembali dengan membawa 30 botol soju di dalam keranjang.

Dengan cepat, 30 botol soju raib dari keranjang karena masing-masing member mengambilnya.

Mereka berterima kasih kembali kepada Appa -boss mereka-.

*****

"Momo, kamu gak makan?" Mark yang datang ntah darimana tiba-tiba duduk di sebelah Momo.

"Udah, kamu?" Tanya Momo kembali

"Sama, gak minum?" Mark tidak melihat ada botol soju di meja Momo.

"Belum"

"Mau diambilin?"

Momo mengangguk.

Mark menuju meja yang masih ada beberapa botol soju dan mengambil 2 botol untuk Momo juga 2 botol untuknya.

"Nih" Mark memberi botol soju tersebut kepada Momo.

Momo meminum sebotol soju perlahan-lahan namun pasti habis.

Begitu pun dengan Mark.

"Kuat minum?" Mark khawatir jika nanti Momo tiba-tiba pingsan makanya dia memastikan.

Hmm. Momo hanya mengangguk-ngangguk

Mark menggumamkan kata 'oh'.

Semakin lama, suasana semakin dingin dan malam pun semakin larut.

Sekarang, tepat pukul 23.00 ruang tengah yang tadinya ramai kini mulai sepi. Hanya ada beberapa member saja yang masih berkumpul.

Momo sudah minum 3 botol soju masih bersama dengan Mark.

"Mark," panggil Momo. Mark menoleh
"Kamu tau, ternyata jadi idol itu sangat sulit" lanjut Momo.

"Ya, memang. Makanya kita harus tetap bersemangat. Himnaeyo~" Mark membuat gaya manly untuk menyemangati Momo.

"Makasih Mark," Momo mendekat ke Mark. Semakin dekat. Kini, jarak mereka hanya 5cm.

"Maaf," ucap Momo. Lalu, mencium bibir Mark perlahan-lahan.

Mark terkejut. Dia masih tidak percaya. Momo menciumnya? Mata Mark melebar. Mark melihat mata Momo yang terpejam. Momo masih menciumnya.

Mark Pun terbawa suasana. Dia memejamkan matanya mencoba menikmati ciuman tersebut.

Mark memegang leher Momo dan menarik Momo agar lebih mendekat ke arahnya. Mark mulai menggerakkan bibirnya, mencium Momo.
Mereka berdua memejamkan mata dengan posisi Momo yang mencium sambil memeluk badan Mark sedangkan tangan kiri Mark memegang leher Momo dan tangan kanannya memeluk pinggang Momo.

Malam itu adalah first kissnya mereka.

11:29 a.m saturday, 25 february 2017

Halo ini Zu! Makasih buat yg udh Voment maupun itu saran dan kritik. Semangatku adalah kalian~

Btw, gw ulang tahun hari ini. Gak ada yg mau ngasih birthday kiss gitu? 😂 Xoxo Love you all ❤